Apple Memperbarui iOS 17.2.1, untuk Mengatasi Bug di iPhone

pengumuman pembaruan iOS 17.2.1 (Sumber: Apple)

Apple telah meluncurkan pembaruan iOS 17.2.1, yang diumumkan untuk perbaikan bug penting bagi perangkat iPhone.

Dalam pengumuman resmi peluncuran pembaruan ini di laman Dukungan Apple, perusahaan menyebut konten keamanan iOS 17.2.1 tidak dibekali dengan entri CVE.

Mereka hanya menuliskan pembaruan iOS 17.2.1 berisi 'perbaikan bug penting' dan 'direkomendasikan untuk semua pengguna.'

Update iOS 17.2.1 dapat diunduh di iPhone yang memenuhi syarat, dengan membuka (dalam Bahasa Indonesia): Pengaturan > Umum > Pembaruan Perangkat Lunak.

Apple mengingatkan, Jika kamu melihat lebih dari satu opsi pembaruan perangkat lunak tersedia, pilih salah satu yang ingin kamu instal. Ketuk Instal Sekarang.

"Jika kamu melihat Unduh dan Instal, ketuk untuk mengunduh pembaruan, masukkan kode sandi yang kamu miliki, lalu ketuk Instal Sekarang," tulis laman Dukungan Apple, dikutip Jumat (22/12/2023).

Baca Juga: Game Paw Rumble Meraih Best Made In Indonesia dalam Ajang Google Play Best of 2023

Menurut Forbes, perilisan update iOS 17.2.1 terkesan mendadak dan mengejutkan. Apple merilis iOS 17.2 kurang dari dua pekan lalu, berisi banyak fitur baru yang brilian serta beberapa pembaruan keamanan penting.

Pada saat yang sama, Apple telah merilis iOS 16.7.4 untuk iPhone lama. Perlu diperhatikan bahwa mulai iOS 17.2, Apple tidak lagi mendukung perangkat baru dengan pembaruan keamanan saja.

"Artinya, jika Anda memiliki iPhone yang lebih baru, Anda harus memperbarui ke iOS 17.2.1 untuk memastikan Anda menggunakan versi terbaru dan seaman mungkin," ungkap laman media tersebut.

Baca Juga: Setelah Ditangguhkan, Produksi dan Pengiriman Mobil Daihatsu Berjalan Normal Kecuali Ekspor

Ada beberapa hal yang bisa diduga sebagai alasan yang mendorong Apple memperbarui iOS 17.2. Jika iOS 17.2.1 murni merupakan pembaruan perbaikan bug, maka pembaruan tersebut harus siap menjelang Natal, ketika orang-orang membuka perangkat baru.

Pada saat yang sama, jika iOS 17.2.1 berisi perbaikan keamanan, Apple perlu memastikan sebanyak mungkin pengguna iPhone telah menerapkan pembaruan baru, sebelum pelaku penyerang keamanan iPhone dapat memperoleh detailnya.

Salah satu yang unik dari peluncuran iOS 17.2 ini adalah adanya aplikasi Journal. Aplikasi Journal memungkinkan penggunanya untuk mengabadikan momen ini dengan teks, foto, video, rekaman audio, lokasi, dan lainnya.

Pengguna iPhone telah lama menggunakan aplikasi tertentu untuk membuat jurnal, atau bahkan di aplikasi Notes (catatan), guna mencatat pengalaman dan kenangan sehari-hari mereka. Tapi kini, dengan adanya Journal, berarti Apple memberi ruang khusus bagi pengguna untuk melakukannya.

Journal memanfaatkan kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI), guna memberikan saran yang dipersonalisasi kepada pengguna untuk entri jurnal.

Misalnya, aplikasi mungkin mendorong pengguna untuk menulis tentang tempat baru yang pernah mereka kunjungi atau lagu yang pernah didengarkan. Pengguna juga dapat mengontrol jenis konten yang muncul di Suggestion aplikasi.

Baca Juga: Samsung Bermitra dengan Netflix Guna Menghadirkan Dunia Squid Game

Baca Juga: Official Store Acme De La Vie Sekarang Hadir di Platform Shopee

Apple juga mengumumkan bahwa, aplikasi penjurnalan pihak ketiga kini dapat menyarankan momen bagi pengguna untuk ditulis berkat Journaling Suggestion API yang baru.

Dalam siaran persnya, Apple mencatat, pengembang dapat menggunakan API Journaling Suggestion yang baru untuk menambahkan saran penjurnalan yang dipersonalisasi ke aplikasi mereka.

Pengguna dapat menghadirkan berbagai jenis konten ke aplikasi, seperti artikel berita atau siniar (podcast), untuk menulis tentang topik tersebut.

Journal juga memungkinkan pengguna untuk menelusuri entri sebelumnya, menandainya, atau memfilter hal-hal seperti gambar, tempat, dan lain-lain.

Apple mengatakan, semua entri Journal dienkripsi secara end-to-end saat disimpan di iCloud. Namun begitu, jika pengguna menginginkan perlindungan lebih, maka dapat mengunci aplikasi Journal dengan kode sandi perangkat, Face ID maupun Touch ID dari si pemilik.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI