Apple Menganggap iOS 18 akan Jadi Pembaruan Terbesar dalam Sejarah iPhone

Rahmat Jiwandono
Selasa 30 Januari 2024, 15:03 WIB
Ilustrasi logo iOS. (Sumber: Apple)

Ilustrasi logo iOS. (Sumber: Apple)

Techverse.asia - Pembaruan perangkat lunak terkait dengan sistem operasi (OS) iOS 18 Apple yang akan datang mungkin merupakan “yang terbesar” dalam sejarah perusahaan yang berbasis di Cupertino, California, Amerika Serikat (AS) itu, menurut jurnalis di rubrik teknologi, Mark Gurman dari Bloomberg.

Baca Juga: POCO X6 Pro Dibenamkan Chip Dimensity 8300 Ultra, Ini 5 Keunggulannya

Sistem operasi iOS 18 dijadwalkan untuk diumumkan di WWDC pada Juni tahun ini, dan ini akan menjadi pembaruan perangkat lunak besar dengan banyak fitur kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) baru.

“Saya diberitahu bahwa sistem operasi baru ini dipandang oleh perusahaan sebagai salah satu pembaruan iOS terbesar - jika bukan yang terbesar - dalam sejarah Apple,” tulis Gurman dalam buletin Power On terbarunya seperti dilihat Techverse.asia pada Selasa (30/1/2024).

“Dengan pengetahuan tersebut, konferensi pengembang Apple pada Juni yang akan datang seharusnya cukup menarik,” kata dia.

Baca Juga: Patuhi DMA, Apple Lakukan Perubahan pada 3 Perangkat Lunaknya

Berita ini muncul beberapa bulan setelah Mark Gurman melaporkan bahwa Apple berharap iOS 18 menjadi pembaruan yang paling “ambisius dan menarik” selama bertahun-tahun.

Meskipun laporan terbaru tersebut tidak merinci secara spesifik, Gurman sebelumnya telah melaporkan bahwa Apple berencana meluncurkan Siri versi terbaru yang memanfaatkan sistem AI baru.

Dia mengatakan Apple juga telah mengeksplorasi fitur AI generatif untuk aplikasi lain di seluruh platformnya, termasuk Apple Music, Pages, Keynote, dan Xcode.

Baca Juga: Shazam Kini Bisa Identifikasi Lagu Walau Sambil Memakai Headphone

Apple juga diperkirakan akan meluncurkan fitur-fitur baru yang meningkatkan kemampuan Siri dan aplikasi pesan untuk melengkapi kalimat dan pertanyaan lapangan secara otomatis. Selain itu, Apple Music juga diharapkan mendapatkan daftar putar (playlist) yang dibuat secara otomatis, sesuatu yang diperkenalkan Spotify pada tahun lalu.

Pun Apple dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk mengintegrasikan AI generatif ke dalam alat pengembangan seperti Xcode untuk memungkinkan pengembang menulis aplikasi baru dengan lebih cepat. Selain itu, aplikasi produktivitas Apple, seperti Pages dan Keynotes, juga harus mendapatkan pembaruan AI generatif.

Tidak hanya menambahkan kecerdasan buatan saja, iOS 18 juga dapat menghadirkan dukungan RCS, seperti yang diungkapkan Apple pada November 2023 bahwa mereka berencana untuk menambahkan dukungan untuk standar RCS di iOS pada tahun ini.

Baca Juga: Apple Vision Pro Cuma Didukung 150 Aplikasi Lebih Saat Dirilis

RCS adalah kependekan dari Rich Communication Services, meskipun terkadang juga dipasarkan sebagai "pesan lanjutan." Hal ini sering diposisikan sebagai pengganti SMS dan MMS generasi berikutnya.

Pada saat itu, Apple menyatakan pihaknya yakin bahwa “profil Universal RCS akan menawarkan pengalaman interoperabilitas yang lebih baik jika dibandingkan untuk SMS atau MMS.”

Dukungan RCS akan menghasilkan peningkatan berikut pada pengalaman perpesanan default antara iPhone dan perangkat Android, termasuk foto dan video beresolusi lebih tinggi, pesan audio, indikator pengetikan, tanda terima telah dibaca, perpesanan Wifi antara iPhone dan perangkat Android, peningkatan obrolan grup (termasuk kemampuan bagi pengguna iPhone untuk meninggalkan percakapan yang mencakup pengguna Android), dan peningkatan enkripsi dibandingkan SMS.

Baca Juga: Spesifikasi Apple Vision Pro, Pakai Chip M2 dan Memori Penyimpanan hingga 1TB

Fitur-fitur modern tersebut sudah tersedia untuk percakapan iPhone-ke-iPhone dengan gelembung biru, melalui iMessage, dan banyak fitur juga tersedia di aplikasi perpesanan pihak ketiga, seperti Whatsapp dan Telegram. Dengan dukungan RCS di iPhone maka akan memperluas fitur ke gelembung hijau di aplikasi pesan.

Pembalikan besar ini mengikuti tekanan publik terhadap Apple untuk menambahkan dukungan RCS ke iPhone. Perlu dicatat bahwa meskipun Apple berencana untuk mengadopsi RCS, Apple telah mengonfirmasi bahwa pesan yang dikirim dari pengguna Android ke iPhone akan tetap ditampilkan dalam gelembung hijau.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)
Techno15 Desember 2025, 17:07 WIB

Spek Lengkap Huawei Mate X7, Ada Model Collector Edition

Perangkat ini bukan hanya indah dipandang, tetapi juga merupakan bukti ketahanan yang luar biasa.
Huawei Mate X7. (Sumber: Huawei)