Dear, Sudah Tahu 5 Efek Buruk Menggunakan Aplikasi Kencan? Fisik Kena Mental Kena

Uli Febriarni
Rabu 15 Februari 2023, 01:45 WIB
dating apps (aplikasi kencan) (Sumber : freepik)

dating apps (aplikasi kencan) (Sumber : freepik)

Tahun 2021 memperlihatkan betapa aplikasi kencan mulai banyak digunakan. Kemudian pada 2022, dating apps ini semakin memunculkan banyak pilihan. 

Dari maraknya penggunaan aplikasi kencan, ada sebagian orang benar-benar menemukan pasangannya dari aplikasi. Sisanya digunakan untuk media komunikasi transaksi komoditas yang melanggar hukum. Tetapi lepas dari itu, penggunaan aplikasi kencan ternyata memiliki efek negatif dan positif. 

Ya, aplikasi kencan yang kita nilai telah menawarkan koneksi, memiliki sisi gelap di baliknya. Misalnya seperti kami temukan dari laman Acenda Health, yang kami akses pada Selasa (14/2/2023).

Diam-diam, aplikasi kencan dapat menyebabkan stres dan menurunkan produktivitas. Aplikasi kencan tersebut juga dikaitkan dengan masalah citra tubuh, depresi, dan harga diri yang rendah.

Sebuah survei menemukan bahwa, hampir setengah dari mereka yang memiliki gangguan mood mengalami depresi yang memburuk karena kencan online. Orang yang mencari persetujuan dan lemah secara emosional, lebih berisiko mengalami dampak negatif. Bahkan mereka yang tidak memiliki penyakit mental sebelumnya masih dapat terpengaruh.

Seperti yang diulas oleh BMC Psychology, berikut beberapa efek negatif penggunaan aplikasi kencan

1. Ketegangan Psikologis

Konon kabarnya, orang yang menggunakan aplikasi kencan cenderung lebih tertekan, cemas, atau depresi. Dari hasil penelitian yang dilakukan, pengguna aplikasi kencan diketahui menghadapi stres tiga kali lipat dibandingkan dengan non-pengguna. Jumlah ini meningkat, jika pengguna aplikasi kencan lebih sering menggunakan aplikasi kencan dalam keseharian mereka dan untuk jangka waktu yang lebih lama.

"Para daters yang mencari validasi [lewat pasangan kencan online mereka], lebih rentan dan sensitif terhadap penolakan atau secara positif dipengaruhi oleh perhatian. Studi menunjukkan bahwa pengejaran validasi eksternal, baik melalui kencan online atau media sosial berkorelasi dengan tekanan emosional," kata penelitian itu. 

2. Harga Diri Lebih Rendah

Tidak suka kandidat? Swipe!. Nah, aplikasi kencan cenderung membuat pengguna 'ditolak' karena tidak mungkin cocok dengan semua pengguna. Meskipun penolakan adalah bagian dari kehidupan sehari-hari, internet dapat menyebabkan lebih banyak penolakan bahkan ghosting.

Beberapa pengguna mungkin memiliki perasaan dan pikiran negatif dan tersinggung, ketika seseorang tidak tertarik dengan mereka.

3. Kesepian

Seseorang yang secara teratur menggunakan aplikasi kencan, dapat dengan cepat menjadi terisolasi dari support system (sistem dukungan) terdekat mereka. Hal ini menempatkan mereka pada risiko yang lebih besar untuk penurunan harga diri atau kesepian. Keduanya dapat meningkatkan depresi dan masalah kesehatan mental lainnya.

Meskipun beberapa orang menemukan hubungan jangka panjang melalui platform ini, tidak ada bukti penggunaan mereka membantu meningkatkan kepercayaan diri.

4. Narsis

The Wellness Corner menyebut, para peneliti baru-baru ini menemukan bahwa aplikasi kencan dapat menyebabkan ketidakpuasan hubungan.

Kencan online juga dikaitkan dengan tingkat narsisme yang lebih tinggi dan tingkat objektifikasi diri yang lebih tinggi.

Keduanya ini dapat merusak kesehatan mental kita.

5. Menilai Buruk Atas Citra Diri

Hasil lain dari kajian penggunaan aplikasi kencan, dapat dikaitkan dengan citra tubuh yang buruk atau penggunaan metode penurunan berat badan yang tidak sehat; seperti penggunaan pencahar atau steroid anabolik.

Dalam sebuah survei yang dipublikasikan oleh Very Well Health, orang-orang yang berkencan online memutuskan 'akan memilih seseorang atau tidak', terutama berdasarkan pada perkiraan mereka atas tertarik tidaknya orang tersebut kepada mereka.

Hal ini, menempatkan pelaku kencan online ada di posisi terus-menerus menilai diri mereka sendiri melalui pandangan kritis dari daters lainnya.

Untuk mencegah dampak buruk aplikasi kencan berimplikasi langsung pada kita, berikut ada tipsnya.

  • Tetapkan batas waktu. Kelelahan media sosial adalah fenomena nyata, dan ini juga berarti penggunaan aplikasi kencan. Sisihkan waktu istirahat 15 menit untuk benar-benar terlibat dalam penggunaan aplikasi.

  • Sebelum membuka aplikasi, pastikan dirimu dapat menangani koneksi itu dan dapat merespons interaksi negatif (yang mungkin muncul) dengan tepat.

  • Tetapkan batasan yang sehat dan patuhi itu. Jangan merasa kita harus terus berbicara pada setiap komunikasi yang terjalin. Jika seseorang mulai membuatmu merasa tidak nyaman atau mengabaikan batasan, tidak apa-apa untuk memotong percakapan itu.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno18 Desember 2025, 20:23 WIB

Roblox Replay 2025: Laporan Tentang Tren Pencarian dan Gaya dalam Pengalaman Digital

Tahun ini pengguna di seluruh dunia menghabiskan 88,7 miliar jam di platform tersebut.
2025 Roblox Replay. (Sumber: Roblox)
Lifestyle18 Desember 2025, 19:23 WIB

Carhartt WIP x Salomon X-ALP: Alas Kaki Khusus untuk Hiking

Sepatu tersedia dalam satu warna saja dan sudah meluncur global.
Carhartt Work In Progress (WIP) x Salomon perkenalkan sepatu kolaborasinya, X-ALP. (Sumber: Carhartt WIP)
Hobby18 Desember 2025, 17:54 WIB

Disclosure Day: Film Baru Steven Spielberg, Tayang 12 Juni 2026

Cuplikan pertama film baru misterius karya sutradara legendaris ini.
Poster film Disclosure Day. (Sumber: null)
Techno18 Desember 2025, 17:20 WIB

Warner Bros Discovery Tolak Tawaran Pembelian dari Paramount, Ada Apa?

Dewan direksi WBD tetap berkomitmen pada kesepakatan dengan Netflix.
Warner Bros Discovery diantara penawaran pembelian Netflix atau Paramount. (Sumber: istimewa)
Techno18 Desember 2025, 16:33 WIB

Komdigi Ingin Terapkan Kartu SIM Ponsel Berbasis Biometrik Pengenalan Wajah

Kebijakan akan mulai berlaku pada 1 Januari 2026.
Ilustrasi kartu sim untuk ponsel. (Sumber: istimewa)
Lifestyle18 Desember 2025, 15:04 WIB

Crunchyroll Arc 2025 Kembali Hadir, Ada 7 Persona Bagi Perjalanan Setiap Penggemar

Arc 2025 kembali diadakan untuk merayakan fandom, ikatan erat, dan kebangkitan anime di seluruh dunia.
Crunchyroll Arc 2025.
Startup18 Desember 2025, 13:58 WIB

Superbank Melantai di Bursa Efek Indonesia, Kumpulkan Dana Rp2,79 Triliun

Dana tersebut akan dialokasikan buat ekspansi bisnis dan penguatan kapabilitas perusahaan.
Superbank melantai Bursa Efek Indonesia (BEI). (Sumber: Superbank)
Techno18 Desember 2025, 13:24 WIB

Sharp Aquos R10 dan Sense 10 Resmi Dipasarkan di Indonesia, Segini Harganya

Sharp Perluas Lini Smartphone Premium Lewat AQUOS Sense 10 dan AQUOS R10.
Sharp memperkenalkan smartphone Aquos R10 dan Sense 10. (Sumber: Sharp Indonesia)
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)