ADVANCE.AI Umumkan Pemimpin Baru, Akselerasi Transformasi Digital di Indonesia

Rahmat Jiwandono
Minggu 31 Maret 2024, 13:34 WIB
ADVANCE.AI. (Sumber: null)

ADVANCE.AI. (Sumber: null)

Techverse.asia - ADVANCE.AI baru-baru ini mengumumkan penunjukan dua pemimpin industri berpengalaman untuk memimpin bisnisnya di Indonesia. Fuenny Liwang berbekal tiga dekade pengalaman dalam bidang penjualan dan kepemimpinan di berbagai industri, termasuk jasa keuangan, telekomunikasi, sistem IT, perawatan kesehatan, dan bandara.

Baca Juga: Hari Backup Data Sedunia, 5 Langkah Pencadangan Data Penting

Sebelum bergabung dengan ADVANCE.AI, Fuenny menjabat posisi manajemen senior di PT T Systems Indonesia (afiliasi Deutsche Telekom), VMWare, Microsoft, dan Grup Telkom di Indonesia. Dalam lanskap yang didominasi oleh ponsel pintar saat ini, verifikasi identitas digital sangat dibutuhkan.

"Di luar layanan keuangan, banyak industri yang mengalami transformasi digital menghadapi tantangan dalam memverifikasi identitas pelanggan," kata Fuenny pada Minggu (31/3/2024).

Menurutnya, tentunya hal ini membuat seluruh proses pendaftaran pelanggan e-KYC (Know Your Customer) secara digital dapat meningkatkan pertumbuhan dan efisiensi bisnis, meningkatkan pengalaman pelanggan sekaligus menurunkan biaya operasional.

Baca Juga: Fita Kenalkan Fitur Olahraga dengan Teknologi Artificial Intelligence

"Hal ini juga berfungsi sebagai pertahanan krusial terhadap akses terlarang dan penipuan yang dapat menyebabkan kerugian keuangan maupun kerusakan reputasi yang signifikan. Saya sangat bersemangat dalam memimpin inisiatif ini untuk mendukung agenda transformasi digital di Indonesia," terangnya.

Sementara itu, Anggraini Rahayu yang memiliki pengalaman kepemimpinan selama tiga dekade di berbagai di bidang, termasuk kecerdasan buatan, pembelajaran mesin, analitika, jasa keuangan, IT, dan industri ritel.

Sebelum bergabung dengan ADVANCE.AI, Anggraini menjabat posisi manajemen senior di PT SAS Institute, Diebold Nixdorf, dan IBM Indonesia.

"Industri jasa keuangan, e-commerce, dan ritel di Indonesia mengalami transformasi digital yang dinamis dan menghadapi banyak tantangan, mulai dari penipuan identitas dan risiko kredit hingga kepatuhan dan ancaman dari kemajuan terbaru dalam konten yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan atau AI-generated content (AIGC)," ujarnya.

Baca Juga: 7 Prediksi dan Tren Teknologi Tentang Kecerdasan Buatan pada 2024

Dia yakin pengalaman industri yang dia miliki dapat membantu klien ADVANCE.AI dalam memahami tantangan saat ini serta meningkatkan inklusi digital dan keuangan di dalam negeri.

Sekadar informasi, didirikan pada 2016, ADVANCE.AI berbasis di Singapura berada di baris depan solusi transformasi digital dan saat ini telah bermitra dengan 500 klien perusahaan di sektor perbankan, jasa keuangan, financial technology, pembayaran, ritel, dan e-commerce.

ADVANCE.AI diakui sebagai pemenang Fintech ASEAN di Penghargaan Fintech Global Festival Fintech Singapura 2023 untuk teknologi manajemen risiko inovatifnya. Penunjukan Fuenny Liwang dan Anggraini Rahayu dipercaya dapat memperkuat komitmen ADVANCE.AI dalam memberikan solusi verifikasi identitas digital dan manajemen risiko terdepan untuk memajukan agenda transformasi digital Indonesia.

Sedikitnya enam dari 10 orang di Asia Tenggara masih belum memiliki atau memiliki keterbatasan dalam akses perbankan, ADVANCE.AI mendukung institusi keuangan terbesar di kawasan untuk mempercepat inklusi sosial, digital, dan keuangan. Menurut statistik terbaru dari Badan

Baca Juga: 5 Istilah Tentang Kecerdasan yang Penting untuk Diketahui

Pusat Statistik Indonesia, ekonomi digital di Indonesia diperkirakan akan mencapai US$124 miliar pada tahun depan, yang mewakili peluang signifikan untuk inovasi dan pertumbuhan. Namun, seiring dengan pertumbuhan ini, muncul risiko penipuan identitas dan ancaman siber yang meningkat.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Indonesia melaporkan bahwa insiden penipuan keuangan telah meningkat sebesar 25 persen dalam setahun terakhir saja, menyoroti kebutuhan mendesak akan solusi manajemen risiko yang andal.

Solusi ADVANCE.AI juga dapat melindungi institusi keuangan dan industri e-commerce dari penipuan identitas, termasuk penggunaan konten yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan secara semakin canggih oleh penipu untuk meluncurkan serangan deepfake, serta penipuan sintetis, pembayaran, dan rekayasa sosial.

Baca Juga: Partai Politik di Denmark Ini Tidak Dipimpin Manusia Melainkan Sebuah Kecerdasan Buatan

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)