OpenAI Resmi Mengakuisisi Roi: Aplikasi Investasi Pribadi Berbasis Kecerdasan Buatan

Rahmat Jiwandono
Jumat 10 Oktober 2025, 15:19 WIB
Roi diakuisisi oleh OpenAI.

Roi diakuisisi oleh OpenAI.

Techverse.asia - OpenAI telah resmi mengakuisisi Roi, sebuah aplikasi keuangan pribadi berbasis Artificial Intelligence (AI) alias kecerdasan buatan. Aplikasi Roi ini menawarkan solusi terpadu untuk semua portofolio keuangan pengguna dan chatbot AI yang memberikan saran investasi yang bisa dipersonalisasi.

Akuisisi tersebut sesuai dengan tren terkini di industri kecerdasan buatan, hanya Chief Executive Officer (CEO) yang akan mengambil alih.

Baca Juga: Realme Watch 5 Punya Layar AMOLED Besar, Berapa Harganya?

Namun begitu, detail mengenai akuisisi ini tidak dipublikasikan, tetapi CEO dan salah satu pendiri ROI Sujith Vishwajith, mengumumkan bahwa akuisisi tersebut pada minggu lalu, dan seorang sumber yang mengetahui hal ini menyebutkan bahwa ia adalah satu-satunya dari empat staf Roi yang bergabung dengan OpenAI.

Setelah diakuisisi oleh OpenAI, Roi pun akan menutup operasi dan mengakhiri layanannya kepada pelanggan pada 15 Oktober tahun ini. Kesepakatan Roi menandai akuisisi terbaru dari serangkaian akuisisi yang dilakukan oleh OpenAI pada tahun ini, termasuk membeli perusahaan Context.ai, Crossing Minds, dan Alex.

Meskipun sampai saat ini masih belum jelas apakah teknologi Roi akan ditransfer ke OpenAI atau unit mana yang akan diikuti Vishwajith, akuisisi ini jelas sejalan dengan komitmen perusahaan pada personalisasi dan manajemen kehidupan sebagai lapisan produk kecerdasan buatan berikutnya.

Baca Juga: Bending Spoons Bakal Mengakuisisi Vimeo Seharga US$1,38 Miliar Secara Tunai

Roi menghadirkan tim khusus yang telah mencoba memecahkan masalah personalisasi dalam keuangan dalam skala besar - ​​sebuah tantangan yang pembelajarannya dapat diterapkan secara lebih luas.

Sebagai informasi, Roi yang berbasis di Kota New York, Amerika Serikat (AS) didirikan pada 2022 lalu dan telah mengumpulkan pendanaan tahap awal sebesar US$3,6 juta dari investor seperti Balaji Srinivasan, Spark Capital, Gradient Ventures, dan Spacecadet Ventures, menurut data PitchBook.

Misi Roi adalah untuk mengumpulkan jejak keuangan pengguna, termasuk saham, kripto, DeFi, real estat, dan NFT, ke dalam satu aplikasi yang dapat melacak dana, memberikan wawasan, dan membantu orang melakukan perdagangan.

“Kami memulai Roi persis tiga ​​tahun yang lalu untuk membuat investasi dapat diakses oleh semua orang dengan membangun pengalaman keuangan yang paling personal,” tulis Vishwajith dalam sebuah postingan di X/Twitter kami kutip, Jumat (10/10/2025).

Baca Juga: Elon Musk Sebut xAI Telah Resmi Mengakuisisi X

“Seiring berjalannya waktu, kami menyadari bahwa personalisasi bukan hanya masa depan keuangan. Ini adalah masa depan perangkat lunak,” lanjut bunyi postingan tersebut.

Selain melacak transaksi, Roi memberi pengguna akses ke pendamping AI yang cerdas secara finansial yang merespons dengan cara yang sesuai bagi mereka. Saat mendaftar, pengguna dapat mempersonalisasi Roi dengan memberikan informasi seperti pekerjaan mereka dan bagaimana mereka ingin Roi merespons mereka.

Memasuki dunia keuangan pribadi mungkin mengejutkan bagi OpenAI, tetapi akuisisi terbaru ini menawarkan beberapa petunjuk tentang apa yang mungkin akan dilakukan perusahaan untuk masa depan.

OpenAI kemungkinan akan mengembangkan chatbot AI yang memberikan lebih dari sekadar respons terhadap pertanyaan umum dan menawarkan lebih banyak personalisasi sebagai 'asisten proaktif,' seperti yang dijelaskan dalam postingan blog mereka yang memperkenalkan Pulse.

Baca Juga: OpenAI Beli Perusahaan Mantan Desainer Apple Seharga Rp105 Triliun

Langkah OpenAI ini juga sebenarnya tidak asing dengan akuisisi perusahaan kecil yang menawarkan sesuatu yang dapat memajukan ChatGPT. Pada Mei tahun ini, perusahaan telah mengakuisisi io, sebuah perusahaan rintisan perangkat keras AI yang didirikan oleh mantan desainer Apple Jony Ive, senilai US$6,5 miliar.

OpenAI pun menindaklanjuti pembelian besar tersebut dengan menginvestasikan US$1,1 miliar lagi untuk mengakuisisi Statsig, sebuah perusahaan rintisan yang berfokus pada pengujian produk, pada September kemarin.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno04 Desember 2025, 19:09 WIB

OnePlus akan Luncurkan 3 Gadget Baru, Kapan?

Adapun jajaran gawai yang akan diluncurkan mencakup tablet, smartphone, dan smartwatch.
Jajaran gawai terbaru OnePlus yang akan segera hadir global. (Sumber: OnePlus)
Techno04 Desember 2025, 18:22 WIB

Youtube Recap: Ungkap Daftar Tren Teratas 2025

Youtube resmi menghadirkan Reels akhir tahun yang dipersonalisasi sebagai ‘Recap’.
Youtube Recap 2025. (Sumber: Youtube)
Techno04 Desember 2025, 17:43 WIB

Apple Music Replay 2025 Kembali dengan Statistik Mendengarkan Baru

Anda dapat mendengarkan semua artis baru yang Anda dengarkan tahun ini, dan menemukan artis mana yang tetap Anda setiai.
Apple Music Replay 2025. (Sumber: Apple)
Techno04 Desember 2025, 16:41 WIB

Geekom GeekBook X14 Pro: Laptop Ringan Sepenuhnya Logam Pertama di Dunia

Bobot perangkat ini hanya 900 gram saja.
Geekom GeekBook X14 Pro. (Sumber: Geekom)
Techno04 Desember 2025, 15:58 WIB

Google Hadirkan Nano Banana Pro, Model Generasi Gambar Terbarunya

Sekarang tersedia dan ada tingkatan gratis.
Google Nano Banana Pro. (Sumber: Google)
Techno04 Desember 2025, 15:16 WIB

Anthropic Rilis Opus 4.5 dengan Integrasi Chrome dan Excel Baru

Model Opus 4.5 Anthropic hadir untuk menaklukkan Microsoft Excel.
Ilustrasi yang ditugaskan Anthropic untuk menandai peluncuran Opus 4.5. (Sumber: Anthropic.)
Techno04 Desember 2025, 14:30 WIB

Peramban Opera Sekarang Didukung Kecerdasan Buatan Anyar dari Google

Layanan ini gratis diakses oleh semua orang.
Peramban Opera kini dilengkapi dengan kecerdasan buatan gratis. (Sumber: Opera)
Lifestyle03 Desember 2025, 20:38 WIB

Skechers Aero Series Ditambahkan Teknologi Slip-in Baru Eksklusif

Koleksi Lari Teknis Memadukan Inovasi dengan Kenyamanan untuk Setiap Lari.
Skechers Aero Burst dilengkapi teknologi Slip-ins untuk kenyamanan tanpa perlu menyentuh kulit. (Sumber: Skechers)
Techno03 Desember 2025, 18:48 WIB

Binance Junior: Rekening Tabungan Kripto untuk Remaja dan Anak-anak

Aplikasi ini membuka peluang untuk mengenalkan kripto kepada anak-anak maupun remaja.
Binance. (Sumber: istimewa)
Automotive03 Desember 2025, 18:05 WIB

Porsche Cayenne Electric Punya 2 Varian, Harga Mulai Rp1,84 Miliaran

Mobil ini memiliki tenaga hingga 1.139 hp dengan kecepatan tertinggi 162 MPH.
Porsche Cayenne. (Sumber: Porsche)