Startup Nessa Kottama Ramaikan Try Everything 2024: Perkenalkan Inovasi Kopi dan Rempah

Rahmat Jiwandono
Kamis 19 September 2024, 16:57 WIB
Startup Nestra Kottama Indonesia ikut berpartisipasi di Try Everything 2024 Korea Selatan. (Sumber: istimewa)

Startup Nestra Kottama Indonesia ikut berpartisipasi di Try Everything 2024 Korea Selatan. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Startup Nestra Kottama Indonesia dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) sukses menunjukkan inovasi mereka di ajang Try Everything 2024 yang diadakan di Kota Seoul, Korea Selatan selama dua hari pada 11–12 September 2024.

Gelaran Try Everything 2024 sendiri ialah festival startup global tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Metropolitan Seoul, Korea Selatan. Festival ini dirancang guna mempertemukan para pengusaha, investor, dan ahli industri dari seluruh dunia untuk berbagi ide, membangun jaringan, dan mengeksplorasi peluang kolaborasi.

Baca Juga: 2 Startup Binaan Universitas Indonesia Lolos Program Akselerator di Singapura

Tim Nestra UNNES yang dipimpin oleh Dr. Eka Yuli Astuti dari Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), bersama dua mahasiswa, Nalendra Iffata dari Fakultas Teknik (FT) dan M. Saiful Arni dari Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP).

Nestra Kottama merupakan startup yang dibina oleh Business and Export Development Organization (BEDO), Kementerian Perdagangan (Kemendag), Kementerian Perindustrian (Kemendag), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO).

Di acara tersebut, Nestra Kottama turut menampilkan produk unggulan berupa Sustainable Coffee dan Sustainable Spices yang mengusung konsep keberlanjutan dalam aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Pada acara pembukaan, Tim Nestra berkesempatan menyajikan kopi Jawa Tengah kepada Oh Se Hoon, Wali Kota Seoul, serta para tamu VVIP dari berbagai negara.

Baca Juga: Jadi Pemenang HK Tech 300, Inspirasien Raih Pendanaan Senilai Rp2 Miliar

Menurut Jeff Kristianto selaku Board Officer dan ahli BEDO, Nestra Kottam terpilih sebagai satu dari 30 startup yang dikurasi dari 400 startup Indonesia dalam program NEXT yang diinisiasi oleh Kemendag.

Setelah mendapatkan pendampingan ekspor selama tiga bulan dari BEDO dan Kementerian Perdagangan, Jeff berharap keenam startup Indonesia terpilih siap menghadapi tantangan perdagangan global dan dapat menyesuaikan rencana bisnis dengan negara tujuan ekspor.

Atase Perdagangan Republik Indonesia Eko Prilianto Sudrajat menyambut baik kehadiran startup Nestra Kottama sebagai perwakilan perguruan tinggi yang mampu menembus pasar internasional, khususnya di Korea Selatan.

Baca Juga: Youtube x Shopee: Hadirkan Program Afiliasi Youtube Shopping di Indonesia

"Kami berencana mengundang kembali startup Nestra untuk berpartisipasi dalam ajang internasional lainnya di Seoul, guna memberikan kesempatan lebih bagi Nestra Kottama untuk menjaring calon pembeli dan investor potensial," ujar Eko.

Pada hari kedua, Nestra Kottama bersama lima startup delegasi Indonesia lainnya berkesempatan mempresentasikan produk inovasinya dalam sesi presentasi bertajuk “Unleashing Giants: Indonesian Fast Track to Unicorn Success and Next Big Startups to Watch“.

Mereka juga menampilkan pitch deck produk Sustainable Spices and Coffee yang menarik perhatian para investor dan pegiat startup internasional.

Baca Juga: Living Lab Ventures Berkolaborasi dengan Pemerintah New South Wales Lewat Program International Landing Pad

Sebagai bagian dari hilirisasi dan komersialisasi hasil riset di pasar global, Nestra juga mengikuti sesi Business Matching yang difasilitasi oleh Seoul Business Agency dan Atase Perdagangan Republik Indonesia di Negeri K-pop itu.

Mereka bertemu dengan calon pembeli potensial untuk mendiskusikan peluang pembelian produk inovasi kopi dan rempah berkelanjutan. Proses perundingan ini diharapkan dapat berlanjut ke tahap kontrak bisnis, membuka peluang besar bagi Nestra untuk memperluas jangkauan pasar internasional.

Keikutsertaan startup Unnes – Nestra Kottama dalam ajang bergengsi ini menegaskan kemampuan inovasi startup Indonesia untuk bersaing di pasar global, terutama dalam mempromosikan produk-produk berkelanjutan yang berbasis riset dan inovasi.

Baca Juga: Startup Platform Psikologi, Roomansa Dapat Pendanaan Ratusan Juta Rupiah

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno15 Oktober 2024, 21:32 WIB

Jete VOLT Didukung dengan GPS Bawaan, Cocok Dipakai di Luar Ruangan

Kamu bisa mendapatkannya di official store JETE atau pembelian melalui website maupun marketplace JETE Official.
Jete VOLT. (Sumber: jete)
Lifestyle15 Oktober 2024, 19:20 WIB

Oreo Punya Kemasan Edisi Spesial Kain Indonesia, Ada Batik dan Tenun!

Kemasan edisi spesial kain Indonesia ini menghadirkan motif Batik Megamendung Cirebon, Tenun Sengkang Bugis, Songket Palembang, dan Tenun Endek Bali.
Oreo kemasan batik dan tenun Indonesia (Sumber: @oreo_indonesia)
Hobby15 Oktober 2024, 18:44 WIB

Sinopsis Tebusan Dosa, Film Misteri Horor Pertama Garapan Yosep Anggi Noen

Dalam film ini sang sutradara berkolaborasi dengan aktor asal Jepang.
Poster film Tebusan Dosa.
Lifestyle15 Oktober 2024, 18:22 WIB

Walau Tak Ada 'Trick or Treat!', Hias Rumah dengan Perabotan Bergaya Halloween Pakai Pernik Berikut

IKEA menghadirkan koleksi HÖSTAGILLE, yang dirilis menyambut Halloween.
Sarung bantal HÖSTAGILLE (Sumber: IKEA)
Techno15 Oktober 2024, 18:01 WIB

Riset TikTok Dikabarkan Menyadari Dampak Buruknya bagi Pengguna Remaja

NPR menerbitkan rincian dari dokumen yang tidak disunting sebagai bagian dari gugatan Kentucky terhadap aplikasi tersebut.
TikTok. (Sumber: Unsplash)
Hobby15 Oktober 2024, 17:35 WIB

Gim Tron: Catalyst akan Rilis Tahun 2025, Tersedia di 4 Perangkat Ini

Game Tron berikutnya adalah petualangan aksi isometrik yang akan dirilis pada tahun depan.
Ilustrasi gim Tron: Catalyst. (Sumber: Bithell Games)
Startup15 Oktober 2024, 16:57 WIB

GoTo Engineering Bootcamp 2024: Asah Talenta Digital Indonesia

Program bootcamp ini menjaring puluhan fresh graduates di bidang informatika untuk mendorong transformasi digital perusahaan.
Ilustrasi bootcamp. (Sumber: freepik)
Techno15 Oktober 2024, 16:25 WIB

Riset Apple: Model AI Berbasis LLM Tidak Mampu Berpikir Logis

Model AI LLM yang dimiliki oleh Meta dan OpenAI masih mengandalkan pola bahasa, bukan benar-benar memahami masalah yang harus diselesaikan.
(ilustrasi logo Apple) AI ChatGPT dan Gemini Google tak berpikir Logis (Sumber: Apple)
Techno15 Oktober 2024, 16:13 WIB

Vivo X200 Series Rilis di China, Tawarkan Model X200 Pro Mini

Tengok spesifikasi masing-masing dari tiga smartphone yang dihadirkan ini.
Vivo X200 Series. (Sumber: Vivo)
Automotive15 Oktober 2024, 14:49 WIB

Pemerintah RI Targetkan 13 Juta Sepeda Motor Dapat Dikonversi Jadi Kendaraan Listrik Pada 2030

Target ini menjadi bagian dari langkah strategis pemerintah dalam menurunkan emisi dari sektor transportasi.
(ilustrasi) motor listrik (Sumber: freepik)