Hyundai dan KIA Hadirkan Robot Canggih Pengantar Pesanan, Bisa Bawa Barang 10 Kg

Uli Febriarni
Sabtu 06 April 2024, 23:50 WIB
DAL-e Delivery, robot delivery atau pengantar barang, yang dikembangkan oleh Hyundai dan KIA (Sumber: Hyundai)

DAL-e Delivery, robot delivery atau pengantar barang, yang dikembangkan oleh Hyundai dan KIA (Sumber: Hyundai)

Hyundai Motor Company dan KIA memperkenalkan robot DAL-e Delivery.

Robot ini mampu mengantar barang pesanan pelanggan secara otonom. Cara kerjanya dilengkapi akurasi tinggi menuju penerima barang, berkat fitur identifikasi wajah.

Strategi & Perencanaan Humas Global Hyundai Motor Company, Dain Kangdi, menjelaskan bahwa DAL-e Delivery memiliki desain yang didasarkan pada modul Plug & Drive (PnD).

Robot ini ditingkatkan kinerja pengirimannya, agar beroperasi dengan baik meski dia berada di lingkungan kompleks seperti kantor dan mal.

DAL-e Delivery mencapai kecepatan tertinggi 1,2 m/s, mudah menghadapi rintangan dan jalur sempit.

Teknologi identifikasi wajah pada DAL-e Delivery dikembangkan oleh Hyundai Motor dan Lab Robotika KIA, memiliki akurasi 99,9% serta lolos sertifikasi Badan Internet dan Keamanan Korea.

Baca Juga: XL Axiata Perkuat Jaringan Jalur Penyeberangan Laut, di Atas Kapal Tetap Bisa Internetan

DAL-e Delivery, robot delivery atau pengantar barang, dikembangkan oleh Hyundai dan KIA (sumber: Hyundai)

Suspensi yang ditingkatkan memastikan transportasi yang stabil, dengan peningkatan kapasitas kargo hingga 16 cangkir kopi dan barang seberat 10 Kilogram.

Direncanakan untuk debut di 'Factorial Seongsu' IGIS Asset Management pada kuartal kedua, perilisan DAL-e Delivery bertujuan untuk merevolusi layanan F&B dan pengiriman paket yang efisien.

Seperti dijelaskan di atas, pengembangan robot ini, awalnya mengambil dasar desain robot PnD yang sudah lebih dahulu ditampilkan ke publik pada Desember 2022.

Namun, tim pengembang selanjutnya meningkatkan beberapa komponen secara signifikan. Sehingga, DAL-e Delivery bisa diandalkan untuk layanan pengiriman cepat di dalam ruangan.

Baca Juga: Seorang Ibu Muda Terkejut Mengetahui Alat Kontrasepsi Implannya Berada di Paru-paru

Wakil Presiden dan Kepala Lab Robotika di Hyundai Motor dan KIA, Dong Jin Hyun, memaparkan bahwa desain DAL-e Delivery yang tampil dengan kolom persegi bersudut membulat, serta pusat gravitasi di bagian bawah, bertujuan untuk meningkatkan stabilitas berkendara.

Sensor-sensornya yang tersembunyi berfungsi secara terintegrasi. Bahan body terbuat dari logam memberikan DAL-e Delivery estetika premium.

DAL-e Delivery diberikan solusi mobilitas yang menggabungkan motor dengan kemudi, suspensi, sistem pengereman, dan sensor pengenalan lingkungan.

Baca Juga: Kampus Kerja Sama dengan Platform Pinjol untuk Pembayaran UKT? Begini Kritik CfDS UGM

Baca Juga: 10 Titik Macet di Jalur Mudik, Berikut Hal-hal yang Perlu Diperhatikan

Modul PnD yang disematkan, bergerak bebas dikombinasikan dengan teknologi penggerak otonom canggih untuk mengenali rintangan, dan dengan mudah bernavigasi di area yang padat.

Suspensi robot yang ditingkatkan, memberikan pengendaraan yang stabil walau DAL-e Delivery 'menginjak' gundukan di lantai kala mengantar pesanan.

DAL-e Delivery, robot delivery atau pengantar barang, yang dikembangkan oleh Hyundai dan KIA (sumber: Hyundai)

Di dalam kotak penyimpanan barang, ada cahaya tipis yang dipasang, memungkinkan seseorang mengenali barang dengan mudah.

Saat pintu terbuka, baki penyimpanan muncul ke depan, memungkinkan pengguna memuat dan mengeluarkan barang dengan mudah.

Baca Juga: Mudik Jalur Darat Via Brebes, Mampir ke Rest Area Banjaratma Dulu

Ketika DAL-e Delivery tiba di tujuan, ia mengenali penerima melalui kamera yang terpasang. Lalu, pintu otomatis terbuka tanpa perlu penerima memasukkan kata sandi.

Robot ini memiliki layar resolusi tinggi 11,6 inci, menawarkan representasi status layanan yang jelas. Layar tersebut menampilkan informasi penting seperti tujuan dan status pengoperasian, memungkinkan pengguna dan pejalan kaki untuk secara intuitif memahami status layanan robot.

Animasi ekspresi wajah yang juga ditampilkan di layar, meningkatkan keintiman pelanggan.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby24 April 2025, 21:13 WIB

Delta Force Mobile Version dan Season Eclipse Vigil Resmi Rilis

Hadiah Pra-registrasi Baru Telah Dibuka dan menanti para pemain.
Gim Delta Force Mobile sudah resmi diluncurkan. (Sumber: istimewa)
Startup24 April 2025, 21:01 WIB

Laporan Tracxn: Pendanaan Startup D2C di Asia Tenggara Naik 208% pada 2024

Nominal investasinya sendiri mencapai US$32,5 juta atau setara dengan Rp547,1 miliar.
Ilustrasi pendanaan startup. (Sumber: freepik)
Techno24 April 2025, 19:24 WIB

WhatsApp Tambahkan Fitur yang Memblokir Peserta Obrolan agar Tidak Membagikan Konten

Fitur terbaru WhatsApp membuat pesan Anda lebih pribadi.
Fitur Advanced Chat Privacy. (Sumber: whatsapp)
Techno24 April 2025, 18:59 WIB

Samsung Odyssey 3D dan Odyssey G9 Kini Tersedia di Indonesia, Ini Harganya

Monitor gaming ini menawarkan pengalaman bermain gim yang imersif.
Samsung Odyssey 3D. (Sumber: Samsung)
Culture24 April 2025, 17:32 WIB

4 Film Pendek Terpilih dari Program Jogja Film Pitch an Fund 2024

Merayakan sinema yang berakar di Yogyakarta.
Jumpa pers Jogja Film Pitch and Fund di Hotel Grand Kangen, Jogja, Kamis (24/4/2025). (Sumber: Techverse.asia)
Automotive24 April 2025, 16:40 WIB

Laba Tesla Merosot hingga 71 Persen karena Penjualannya Lemah

Produsen mobil itu melaporkan pendapatannya turun 9%, dengan pendapatan dari sektor otomotif turun 20%. Pendapatan yang disesuaikan anjlok 39%.
mobil Tesla Y (Sumber: TESLA)
Techno24 April 2025, 15:05 WIB

Vivo V50 Lite Resmi Tersedia di Seluruh Indonesia Mulai Hari Ini

V50 Lite hadir sebagai smartphone yang memahami ritme hidup modern yang penuh aksi, ekspresif, dan selalu terkoneksi.
Vivo V50 Lite warna hitam.
Techno24 April 2025, 14:42 WIB

Realme 14 5G dan 14T 5G akan Rilis di Indonesia pada 6 Mei 2025

Kedua gawai ini menggunakan chipset yang berbeda.
Realme 14 5G. (Sumber: realme)
Lifestyle23 April 2025, 20:01 WIB

Alasan Orang Indonesia Mengikuti Akun Media Sosial Sebuah Merek

Ada beberapa faktor yang membuat masyarakat Indonesia mengikuti akun-akun brand di lintas media sosial.
Ilustrasi media sosial. (Sumber: null)
Techno23 April 2025, 19:00 WIB

Google Langgar UU Antimonopoli dengan Mempertahankan Monopoli Teknologi Iklan Digital

Departemen Kehakiman AS membuktikan Google secara sengaja terlibat dalam serangkaian tindakan anti persaingan usaha.
Google.