Meta Perkenalkan Llama 4 dengan 2 Model AI Anyar yang Tersedia Sekarang

Rahmat Jiwandono
Senin 07 April 2025, 19:48 WIB
Meta Llama 4 terbaru.

Meta Llama 4 terbaru.

Techverse.asia - Meta baru saja merilis dua model pertama dari rangkaian multimodal Llama 4 yaitu Llama 4 Scout dan Llama 4 Maverick. Ini adalah koleksi model kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) terbaru yang kini mendukung asisten Meta AI di web dan di WhatsApp, Messenger, dan Instagram.

Baca Juga: Youtube Shorts Menambahkan Alat Kreasi Baru dan Mengubah Cara Penghitungan Penayangan

Maverick adalah pekerja keras dari keduanya dan diklaim lebih unggul dalam urusan pemahaman gambar serta teks untuk kasus penggunaan asisten umum dan obrolan.

Sementara model yang lebih kecil Scout juga diklaim dapat menangani hal-hal seperti peringkasan multidokumen, penguraian aktivitas pengguna yang ekstensif untuk tugas-tugas yang dipersonalisasi, hingga penalaran melalui basis kode yang luas.

Dua model baru kecerdasan buatan tersebut, juga tersedia untuk diunduh dari Meta atau Hugging Face. Tidak berhenti di situ, perusahaan itu juga memperkenalkan Llama 4 Behemoth, model mendatang yang disebutnya sebagai 'salah satu LLM terpintar di dunia'.

Baca Juga: Riset Apple: Model AI Berbasis LLM Tidak Mampu Berpikir Logis

Untuk diketahui, Llama 4 Scout memiliki jendela konteks 10 juta token - memori kerja model AI - dan mengalahkan model Gemma 3 dan Gemini 2.0 Flash-Lite milik Google, serta Mistral 3.1 sumber terbuka, dalam berbagai tolok ukur yang banyak dilaporkan.

Di sisi lain, Llama 4 Maverick memiliki 17 miliar parameter aktif dengan 128 pakar. Meta menyatakan bahwa mereka mengalahkan pesaing seperti GPT-4o dan Gemini 2.0 dalam hal pengodean, penalaran, multibahasa, konteks panjang, dan tolok ukur gambar, serta bersaing dengan DeepSeek v3.1 dalam hal penalaran dan pengodean.

Sementara itu, Meta Llama 4 Behemoth memiliki 288 miliar parameter aktif dengan total 2 triliun parameter. Meskipun belum dirilis, Meta mengatakan bahwa Behemoth dapat mengungguli pesaingnya (dalam hal ini GPT-4.5 dan Claude Sonnet 3.7) dalam beberapa tolok ukur Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika (STEM).

"Ini adalah model dasar dengan performa tertinggi di dunia," kata CEO Meta Mark Zuckerberg dalam keterangan tertulisnya disadur Techverse.asia, Senin (7/4/2025).

Baca Juga: Meta AI: Chatbot AI dari Meta, Masih Berbasis Llama 2

Dia menjelaskan bahwa Llama 4 adalah kelompok model pertamanya yang menggunakan arsitektur campuran pakar (MoE), yang lebih efisien secara komputasi untuk pelatihan dan menjawab pertanyaan.

Arsitektur MoE pada dasarnya memecah tugas pemrosesan data menjadi subtugas dan kemudian mendelegasikannya ke model 'pakar' yang lebih kecil dan terspesialisasi.

Perusahaan berencana untuk membahas rencana masa depan untuk model dan produk kecerdasan buatan dalam acara konferensi LlamaCon, yang akan berlangsung pada 29 April 2025.

Meski merilis dua model baru dari Llama 4, bagi pengguna dan perusahaan yang berdomisili atau memiliki tempat usaha utama di Uni Eropa UE dilarang menggunakan atau mendistribusikan model tersebut, kemungkinan besar akibat persyaratan tata kelola yang diberlakukan oleh UU privasi data dan kecerdasan buatan di kawasan tersebut.

Baca Juga: Facebook Sekarang Memungkinkan Kreator Dibayar atas Penayangan di Story

Seperti model sebelumnya, Meta menyebut koleksi Llama 4 sebagai 'sumber terbuka', walau pun Llama telah dikritik karena pembatasan lisensinya.

Misalnya, lisensi Llama 4 mengharuskan entitas komersial dengan lebih dari 700 juta pengguna aktif bulanan untuk meminta izin dari Meta sebelum menggunakan modelnya, yang dapat diberikan atau ditolak Meta atas kebijakannya sendiri, yang menurut Open Source Initiative pada 2023 membuatnya keluar dari kategori 'Open Source'.

"Model Llama 4 ini menandai dimulainya era baru bagi ekosistem Llama. Ini hanyalah awal bagi koleksi Llama 4," imbuh Zuckerberg.

Baca Juga: GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle23 April 2025, 20:01 WIB

Alasan Orang Indonesia Mengikuti Akun Media Sosial Sebuah Merek

Ada beberapa faktor yang membuat masyarakat Indonesia mengikuti akun-akun brand di lintas media sosial.
Ilustrasi media sosial. (Sumber: null)
Techno23 April 2025, 19:00 WIB

Google Langgar UU Antimonopoli dengan Mempertahankan Monopoli Teknologi Iklan Digital

Departemen Kehakiman AS membuktikan Google secara sengaja terlibat dalam serangkaian tindakan anti persaingan usaha.
Google.
Travel23 April 2025, 18:19 WIB

Singapore Airlines Renovasi Lounge SilverKris dan KrisFlyer Gold

Renovasi dilakukan secara bertahap dan ditargetkan selesai dalam waktu dua tahun kemudian.
Lounge SilverKris dan KrisFlyer Gold di Terminal 2 Bandara Internasional Changi, Singapura. (Sumber: istimewa)
Techno23 April 2025, 17:59 WIB

Huawei FreeArc akan Mulai Diniagakan di Indonesia Akhir April 2025

Perangkat ini dirancang khusus untuk penggemar olahraga (sport enthusiast) dan pemilik gaya hidup aktif.
Huawei FreeArc. (Sumber: Huawei)
Startup23 April 2025, 16:21 WIB

Kopi Kenangan Buka Gerai di India dan Australia, Segera Hadir Juga di Taiwan

Ini adalah langkah peursahaan dalam melakukan ekspansi ke luar negeri.
salah satu gerai Kopi Kenangan (Sumber: Kopi Kenangan)
Techno23 April 2025, 15:39 WIB

Spek dan Harga Insta360 X5, Sensor Lebih Besar dan Lensanya Bisa Diganti

Mode pengambilan gambar baru juga memudahkan pengguna untuk berbagi klip.
Insta360 X5. (Sumber: Insta360)
Automotive23 April 2025, 14:38 WIB

Nissan All New Frontier Pro Dilansir di China, Mobil Listrik Pikap

Frontier Pro menghasilkan torsi 800Nm dan jangkauan hingga 135 km.
All New Nissan Frontier Pro. (Sumber: Nissan)
Techno23 April 2025, 14:22 WIB

Edits Resmi Rilis Global, Aplikasi Pesaing CapCut?

Aplikasi penyunting video ini dirancang khusus untuk para kreator Reels.
Aplikasi Edits. (Sumber: Meta)
Techno22 April 2025, 20:09 WIB

Acer Luncurkan Laptop Gaming Nitro, Didukung Nvidia GeForce RTX 50 Series Terbaru

Laptop Nitro AI: Performa dan Portabilitas AI yang Andal.
Acer Nitro 16 AI. (Sumber: Acer)
Techno22 April 2025, 18:38 WIB

Meta Pakai Kecerdasan Buatan untuk Deteksi Pemalsuan Umur dalam Akun Remaja

Meta menggunakan teknologi deteksi usia AI untuk memasukkan lebih banyak pengguna muda ke akun remaja.
Teknologi kecerdasan buatan untuk deteksi pemalsuan umur di Instagram. (Sumber: Meta)