Alibaba Cloud Memperkenalkan Model AI Image Generation, Tongyi Wanxiang

Rahmat Jiwandono
Minggu 09 Juli 2023, 12:28 WIB
Ilustrasi pemandangan alam yang dihasilkan AI Tongyi Wanxiang. (Sumber : Dok. Alibaba Cloud)

Ilustrasi pemandangan alam yang dihasilkan AI Tongyi Wanxiang. (Sumber : Dok. Alibaba Cloud)

Techverse.asia - Alibaba Cloud, tulang punggung teknologi digital dan inteligensi milik Alibaba Group, telah meluncurkan model penghasil gambar berbasiskan Artificial Intelligence (AI) terbarunya, Tongyi Wanxiang - Wanxiang berarti puluhan ribu gambar - di World Artificial Intelligence Conference 2023. Versi mutakhir dari model AI genratif ini sekarang tersedia untuk perusahaan di China untuk pengujian beta terbatas.

Selain itu, Alibaba Cloud juga mengumumkan peluncuran ModelScopeGPT, kerangka kerja serbaguna yang dirancang untuk membantu pengguna dalam menyelesaikan fungsi AI yang kompleks dan spesifik di berbagai bidang mulai dari bahasa, vision, dan percakapan dengan memanfaatkan beragam model AI di ModelScope. ModelScope adalah platform Model-as-a-Service (MaaS) sumber terbuka (open-source) yang diperkenalkan oleh Alibaba Cloud tahun lalu, yang dilengkapi lebih dari 900 model AI.

Baca Juga: ChatGPT Masih Terus Booming, Huawei Luncurkan Model AI Terbaru

"Tongyi Wanxiang merepresentasikan pencapaian signifikan lainnya dari usaha kami dalam mengembangkan model AI generatif paling canggih sebagaimana kami terus mengeksplorasi teknologi pengubah paradigma yang memperkuat bisnis dan komunitas agar maksimal mengeluarkan kreativitas dan produktivitas," kata CTO Alibaba Cloud Intelligence, Jingren Zhou, Minggu (9/7/2023). 

"Dengan dirilisnya Tongyi Wanxiang, ilustrasi gambar berkualitas tinggi dari generatif AI akan lebih mudah diakses, berkontribusi pada pengembangan seni AI yang inovatif dan ekspresi kreatif bagi bisnis di berbagai sektor, termasuk e-commerce, game, desain, dan periklanan," uajrnya. 

Model AI generatif ini piawai dalam menjalankan berbagai fungsi, merespons perintah teks dalam bahasa Mandarin dan Inggris untuk menghasilkan gambar yang mendetail dalam berbagai gaya, termasuk cat air, cat minyak, dan lukisan Tiongkok hingga animasi, sketsa, ilustrasi datar, dan kartun 3D.

Selain itu, model ini dapat mengubah gambar apapun menjadi gambar baru dengan gaya yang serupa dan menata gambar melalui proses transfer gaya dengan mempertahankan materi gambar asli sambil menerapkan gaya visual gambar lain.

Ditopang oleh teknologi inovatif Alibaba Cloud dalam manajemen wawasan, visual AI, dan natural language processing (NLP), model ini memanfaatkan beragam materi bahasa guna peningkatan uji coba. Model ini memiliki kemampuan pemahaman semantik yang mumpuni, sehingga menghasilkan gambar yang lebih akurat dan relevan secara kontekstual.

Baca Juga: TikTok Hadirkan Aplikasi TikTok Music, Mau Saingi Apple Music dan Spotify?

Selain itu, dengan mengoptimalkan proses kombinasi resolusi tinggi berdasarkan rasio signal-to-noise, model ini dapat menyeimbangkan antara keakuratan komposisi dan ketajaman detail sementara tetap meningkatkan kinerjanya demi menghasilkan gambar yang kontras dan memukau secara visual dengan latar belakang yang bersih.

Tongyi Wanxiang dikembangkan menggunakan Composer, model skala besar milik Alibaba Cloud dengan memberikan keleluasan mengontrol pada hasil akhir gambar, seperti tata letak spasial dan palet, dengan tetap mempertahankan kualitas sintesis gambar dan kreativitas.

Alibaba Cloud juga meluncurkan ModelScopeGPT, sebuah framework berkemampuan tinggi yang dirancang untuk memanfaatkan kekuatan Model Bahasa Berskala Besar (Large Language Models) (LLM) yang tersedia di platform ini. ModelScopeGPT akan menggunakan LLMs sebagai pengendali untuk menghubungkan model pada keahlian bidang tertentu di komunitas open-source ModelScope.

Dikembangkan dalam ekosistem Model-as-a-Service yang lebih lengkap, ModelScopeGPT memaksimalkan berbagai kemampuan AI yang dimiliki oleh Alibaba Cloud. Perusahaan dan developer dapat memanfaatkan ModelScopeGPT secara gratis untuk mengakses dan menjalankan model yang paling sesuai untuk melakukan tugas-tugas AI yang kompleks sesuai kebutuhan pengguna, seperti mengembangkan video multibahasa.

Baca Juga: Musik yang Dibuat dengan Kecerdasan Buatan, Tidak Akan Masuk Nominasi Penghargaan Grammy

Alibaba Cloud meluncurkan LLM bernama Tongyi Qianwen pada April 2023, dan berencana untuk mengintegrasikan LLM dengan berbagai bisnis Alibaba demi meningkatkan kualitas pengalaman pengguna di masa yang akan datang.

Pelanggan dan pengembang perusahaan juga akan memiliki akses ke model ini untuk membuat fitur AI yang dimodifikasi dengan metode yang hemat biaya. Sejak peluncuran model ini, lebih dari 300 ribu permintaan pengujian beta terbatas telah diterima dari berbagai perusahaan dari berbagai sektor, termasuk fintek, elektronik, transportasi, fashion, dan produk susu.

Tongyi Qianwen juga telah terintegrasi ke dalam asisten cerdas Alibaba Cloud, Tingwu, yang memberikan kemampuan bagi asisten untuk memahami dan menganalisis konten multimedia dengan tingkat akurasi dan efisiensi yang tinggi. Lebih dari 360 ribu pengguna telah mengakses asisten bertenaga AI ini sejak diluncurkan.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup08 Mei 2024, 18:59 WIB

Satu Lagi Pemain NBA Terjun Jadi Investor Startup, Kyle Kuzma

Kyle Kuzma saat ini telah menjadi seorang angle investor sekaligus penasihat di sebuah perusahaan dana ventura.
Pemain NBA Kyle Kuzma bergabung dengan Scrum Ventures (Sumber: NBA Maniacs)
Startup08 Mei 2024, 18:34 WIB

Runchise Raih Pendanaan, Berniat Ekspansi dan Memperkuat Branding

Dengan pendanaan senilai US$1 Juta ini, fokus utama perusahaan tetap pada kemajuan teknologi dan inovasi untuk meningkatkan profitabilitas restoran
Startup Runchise baru saja meraih pendanaan US$1 juta (Sumber: East Ventures)
Techno08 Mei 2024, 17:57 WIB

Perkuat Kepemimpinan dalam Teknologi Kesehatan, Samsung Mengakuisisi Sonio

Akuisisi ini bertujuan untuk memperkuat kepemimpinan perusahaan dalam peralatan medis mutakhir
Salah satu perangkat medis yang diproduksi Sonio (Sumber: Sonio)
Techno08 Mei 2024, 17:51 WIB

Terancam Diblokir, TikTok Resmi Gugat Pemerintah Amerika Serikat

TikTok menggugat pemerintah AS atas undang-undang yang dapat melarang aplikasi tersebut.
Ilustrasi TikTok. (Sumber: null)
Techno08 Mei 2024, 17:39 WIB

Realme C65 Hadirkan Teknologi Rainwater Smart Touch dan IP54, Dapat Dioperasikan Walau dalam Keadaan Basah

Tetap lancar menjawab pesan sampai scrolling media sosial dengan Realme C65 berkat kedua teknologi tersebut.
Realme C65 memiliki fitur Rainwater Smart Touch. (Sumber: Realme)
Techno08 Mei 2024, 17:27 WIB

Tidak Perlu 2 Kali Posting, Meta Mulai Menguji Cross-Posting dari Instagram ke Threads

Dengan fitur ini, postingan baru pengguna di Instagram mereka akan secara otomatis dibagikan ke akun Threads
Meta sedang menguji cross-posting dari Instagram ke Threads (Sumber: Getty Images via Engadget)
Techno08 Mei 2024, 17:22 WIB

Canon Rilis 3 Large Format Printer, Hasilkan Kualitas Cetak yang Tajam

Ketiga Large Format Printer (LFP) teranyar ini adalah seri Pro.
Canon Image Prograf Pro Series. (Sumber: Canon)
Techno08 Mei 2024, 16:12 WIB

Final Cut Pro Mengubah Pembuatan Video dengan Live Multicam di iPad

Final Cut Pro memberikan dukungan untuk proyek pada drive eksternal dan Live Multicam untuk merekam berbagai sudut sekaligus menggunakan aplikasi Final Cut Camera baru untuk iPhone dan iPad.
Final Cut Pro menghadirkan pembaruan besar yang tersedia di iPad Pro baru. (Sumber: Apple)
Techno08 Mei 2024, 16:12 WIB

Literasi Digital Tekomsel Beri Bootcamp dan Workshop, Dorong Kreativitas Digital

Program ini memberi wawasan dalam menggunakan ragam platform digital, seperti Adobe Express, E-Repository hingga Figma
Telkomsel gelar roadshow literasi digital Internet BAIK, jangkau lebih dari 1.000 peserta termasuk para guru, orang tua, komunitas, pelajar, serta siswa/siswi penyandang disabilitas (Sumber: Telkomsel)
Techno08 Mei 2024, 15:36 WIB

Survei IDC: Samsung Electronics Produsen No.1 di Pasar Monitor OLED Global

Di pasar monitor OLED global, Samsung menguasai 34,7% pangsa pasar
(ilustrasi) Samsung Electronics Dinobatkan sebagai No.1 di Pasar Monitor OLED Global (Sumber: Samsung)