Mendag Zulkifli Hasan Temui CEO Youtube, Sinergi Kembangkan Perdagangan Digital

Rahmat Jiwandono
Jumat 17 November 2023, 14:54 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (kanan) bertemu dengan CEO Youtube Neal Mohan di Amerika Serikat, pada 15 November. (Sumber : Istimewa)

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (kanan) bertemu dengan CEO Youtube Neal Mohan di Amerika Serikat, pada 15 November. (Sumber : Istimewa)

Techverse.asia - Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan bertemu dengan Chief Executive Officer (CEO) Youtube Neal Mohan di San Fransisco, Amerika Serikat (AS) pada rabu (15/11/2023). Pertemuan mereka berdua membahas penguatan sinergi Pemerintah Indonesia dengan Youtube kaitannya dengan mewujudkan pengembangan ekonomi dan perdagangan digital. 

"Kami mengapresiasi niat baik Youtube untuk bersingeri dengan Indonesia, utamanya dalam mewujudkan pengembangan ekonomi dan perdagangan digital yang saling menguntungkan satu sama lain untuk membuka lapangan kerja dan meningkatkan kapasitas Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Tanah Air," ujar Zulhas, sapaan akrabnya, melalui keterangan resminya, Jumat (17/11/2023).

Baca Juga: Tak Mau Bergantung dengan Nvidia, Microsoft Mulai Merancang Chip Khusus AI

Dikatakannya bahwa Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendorong pengembangan kapasitas UMKM lewat akselerasi transformasi digital secara inklusif dan berkelanjutan. Menurutnya, dengan sinergi bersama pemerintah, Youtube dapat mendorong inovasi UMKM melalui program-program pengembangan kapasitas seperti pelatihan. 

"Misalkan mengadakan pelatihan-pelatihan buat UMKM akan mendorong inovasi dan kapasitas mereka," katanya. 

Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga menyinggung Youtube sebagai platform digital untuk membantu para pelaku UMKM maupun konten kreator untuk branding, packaging (pengemasan), hingga memasarkan produk-produk yang mereka jual di lokapasar alias e-commerce. 

Sebelumnya, Youtube Indonesia telah menjalankan sejumlah kerja sama dengan pemerintah, seperti program #NgeShortsBareng untuk konten kreator Indonesia dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). 

Baca Juga: Pemerintah Indonesia Targetkan 90 Persen Anak Mendapatkan Imunisasi HPV

Dalam pertemuan tersebut, Zulhas juga memberikan apreasiasinya atas program hibah dari Youtube Indonesia dan Google senilai kurang lebih Rp2 miliar guna mendorong akselerasi digitalisasi UMKM yang bekerja sama dengan SMESCO. 

"Kami melihat peluang kerja sama dengan Youtube secara lebih luas, misalkan lewat program pelatihan pemasaran digital untuk para pelaku UMKM dalam menggunakan fitur-fitur Youtube, seperti Youtube Shorts atau video dengan durasi pendek maupun video panjang," paparnya. 

Menurut Zulhas, kerja sama itu akan membantu UMKM di Indonesia untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan memproduksi konten yang lebih menarik mengingat tren pencarian informasi lewat Youtube yang terus meningkat. Tak berhenti di situ, Youtube pun dapat mendorong para kreator supaya mengulas (review) produk-produk UMKM lokal. 

Sebab, saat ini banyak pembuat konten di platform Youtube yang mengulas tentang beragam produk serta jasa, mulai dari usaha makanan dan minuman (F&B), produk kecantikan, furnitur, mainan, pariwisata, hingga otomotif. Namun demikian, ulasan produk tersebut belum fokus terhadap produk-produk UMKM yang berkualitas baik dan memiliki daya saing. 

Baca Juga: Youtube Memperluas Opsi Premium 1080 Piksel ke Lebih Banyak Perangkat

"Konten ulasan tersebut akan selaras dengan program afirmasi dari pemerintah untuk mendorong penjualan produk-produk lokal seperti Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia," tambah dia. 

Pada kesempatan yang sama, CEO Youtube Neal Mohan menyampaikan bahwa pihaknya siap untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam memberikan pelatihan-pelatihan untuk branding UMKM dan menghubungkan dan menumbuhkan content creator yang ada di Tanah Air dengan UMKM dalam perdagangan digital. 

"Kami akan senantiasa membantu Pemerintah Indonesia dalam memberikan pelatihan soal branding UMKM lalu menghubungkannya dan menumbuhkan konten kreator di Indonesia dalam perdagangan digital," katanya. 

Dia juga menyatakan bahwa Youtube punya Youtube Fest yang bisa dimanfaatkan konten kreator, viewer, user, dan UMKM. Di Youtube Fest, konten kreator dapat bertemu dengan penggemarnya dan pelaku UMKM bisa membuka stan untuk mengenalkan produknya, sehingga festival ini dapat bermanfaat untuk banyak orang. 

"Ke depannya kami akan berkomunikasi dengan tim Youtube yang ada di Indonesia untuk menindaklanjuti hasil pertemuan yang telah dilakukan ini," ujar Mohan.   

Baca Juga: Media Sosial Bawa Dampak Negatif, Youtube Akan Batasi Rekomendasi Video ke Remaja

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno12 Mei 2025, 21:19 WIB

Dituding Jadi Biang Keladi Pemadaman Listrik, Kuwait Tindak Tegas Penambang Kripto

Kuwait menindak tegas penambang kripto untuk mengurangi penggunaan listrik.
Kuwait. (Sumber: istimewa)
Automotive12 Mei 2025, 20:57 WIB

Honda Indonesia Jadi Sponsor untuk Tim Liquid Indonesia

Hadir Lebih Dekat dengan Generasi Z Lewat Dunia Esports.
Honda Indonesia jalin kolaborasi dengan tim e-sports Liquid Indonesia. (Sumber: istimewa)
Techno12 Mei 2025, 20:27 WIB

Netflix Memperkenalkan Alat Pencarian Bertenaga Kecerdasan Buatan

Fitur anyar ini baru tersedia di Selandia Baru dan Australia.
Pencarian di Netflix yang ditenagai kecerdasan buatan. (Sumber: Netflix)
Startup12 Mei 2025, 19:58 WIB

Arysun Dapat Pendanaan Awal Rp9,5 Miliar, Sediakan Tenaga Surya Terjangkau

Rooftop solar menjadi salah satu aset dengan return tertinggi bagi keluarga kelas menengah.
Startup Arysun. (Sumber: istimewa)
Techno12 Mei 2025, 19:18 WIB

Samsung Beli Perusahaan Audio Sound United Senilai Rp5 Triliun Secara Tunai

Samsung menambahkan merek Bowers & Wilkins, Denon, Marantz, dan Polk ke jajaran produk audionya.
Samsung.
Automotive12 Mei 2025, 18:49 WIB

Tesla Mulai Menjual Mobil Listrik Model Y dengan Harga Lebih Murah di AS

Penurunan harga diharapkan dapat mengerek angka penjualan Tesla yang ambruk.
Tesla Model Y 2025. (Sumber: tesla)
Techno12 Mei 2025, 17:36 WIB

Tecno Spark 40 Series akan Meluncur Juli 2025, Ditenagai MediaTek Helio G200

Chipset tersebut dibuat untuk ponsel entry level dan harganya terjangkau.
Tecno Spark 40 Series memakai prosesor MediaTek Helio G200. (Sumber: Tecno)
Techno09 Mei 2025, 20:46 WIB

Netflix Jajal Umpan Video Vertikal dan Rombak Antarmuka Aplikasi Televisinya

Dua fitur anyar tersebut diperkirakan akan rilis beberapa minggu mendatang.
Aplikasi seluler Netflix menguji tampilan video vertikal ala TikTok. (Sumber: Netflix)
Lifestyle09 Mei 2025, 20:09 WIB

Mengenal 6 Karakter dalam Gim Grand Theft Auto VI

Ini latar belakang dari beberapa karakter yang muncul di trailer GTA VI.
GTA VI memiliki latar cerita di Kota Vice City, mirip dengan judul GTA tahun 2002.
Travel09 Mei 2025, 18:05 WIB

Strategi Pelaku Wisata Asia Pasifik Membangun Kepercayaan untuk Mendorong Pertumbuhan

Laporan wisata perdana ini mengupas cara bisnis dan konsumen menavigasi lanskap travel dan e-commerce di Asia Pasifik.
Laporan Digital Travel Insight x impact.com. (Sumber: istimewa)