Spotify Kini Punya Video Musik, tapi Baru Tersedia 11 Negara

Spotify secara resmi menambahkan dukungan untuk video musik. (Sumber: Spotify)

Techverse.asia - Spotify resmi menambahkan video musik ke aplikasi seluler dan desktopnya di beberapa negara, perusahaan mengumumkannya hari ini. Layanan streaming audio ini menggambarkan fitur tersebut sebagai beta dengan hanya “katalog terbatas” yang tersedia saat ini di 11 negara saja.

Berikut daftar lengkap negara tempat pengguna dapat menemukan video musik mulai hari ini, terdiri atas Brasil, Kolombia, Jerman, Indonesia, Italia, Kenya, Belanda, Polandia, Filipina, Swedia, dan Inggris.

Baca Juga: Realme 12 5G Siap Meluncur di Indonesia, Ada Fitur Dynamic Button

Video musik terintegrasi erat dengan perpustakaan musik perusahaan karena raksasa layanan streaming musik ini memungkinkan pengguna untuk beralih dengan mulus antara audio dan video musik di aplikasi seluler dan desktop.

“Untuk peluncuran beta ini, kami memilih pasar-pasar ini berdasarkan sejumlah kriteria termasuk ukuran pasar dan ketersediaan dukungan konten lokal. Nantikan terus karena kami berharap dapat memperluas katalog video musik dan meningkatkan ketersediaannya di lebih banyak negara,” kata Vice President (VP) Global Head of Consumer Experience Spotify, Sten Garmark, melalui email disadur Techverse.asia, Kamis (14/3/2024).

Selain tinggal di salah satu negara tersebut, video musik juga memerlukan langganan Spotify premium yang masih aktif. Sedangkan untuk pengguna gratis masih harus mengunjungi Youtube untuk menonton video musik.

Baca Juga: OpenAI Sebut Platform Sora akan Tersedia untuk Umum Akhir 2024

Begini cara kerjanya, fitur video musik dapat diakses melalui layar Now Playing pada track yang didukung, di mana terdapat ikon “Switch to Video” akan muncul di atas judul lagu. Dengan mengetuknya akan memulai ulang lagu, dan mulai memutar video musiknya di tengah layar.

Pengguna dapat memutarnya di perangkat iOS atau Android untuk memutar video musik dalam layar penuh, dan mengetuk “Switch to Audio” untuk kembali ke antarmuka Now Playing yang lebih tradisional serta untuk mematikan video musik.

Dan kalau si pengguna mau menonton video musiknya sampai akhir, Spotify akan memutar lagu berikutnya dalam antrean audio mereka.

Untuk fitur ini, Spotify tidak sekadar menyematkan video Youtube atau bermitra dengan perusahaan pihak ketiga. Perusahaan juga meng-hosting video-video ini secara langsung dan mengirimkannya kepada penggunanya tanpa iklan apa pun.

Baca Juga: Youtube Music Kini Bisa Membuat Kaver Daftar Putar yang Ditenagai AI

Di bagian desktop, video musik muncul di kolom sebelah kanan dengan informasi tentang lagu dan artis saat ini. Spotify mengatakan bahwa fitur tersebut juga tersedia di TV, dan ini sangat masuk akal. Sebagai pengingat, perusahaan telah merilis aplikasi untuk Apple TV, Android TV, perangkat Fire TV, konsol gim, dan beberapa model smart TV.

Pada awalnya, hanya sejumlah video musik yang tersedia di Spotify. Namun perusahaan telah mendapatkan hak distribusi untuk menambahkan lebih banyak video ke depannya.

“Dalam peluncuran beta awal kami, kami memulai dengan subset terbatas dari katalog lengkap, yang mencakup ribuan video musik. Dalam subset ini, kami bertujuan untuk memprioritaskan berbagai genre dan artis di pasar peluncuran kami,” kata Garmark.

Waktu peluncuran fitur ini menarik, karena Universal Music Group (UMG) telah menarik lagu-lagunya dari platform TikTok menyusul perselisihan mengenai royalti.

Baca Juga: Berselisih dengan Universal Music Group, TikTok Kehilangan Lebih Banyak Lagu

Dengan video musik, maka Spotify menambahkan lebih banyak konten video ke aplikasinya, selain Clips (video pendek artis yang berbicara dengan penggemar) dan Canvas (mengulang karya seni album).

Pada saat yang sama, Spotify juga mengejar ketinggalan dengan layanan streaming lainnya karena video musik tersedia di Youtube Music saat mencari lagu atau saat menjelajahi halaman artis. Apple Music juga memiliki video musik di bagian terpisah di setiap halaman artis.

Kendati begitu, dalam kedua kasus tersebut, tidak mudah untuk beralih dari audio ke video.

Baca Juga: Apple Music Resmi Memperkenalkan Replay Versi Bulanan

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI