Survei Omi tentang Tren Kencan 2023, 4 Hal Ini Patut Diperhatikan

Rahmat Jiwandono
Minggu 21 Januari 2024, 14:55 WIB
Tren baru dalam berkencan pada 2023 versi Omi. (Sumber: Dok. Omi)

Tren baru dalam berkencan pada 2023 versi Omi. (Sumber: Dok. Omi)

Techverse.asia - Pada awal tahun ini, banyak generasi muda cenderung lebih memilih untuk hidup single. Untuk mempelajari kompleksitas psikologi dan pilihan hidup para kaum lajang ini, aplikasi kencan Omi telah melakukan survei yang melibat penduduk lajang di kawasan Asia Tenggara.

Walaupun tingkat permintaan terhadap dating app alias aplikasi kencan semakin bertambah pesat, preferensi kencan pun kini sedikit berubah, dipengaruhi kendala ekonomi yang ditimbulkan karena inflasi.

Baca Juga: Review Film Anatomy of a Fall: Mempertahankan Alibi di Tengah Kendala Bahasa

Pengaruh inflasi memunculkan kekhawatiran di antara pengguna, dan 18 persen pengguna Omi menyebutkan kelesuan ekonomi berdampak pada keinginan mereka untuk berkencan secara tatap muka. Bersamaan dengan hal ini, belanja keperluan sehari-hari sekarang menjadi cara kencan baru yang digemari pengguna, khususnya di kalangan Generasi Z.

Sebuah fakta menunjukkan bahwa 31 persen pengguna Omi dari Generasi Z lebih memilih untuk belanja kebutuhan sehari-hari ketimbang bertemu di kafe saat kencan.

"Saya lebih suka cari barang-barang diskon buat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari bersama seorang laki-laki saat berkencan. Kegiatan kayak gini bukan hanya menjadi salah satu cara untuk menghemat uang, tapi cara yang lebih cepat buat menemukan topik obrolan," ujar seorang mahasiswi asal Indonesia, Yuni (21) disadur Techverse.asia, Minggu (21/1/2024).

Baca Juga: Aplikasi Kencan 'Teaser AI': Rasakan Pengalaman Cari Kenalan Dibantu AI yang Diklaim Anti-Ghosting

Menurut Yuni, kegiatan berbelanja barang kebutuhan sehari-hari terbukti jadi alternatif yang hemat biaya daripada bertemu di kafe atau menikmati kopi yang lebih mahal. "Terlebih lagi, kegiatan ini bisa jadi kesempatan untuk mencermati gaya hidup seseorang secara langsung - sebuah pengalaman yang di luar kebiasaan," ujarnya.

Generasi Z pun punya metode kencan yang berbeda, serta memilih pendekatan dengan maksud-maksud tertentu melalui konsep yang disebut slow dating, yaitu mengutamakan kualitas alih-alih kuantitas.

Sebanyak 67 persen pengguna Omi mengungkapkan keinginan mereka guna menjalin hubungan yang lebih memiliki makna sehingga meninggalkan budaya berkencan untuk jangka waktu yang lebih singkat.

Baca Juga: Memeriahkan Imlek Tahun Ini, Pemerintah China Adakan Festival Belanja Online

Meski Omi masih punya swipe paradigm, pengguna sekarang bisa menghabiskan lebih banyak waktu dengan mencermati profil daripada mengganti pencarian awal. Profil pada Omi pun memakai jumlah karakter pada teks dan keterangan mengenai hobi yang lebih banyak hingga 30 persen.

Tren tersebut menunjukkan peralihan menuju pengalaman berkencan yang lebih bermakna.

Selain itu, di dunia yang sangat mengutamakan kesan pertama, baik saat kencan secara tatap muka maupun melalui aplikasi, survei Omi mengungkap sebuah perspektif menarik. Lebih dari 63 persen perempuan secara terang-terangan mengatakan bahwa mereka menghindari pria yang pakai masker.

Baca Juga: Ceria dan Sehat Ikut Event Pokemon Run di Bali, Surabaya, Yogyakarta dan Jakarta

Terakhir, lebih banyak pengguna aplikasi Omi yang memilih sosok yang tinggal di sekitar mereka. Hal tersebut sejalan dengan tren menuju aspek berkelanjutan yang sekarang semakin marak dijumpai di tengah-tengah masyarakat kita.

Keterangan profil pengguna yang berisi ajakan 'bertemu di lokasi terdekat' sudah mengalami peningkatan hingga 31 persen sepanjang 2023 lalu. Menurut data ini, pengguna sudah punya kesadaran mengenai lingkungan hidup dan enggan menempuh perjalanan jauh.

Oleh karena itu, mereka aktif mengutamakan lokasi yang dekat ketika menjalin hubungan di era pascapandemi Covid-19 pada tahun lalu.

Baca Juga: Nakula Villa Management and Rental Hadirkan 3 Villa Eksklusif Baru

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)
Automotive21 Januari 2025, 15:05 WIB

Vespa 946 Snake Hanya Tersedia 888 Unit di Seluruh Dunia

Keanggunan yang dingin untuk model Vespa edisi terbatas baru untuk merayakan Tahun Ular.
Vespa 946 Snake. (Sumber: Vespa)
Automotive21 Januari 2025, 14:37 WIB

Yamaha MT-25 Hadir dengan Banyak Pembaruan, Cuma Ada 1 Varian

Yamaha MT-25 semakin tonjolkan aura The Master of Torque yang agresif.
Yamaha MT-25. (Sumber: Yamaha)
Automotive20 Januari 2025, 19:20 WIB

Kenalkan Produk Indonesia ke Jepang, Saber Industries Berpartisipasi di Osaka Auto Messe 2025

Saber Industries optimistis produk lokal bisa memenuhi ekspektasi modifikator Jepang.
Ilustrasi lampu mobil yang diproduksi oleh Saber Industries. (Sumber: istimewa)
Techno20 Januari 2025, 19:05 WIB

Samsung Luncurkan 2 Soundbar Baru yang Ditenagai Kecerdasan Buatan

HW-Q990F dan HW-QS700F menawarkan performa yang mumpuni melalui pemanfaatan teknologi AI untuk menciptakan output audio yang imersif.
Soundbar Samsung dari lini Q-Series. (Sumber: Samsung)