Google Bisa Mengecek Grammar Kita Secara Otomatis, Langsung dari Bilah Penelusuran (Google Search)

Uli Febriarni
Senin 07 Agustus 2023, 23:31 WIB
ilustrasi pengecekan grammar (Sumber : freepik)

ilustrasi pengecekan grammar (Sumber : freepik)

Penggunaan bahasa inggris dalam keseharian, bukan lagi menjadi sesuatu yang asing di sekitar kita. Bahkan dalam hal berselancar di internet, khususnya di bilah pencarian Penelusuran Google (Google Search), seringkali pengetikan perintah pencarian dalam bahasa inggris terlihat lebih banyak membantu kita menemukan sumber informasi; ketimbang saat memasukkan perintah dalam bahasa ibu atau bahasa yang biasa kita gunakan sehari-hari.

Dengan memasukkan perintah pencarian dengan bahasa inggris, materi dari topik pencarian tertentu bisa ditemukan lebih banyak dan lebih spesifik.

Baca Juga: Cover Screen Multifungsi Galaxy Z Flip5: Bisa Dipakai Balas Chat WhatsApp dan Nonton Film

Meski demikian, kita meyakini tak semua orang memiliki kemampuan berbahasa inggris yang baik, terutama soal tatanan bahasa atau grammar. Untuk mengakomodasi kebutuhan ini, google saat ini menghadirkan pengecekan grammar di Google Search. 

Google mengatakan pemeriksa tata bahasanya di bilah penelusuran akan melihat 'apakah frasa atau kalimat ditulis dengan tata bahasa yang benar atau tidak, atau cara memperbaikinya'. 

"Cukup masukkan kalimat atau frasa ke Penelusuran bersama dengan 'pemeriksa tata bahasa', 'periksa tata bahasa', atau 'pemeriksa tata bahasa'.

Baca Juga: Xiaomi TV S Pro 100 Rilis di China, Ikut Ramaikan Persaingan Smart TV Layar Raksasa

Baca Juga: Bisa On/Off, SafeSearch di Google Aktif Bukan Hanya untuk Pengguna Berusia di Bawah 18 Tahun

Anda tidak selalu harus menambahkannya di akhir kueri Anda, yang membuat pengalaman menjadi lebih mulus, tetapi ini menjamin bahwa Google mengaktifkan alat tersebut setiap saat," ungkap laman Mashable, dikutip pada Senin (7/8/2023).

Sementara itu diketahui dari laman 9to5Google, jika memang tidak ada masalah dari tata bahasa pengetikan kita, maka bagian kartu 'Pemeriksaan Tata Bahasa' (Grammar Check) yang muncul sebagai hasil pertama akan menampilkan tanda centang hijau.
Jika tidak, Google akan menulis ulang kalimat tersebut, dan menggarisbawahi apa yang diubahnya.

"Alat ini juga akan memperbaiki kesalahan ejaan. Mengarahkan kursor ke versi tetap akan menampilkan tombol 'Salin'," tulis laman itu. 

Di belakang layar, Google memanfaatkan sistem kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) untuk menganalisis bahasa.

Baca Juga: Fix! Elon Musk Duel Lawan Mark Zuckerberg Bakal Disiarkan di X

Perusahaan memperingatkan bahwa, pemeriksaan tata bahasa mungkin tidak 100% akurat, terutama dengan kalimat parsial, jadi sebaiknya hindari mengetik frasa.

Gmail dan Google Documents telah menawarkan pemeriksaan ejaan dan tata bahasa selama beberapa tahun belakangan ini. Meski demikian, menempatkan Grammar Check (pengecekan grammar) di Penelusuran adalah keputusan cukup menonjol.

"Jika Anda menemukan masalah, Anda dapat mengeklik 'Umpan Balik' (Feedback) di pojok kanan bawah untuk memilih: Ini bermanfaat, Ini tidak relevan, Saran salah, atau Saran menyinggung, dan masukkan komentar/saran," lanjut laporan itu. 

Pemeriksaan tata bahasa tidak akan berjalan, ketika konten mungkin melanggar keseluruhan kebijakan Google Penelusuran atau kebijakan untuk fitur Penelusuran. Konten yang dimaksud, termasuk masukan yang berbahaya, bersifat medis, atau memiliki "bahasa vulgar dan tidak senonoh.

Sejauh ini, pemeriksaan tatanan bahasa di Google Search itu hanya tersedia dalam bahasa Inggris. Pengguna dapat mengakses alat ini di Google desktop dan seluler.

Baca Juga: Menkes Bertemu dengan Elon Musk, Ajak Bangun Akses Internet Untuk Puskesmas Daerah Terpencil

Baca Juga: Kolaborasi Bersama RRQ Lemon, Haus Hadirkan The Lemon Drink

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno09 Mei 2024, 18:23 WIB

Bluesky Berencana Menambahkan Fitur DM

Selain itu, media sosial yang didirikan oleh Jack Dorsey ini diperkuat dengan fitur Peningkatan Umpan Kustom dan Anti Pelecehan
(ilustrasi) Bluesky berencana merilis fitur DM bagi pengguna (Sumber: Bluesky)
Lifestyle09 Mei 2024, 17:54 WIB

Memodifikasi Kebaya Harus Tetap Selaraskan Estetika dan Sejarah

Esensi kebaya sebagai pakaian yang bersejarah dan membawa makna mulia, harus dijaga dan dipertahankan pada desain kebaya modifikasi
(ilustrasi) kebaya yang digunakan dalam tradisi berpakaian di Indonesia (Sumber: Instagram @myrnamyura)
Techno09 Mei 2024, 15:55 WIB

Fitur Baru ChatGPT Bakal Jadi Saingan Google Search?

Fitur baru ChatGPT yang bertenaga AI dari OpenAI tersebut, membantu pengguna menemukan informasi spesifik dan disertai kutipan sumber.
Fitur pencarian di ChatGPT (Sumber: OpenAI)
Lifestyle09 Mei 2024, 15:23 WIB

UMKM Specialty Coffee dari Bandung 'Gravfarm' Ikut Expo di Amerika Serikat

UMKM asal Bandung tersebut lolos tahap kurasi yang dilaksanakan BRI dalam Specialty Coffee Expo 2024
BRI berangkatkan UMKM Kopi Bandung ‘Gravfarm’ Ikuti Expo di Amerika Serikat (Sumber: BRI)
Techno09 Mei 2024, 14:53 WIB

Kementerian Kesehatan Gandeng Google Cloud, Dukung Inovasi AI pada Layanan Kesehatan

Kolaborasi ini mendukung pengembangan inovasi AI Generatif, disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap layanan kesehatan.
(ilustrasi) Google Cloud (Sumber: Google)
Startup08 Mei 2024, 18:59 WIB

Satu Lagi Pemain NBA Terjun Jadi Investor Startup, Kyle Kuzma

Kyle Kuzma saat ini telah menjadi seorang angle investor sekaligus penasihat di sebuah perusahaan dana ventura.
Pemain NBA Kyle Kuzma bergabung dengan Scrum Ventures (Sumber: NBA Maniacs)
Startup08 Mei 2024, 18:34 WIB

Runchise Raih Pendanaan, Berniat Ekspansi dan Memperkuat Branding

Dengan pendanaan senilai US$1 Juta ini, fokus utama perusahaan tetap pada kemajuan teknologi dan inovasi untuk meningkatkan profitabilitas restoran
Startup Runchise baru saja meraih pendanaan US$1 juta (Sumber: East Ventures)
Techno08 Mei 2024, 17:57 WIB

Perkuat Kepemimpinan dalam Teknologi Kesehatan, Samsung Mengakuisisi Sonio

Akuisisi ini bertujuan untuk memperkuat kepemimpinan perusahaan dalam peralatan medis mutakhir
Salah satu perangkat medis yang diproduksi Sonio (Sumber: Sonio)
Techno08 Mei 2024, 17:51 WIB

Terancam Diblokir, TikTok Resmi Gugat Pemerintah Amerika Serikat

TikTok menggugat pemerintah AS atas undang-undang yang dapat melarang aplikasi tersebut.
Ilustrasi TikTok. (Sumber: null)
Techno08 Mei 2024, 17:39 WIB

Realme C65 Hadirkan Teknologi Rainwater Smart Touch dan IP54, Dapat Dioperasikan Walau dalam Keadaan Basah

Tetap lancar menjawab pesan sampai scrolling media sosial dengan Realme C65 berkat kedua teknologi tersebut.
Realme C65 memiliki fitur Rainwater Smart Touch. (Sumber: Realme)