Sebentar Lagi, Ada Taman Main Bertema Dragon Ball di Arab Saudi

Taman Main Pertama Bertema Dragon Ball yang akan Dibuka di Arab Saudi (Sumber: Qiddiya Investment Company via IGN The Fix)

Taman bermain berukuran besar dan luas, dihadirkan untuk memanjakan anak-anak dan orang dewasa tentu saja. Selain menjadi lokasi untuk melepas kepenatan, taman bermain menjadi tempat yang mewadahi banyak orang untuk bercengkerama, mengobrol atau sekadar menghabiskan waktu libur panjang.

Di beberapa tempat, taman bermain akan dibuat memiliki tema tertentu agar menarik pengunjungnya, seperti Disney Land, Ghibli Park, dan yang terbaru Dragon Ball Park. Ya, sedianya segera dibuka taman bermain bertema Dragon Ball, di Arab Saudi.

Berita tentang taman hiburan ini muncul ketika manga asli Dragon Ball akan merayakan hari jadinya yang ke-40, dan hanya beberapa pekan setelah kematian pencipta Dragon Ball, Akira Toriyama.

Baca Juga: Tips Packing Mudik Muat Banyak

Manga dan anime Dragon Ball karya Toriyama telah melampaui permulaan manganya menjadi fenomena budaya pop. Taman hiburan yang baru diumumkan ini, akan memungkinkan para penggemar untuk membenamkan diri dalam dunia Dragon Ball dalam kehidupan nyata.

"Perusahaan di balik taman hiburan tersebut belum mengungkapkan tanggal pembukaannya, namun pembangunan proyek kolosal tersebut diperkirakan akan segera dimulai," demikian dilansir dari IGN SEA, Senin (25/3/2024).

Taman Main Pertama Bertema Dragon Ball yang akan Dibuka di Arab Saudi (Sumber: Qiddiya Investment Company via IGN The Fix)

Dragon Ball merupakan karya Akira Toriyama yang dimulai pada 1984. Hingga saat ini, Dragon Ball menjadi salah satu judul manga terlaris dan paling berpengaruh sepanjang masa. Bahkan, banyak merchandise bergambarkan Dragon Ball laku keras.

Kesuksesan manga tersebut menjadi inspirasi bagi komikus Jepang populer lainnya seperti Eiichiro Oda lewat One Piece, Tite Kubo dengan manga Bleach, dan Masashi Kishimoto yang terkenal lewat Naruto.

Baca Juga: Spotify Luncurkan AUX: Agen Penasihat Musik Internal untuk Merek

Serial berjumlah 153 episode ini menceritakan tentang Son Goku, seorang anak laki-laki yang tinggal sendirian di hutan. Goku terlahir bukan dari kelompok manusia, melainkan turun dari langit selayaknya makhluk misterius.

Dalam perjalanan hidupnya, Goku berniat mengumpulkan tujuh bola naga (dragon ball) kristal, yang letaknya tersebar di berbagai belahan dunia. Sampai suatu hari ia bertemu seorang gadis bernama Bulma, keduanya memulai perjalanan mencari bola naga bersama-sama.

Selama berpetualang demi mendapatkan tujuh bola kristal, Goku harus menghadapi sejumlah tantangan bahkan sampai fase sulit. Salah satunya dari kawanan musuh dengan niat menggagalkan rencana Goku supaya tidak akan berhasil mendapat bola kristal.

Pasalnya, para musuh yang mengetahui rencana Goku itu, juga mengetahui bahwa jika tujuh bola naga itu terkumpul, maka seluruh impian yang diminta akan tercapai.

Baca Juga: CEO Apple dan Microsoft Bakal ke Indonesia Bulan Depan, Mau Investasi Apa?

Meski demikian, Goku dan Bulma juga mendapat banyak kawan baru yang bersedia membantu mencari tujuh bola kristal, sekaligus melawan para musuh tadi.

Berdasarkan urutannya, kisah petualangan Dragon Ball dibagi dalam beberapa seri, meliputi Dragon Ball, Dragon Ball Z, Dragon Ball GT, Dragon Ball Z Kai, Dragon Ball Super.

Akira Toriyama juga memiliki karya manga lainnya yang tidak kalah populer, seperti Sand Land, dan Doctor Slump.

Selain di industri manga, Akira Toriyama juga berkiprah dalam industri gim dengan menjadi desainer karakter gim Dragon Quest.

Kemudian dia bersama kreator Dragon Quest, Yuji Horii dan kreator Final Fantasy, Hironobu Sakaguchi menciptakan gim Chrono Trigger. Gim Chrono Trigger dianggap sebagai salah satu gim terbaik yang pernah diciptakan.

Baca Juga: Telkomsel dan Huawei Meresmikan 5G Smart Warehouse dan 5G Innovation Center Pertama di Indonesia

Baca Juga: Beli Hampers di UMKM, Bisa Jadi Pilihan untuk Lebaran Tahun Ini

Namun kemudian, sebuah kabar duka datang, Akira Toriyama mengembuskan nafas terakhir pada 1 Maret 2024, di usianya yang ke-68 tahun. Kematiannya disebabkan karena penyakit hematoma subdural akut yang diderita.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI