Google Akan Kirim Notifikasi Bila Info Kontak Pribadi Seseorang Muncul di Hasil Penelusuran

Rahmat Jiwandono
Jumat 18 Agustus 2023, 19:38 WIB
Notifikasi dari Google jika ditemukan informasi kontak seseorang di web. (Sumber : Google)

Notifikasi dari Google jika ditemukan informasi kontak seseorang di web. (Sumber : Google)

Techverse.asia - Google telah mengumumkan beberapa pembaruan untuk Pencarian (search) yang bertujuan untuk memudahkan orang mengontrol informasi tentang mereka yang muncul di hasil penelusuran. Google sekarang akan mengirimkan pemberitahuan ketika menemukan alamat, nomor telepon, atau email seseorang di web, memungkinkan mereka meninjau dan meminta penghapusan informasi tersebut dari Search.

Dasbor baru akan tersedia dalam beberapa hari mendatang yang akan memberi tahu saat informasi pribadi tersebut muncul di Penelusuran. Saat kamu mendapat notifikasi bahwa ada salah satu data pribadimu yang dimuat di website, maka kamu dapat dengan cepat meminta Google untuk menghapus hasil pencarian tersebut.

Semua ini terjadi dari dasbor "hasil tentang Anda" Google di seluler dan web, yang pertama kali diluncurkan pada September tahun lalu. Dengan pembaruan, kamu dapat menemukan informasi tentang dirimu di Google tanpa harus melakukan pencarian sendiri.

Baca Juga: eSignature Beta Hadir untuk Google Docs dan Google Drive, Bisa Minta Tanda Tangan dari Non Pengguna Gmail

Setelah kamu memasukkan informasi pribadi, dasbor akan secara otomatis menarik situs web yang berisi kecocokan apapun, memungkinkan kamu meninjau setiap halaman web yang muncul dan kemudian mengirimkan permintaan untuk menghapusnya.

Awal tahun ini, perusahaan meluncurkan fitur Google One yang dapat menjelajahi web gelap untuk melihat apakah informasi pribadimu telah dimasukkan dalam pelanggaran data. Pembaruan "hasil tentang Anda" ini tampaknya bekerja dengan cara yang serupa. Fakta bahwa itu secara proaktif menemukan hasil yang berisi info pribadi seseorang dan membantu mereka menghapusnya akan mempermudah perlindungan privasi data pribadi.

Kamu dapat mengakses alat itu dari aplikasi Google dengan mengetuk foto profilmu dan memilih "hasil tentang Anda" atau dari halaman web khusus yang telah disiapkan perusahaan. Namun, saat ini baru tersedia di Amerika Serikat (AS) dalam bahasa Inggris untuk saat ini, tetapi Google berencana untuk segera menawarkan alat tersebut dalam bahasa dan wilayah lain.

Sejalan dengan itu, Google memperbarui sistem yang membantu pengguna menghapus foto-foto eksplisit mereka. Perusahaan telah lama memberikan opsi bagi orang untuk meminta penghapusan gambar eksplisit non-konsensual dari hasil pencarian. Sekarang memperluas kebijakan itu untuk memasukkan citra konsensual.

Baca Juga: Meta Telah Memblokir Konten Berita di Kanada, Google Menyusul?

Mungkin kamu pernah mengunggah konten eksplisit tentang dirimu ke situs web pada satu momen tertentu, tetapi memutuskan bahwa kamu tidak lagi menginginkannya tersedia. Jika kamu menghapus citra dari situs web tersebut, kini kamu dapat meminta Google untuk menghapusnya dari hasil penelusuran jika telah dipublikasikan di tempat lain tanpa izin. Perusahaan mencatat bahwa kebijakan tersebut tidak berlaku untuk konten apapun yang masih dikomersialkan.

Tidak jarang pemilik situs web yang menangani citra eksplisit melaporkan konten dari tempat lain. Menghapus konten semacam itu dari hasil Google Search tidak akan menghapusnya sepenuhnya dari web, tetapi hal itu dapat mempersulit orang untuk menemukannya. Kamu dapat menelusuri "permintaan penghapusan" di pusat bantuan Google untuk memulainya.

Ini menandai peningkatan yang cukup besar, karena Google sebelumnya meminta pengguna untuk mencari sendiri informasi pribadi seseorang dan kemudian secara manual meminta penghapusannya.

Baca Juga: Google Asisten Dilaporkan Akan Ditingkatkan dengan AI yang Mirip Bard dan ChatGPT

Jika kamu khawatir tentang informasi pribadi yang muncul di Google di masa mendatang, kamu juga dapat mengaktifkan notifikasi yang akan memberi tahu tentang hasil baru yang muncul, sesuatu yang pertama kali diumumkan akan dilakukan tahun lalu. Kamu juga dapat melacak permintaan dari hub Google, yang menunjukkan permintaanmu yang sedang berlangsung, disetujui, ditolak, dan dibatalkan.

Penting untuk dicatat bahwa mengambil informasi pribadimu dari Google tidak berarti itu telah sepenuhnya terhapus dari web. Orang-orang masih dapat menemukan informasimu jika mereka menemukan halaman web tempat informasi itu berada. Google juga memiliki beberapa batasan pada jenis hasil penelusuran yang dapat dan tidak dapat dihapus serta tidak akan mengambil tindakan atas hasil dari pemerintah atau lembaga pendidikan.

Selain itu, pembaruan ini membuat proses menemukan dan menghapus informasi pribadi seseorang dari Google jauh lebih cepat, yang sangat penting jika kamu adalah korban doxxing.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno18 Desember 2025, 20:23 WIB

Roblox Replay 2025: Laporan Tentang Tren Pencarian dan Gaya dalam Pengalaman Digital

Tahun ini pengguna di seluruh dunia menghabiskan 88,7 miliar jam di platform tersebut.
2025 Roblox Replay. (Sumber: Roblox)
Lifestyle18 Desember 2025, 19:23 WIB

Carhartt WIP x Salomon X-ALP: Alas Kaki Khusus untuk Hiking

Sepatu tersedia dalam satu warna saja dan sudah meluncur global.
Carhartt Work In Progress (WIP) x Salomon perkenalkan sepatu kolaborasinya, X-ALP. (Sumber: Carhartt WIP)
Hobby18 Desember 2025, 17:54 WIB

Disclosure Day: Film Baru Steven Spielberg, Tayang 12 Juni 2026

Cuplikan pertama film baru misterius karya sutradara legendaris ini.
Poster film Disclosure Day. (Sumber: null)
Techno18 Desember 2025, 17:20 WIB

Warner Bros Discovery Tolak Tawaran Pembelian dari Paramount, Ada Apa?

Dewan direksi WBD tetap berkomitmen pada kesepakatan dengan Netflix.
Warner Bros Discovery diantara penawaran pembelian Netflix atau Paramount. (Sumber: istimewa)
Techno18 Desember 2025, 16:33 WIB

Komdigi Ingin Terapkan Kartu SIM Ponsel Berbasis Biometrik Pengenalan Wajah

Kebijakan akan mulai berlaku pada 1 Januari 2026.
Ilustrasi kartu sim untuk ponsel. (Sumber: istimewa)
Lifestyle18 Desember 2025, 15:04 WIB

Crunchyroll Arc 2025 Kembali Hadir, Ada 7 Persona Bagi Perjalanan Setiap Penggemar

Arc 2025 kembali diadakan untuk merayakan fandom, ikatan erat, dan kebangkitan anime di seluruh dunia.
Crunchyroll Arc 2025.
Startup18 Desember 2025, 13:58 WIB

Superbank Melantai di Bursa Efek Indonesia, Kumpulkan Dana Rp2,79 Triliun

Dana tersebut akan dialokasikan buat ekspansi bisnis dan penguatan kapabilitas perusahaan.
Superbank melantai Bursa Efek Indonesia (BEI). (Sumber: Superbank)
Techno18 Desember 2025, 13:24 WIB

Sharp Aquos R10 dan Sense 10 Resmi Dipasarkan di Indonesia, Segini Harganya

Sharp Perluas Lini Smartphone Premium Lewat AQUOS Sense 10 dan AQUOS R10.
Sharp memperkenalkan smartphone Aquos R10 dan Sense 10. (Sumber: Sharp Indonesia)
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)