Berselisih dengan Universal Music Group, TikTok Kehilangan Lebih Banyak Lagu

Rahmat Jiwandono
Jumat 01 Maret 2024, 19:38 WIB
Universal Music Group akan menghentikan lisensi musiknya ke TikTok (Sumber: Universal Music Group)

Universal Music Group akan menghentikan lisensi musiknya ke TikTok (Sumber: Universal Music Group)

Techverse.asia - TikTok dipastikan akan kehilangan lebih banyak lagu lagi akibat perselisihannya dengan Universal Music Group (UMG), karena jejaring media sosial tersebut mulai menghapus lagu-lagu yang diterbitkan oleh UMG.

UMG baru-baru ini juga mulai menarik rekaman yang dimiliki atau didistribusikannya dari TikTok termasuk lagu-lagu dari superstar seperti Taylor Swift, Billie Eilish, dan The Weeknd. Kebuntuan kesepakatan tersebut kini berdampak pada lagu-lagu penerbitan UMG di TikTok.

“Kami sedang dalam proses melaksanakan persyaratan Universal Music Group untuk menghapus semua lagu yang telah ditulis (atau ditulis bersama) oleh penulis lagu yang menandatangani kontrak dengan Universal Music Publishing Group (UMPG), berdasarkan informasi yang mereka berikan,” tulis TikTok dalam sebuah pernyataan resmi di situs webnya dikutip Tehcverse.asia pada Jumat (1/3/2024).

“Tindakan mereka tidak hanya berdampak pada penulis lagu dan artis yang mereka wakili, namun kini juga berdampak pada banyak artis dan penulis lagu yang tidak menandatangani kontrak dengan Universal Music Group,” lanjut bunyi pernyataan tersebut.

Baca Juga: Spek IT Active Watch Curve WR01, Harganya Enggak Sampai Sejuta

Karena masalah yang disebut hak cipta terpisah, jika penulis yang dikontrak oleh UMPG telah berkontribusi pada sebuah lagu dengan cara apapun, lagu tersebut harus dihapus dari platform milik ByteDance ini, dan semua video yang menampilkan lagu-lagu tersebut harus dibisukan.

Penghapusan awal lagu-lagu yang dimiliki dan didistribusikan oleh UMG sebagian besar berdampak pada artis dan penulis lagunya sendiri, tapi perkembangan terakhir ini berarti bahwa beberapa artis yang menandatangani kontrak dengan label lain juga akan terkena dampaknya.

Kendati demikian, mengingat banyaknya penulis lagu dan penerbit yang diberi kredit pada sebagian besar lagu-lagu hit kontemporer, tidak jelas seberapa banyak musik yang akan terpengaruh, atau di mana kedua perusahaan tersebut dapat menentukan apakah sebuah lagu dikendalikan oleh UMPG atau tidak.

Selain itu, video yang berisi lagu-lagu yang terkena dampak akan tetap ada di platform, namun tidak akan memiliki suara apapun. Perusahaan menyatakan bahwa katalog UMG dan UMPG mewakili sekitar 20-30 persen lagu yang populer di TikTok.

Baca Juga: TikTok Mulai Ditinggalkan Pengguna di Amerika Serikat

Jadi para musisi yang pernah berkolaborasi dengan TikTok, antara lain Taylor Swift, Adele, Justin Bieber, Mariah Carey, Ice Spice, Elton John, Harry Styles, dan SZA akan melihat lagu mereka menghilang dari TikTok dan dibisukan di video yang saat ini menggunakan lagu tersebut.

Dengan demikian, langkah tersebut akan mencegah lebih banyak artis memasukkan karya mereka ke platform paling penting untuk mempromosikan musik mereka.

Sebagaimana diketahui, UMG mulai menghapus katalog musik artis dari TikTok setelah negosiasi untuk memperbarui perjanjian lisensi gagal tercapai pada Februari lalu.

Baca Juga: Uni Eropa Resmi Buka Penyelidikan Terhadap TikTok, Bakal Kena Denda?

Perjanjian lisensi sebelumnya antara UMG dan TikTok telah berakhir pada 31 Januari 2024. Dengan demikian, tidak ada lagi lagu-lagu yang terdaftar di profil beberapa artis paling terkenal di dunia. Dengan berakhirnya perjanjian lisensi dengan UMG ini, maka semua musik karya artis yang memiliki lisensi Universal Music Group akan dihapus dari perpustakaan musik umum di TikTok.

Ini adalah langkah drastis dari pihak UMG, mengingat TikTok adalah platform pemasaran yang berharga bagi para artisnya. Namun, UMG juga memiliki pengaruh yang cukup besar, mengingat UMG merupakan label rekaman terbesar di dunia dengan beberapa artis paling populer.

Apapun yang terjadi, ini merupakan pukulan telak bagi pembuat dan pengguna platform.

Baca Juga: Startup Edtech ErudiFi Mengakuisisi Platform Doyobi

Kesepakatan antara kedua belah pihak menemui jalan buntu lantaran Universal Music Group menuduh TikTok mencoba 'menindas' perusahaan musik tersebut agar membuat kesepakatan yang nilainya lebih rendah dari kesepakatan mereka sebelumnya dan dugaan TikTok tidak bersedia mengatasi masalah konten yang diciptakan oleh AI serta pembajakan.

Tak cuma itu saja, menurut UMG, TikTok dianggap gagal dalam melindungi para artisnya dari ujaran kebencian, kefanatikan, perundungan, dan pelecehan.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle29 April 2024, 16:16 WIB

Cosrx Ultra-light Invisible Sunscreen SPF50: Tekstur Ringan dan Mudah Menyerap ke Kulit

Sunscreen ini juga teksturnya ringan dan mudah untuk di-layering.
Cosrx menghadirkan ultra-light invisble sunscreen SPF50. (Sumber: COSRX)
Techno29 April 2024, 15:49 WIB

ADVANCE.AI dan OJK Bahas Strategi Mengatasi Penipuan di Sektor Keuangan

ADVANCE.AI, penyedia solusi verifikasi identitas digital dan manajemen risiko di Asia Tenggara.
Rinto Teguh Santoso, Director of APU PPT Otoritas Jasa Keuangan. (Sumber: istimewa)
Startup29 April 2024, 15:33 WIB

Saingan OpenAI, xAI Telah Mengumpulkan Pendanaan Mencapai 6 Miliar Dolar AS

Dalam pendanaan ini, media sosial miliknya yaitu X/Twitter menjadi salah satu pemegang sahamnya.
xAI.
Techno29 April 2024, 15:16 WIB

Acer Chromebook Plus 514: Laptop 14 Inci Bertenaga Prosesor Intel Core

Acer memperluas lini laptop Chromebook Plus dengan ukuran 14 Inci yang memakai chip Intel Core.
Acer Chromebook Plus 514. (Sumber: Acer)
Lifestyle29 April 2024, 13:12 WIB

HYBE Audit Label ADOR, Desak Min Hee-Jin untuk Mundur dari CEO

NewJeans dan artis HYBE lainnya dijadwalkan untuk merilis musik baru di tengah bentrokan kekuatan K-pop.
Label HYBE yang menaungi sejumlah grup K-pop ternama di Korea Selatan. (Sumber: null)
Techno29 April 2024, 12:45 WIB

Realme C65 Rilis Awal Mei 2024, Punya Sertifikasi 4 Tahun Lag-Free

Menjadi satu-satunya smartphone di segmennya yang mendapat jaminan performa 48-month Fluency Certification rating A dari TÜV SÜD.
Realme C65. (Sumber: Realme)
Techno28 April 2024, 13:47 WIB

Sejumlah Pengguna Keluhkan Akun Apple ID Mereka Logout Secara Misterius

Sejumlah Pengguna Keluhkan Akun Apple ID Mereka Logout Secara Misterius
Pengguna Apple sempat mengeluhkan akun mereka keluar secara misterius (Sumber: 9to5Mac)
Tips28 April 2024, 13:15 WIB

Cara Simpel Menerapkan Green Tourism Waktu Jadi Turis

Cara Simpel Menerapkan Green Tourism
Ilustrasi wisatawan. (Sumber: freepik)
Startup28 April 2024, 12:15 WIB

Punya Cadangan Nikel yang Besar, Indonesia Punya Posisi Strategis dalam Industri EV

Punya cadangan nikel yang besar, Indonesia punya posisi strategis di tengah industri kendaraan listrik
Punya cadangan nikel yang besar, Indonesia punya posisi strategis di tengah industri kendaraan listrik (Sumber: AC Ventures)
Startup28 April 2024, 11:47 WIB

MDI Ventures Tingkatkan Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura

MDI Tingkatkan Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura
MDI Genjot Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura (Sumber: MDI Ventures)