Harga dan Spek Suunto Race 2, Ada Model Baja Tahan Karat dan Titanium

Rahmat Jiwandono
Jumat 29 Agustus 2025, 18:06 WIB
Suunto Race 2. (Sumber: Suunto)

Suunto Race 2. (Sumber: Suunto)

Techverse.asia - Smartwatch Suunto Race 2 baru-baru ini resmi dilansir dan sudah tersedia secara global, yang ditawarkan dalam edisi baja tahan karat seharga US$499 atau setara dengan Rp8,2 jutaan dan edisi titanium premium seharga US$599 atau setara dengan Rp9,8 jutaan.

Suunto Race 2 adalah jam tangan pintar yang dirancang khusus untuk aktivitas lari lintas alam, khususnya bagi pelari yang menuntut presisi, kejelasan, dan daya tahan.

Baca Juga: Jadwal Peluncuran iPhone 17 pada 9 September 2025, Ini yang Bisa Diharapkan

Dirancang untuk jalur yang menantang dan balapan jarak jauh, Race 2 menggabungkan layar yang lebih besar dan lebih cerah, daya tahan baterai yang lebih lama, desain yang lebih ringan serta ramping, hingga perangkat latihan cerdas untuk menghadirkan pengalaman terbaik.

Suunto menyebut, bahwa jam tangan pintar ini adalah perangkat yang dapat dikenakan (wearable) dengan layar yang tercerah dan terbesar yang pernah diproduksinya. Race 2 memiliki layar seluas 1,5 inci dengan resolusi tinggi 466 × 466 piksel, menghadirkan visual sebening kristal dan detail tajam yang melampaui smartwatch lain di segmen harganya.

Dengan kecerahan puncak sampai 2.000 nits dan dukungan Always-On Display (AoD), Race 2 tetap mudah dibaca di bawah sinar matahari langsung. Selain itu, didukung teknologi LTPO memungkinkan layar turun hingga 1Hz dalam mode AoD, membantu menghemat baterai sekaligus menjaga informasi penting tetap terlihat sekilas.

Dari segi desain, jam tangan pintar tersebut punya bezel yang lebih ramping semakin memaksimalkan area tampilan, menawarkan pelari pandangan yang lebih mendalam dan nyaman pada data mereka.

Baca Juga: Spek Lengkap Garmin Forerunner 970 dan 570, Dirancang untuk Lari

Lebih jauh, produk ini juga merupakan jam tangan lari trail terpanjang dari Suunto. Race 2 menawarkan hingga 55 jam pelacakan GPS berkelanjutan dalam mode performa penuh menggunakan GNSS dual-band, sehingga memberikan posisi yang sangat akurat yang penting untuk lari trail.

Suunto Race 2

Daya tahan itu diklaim cukup untuk mendukung acara ultra mulai dari 168 (kilometer) km hingga 200 km. Selain pemakaian GPS, Race 2 dapat bertahan hingga 16 hari dengan pemantauan detak jantung 24/7 terus-menerus diaktifkan, atau hingga 22 hari dengan pemantauan detak jantung dinonaktifkan, memberikan pengguna kebebasan untuk berlatih dan menjalani hidup tanpa pengisian daya terus-menerus.

Konstruksinya pun lebih ramping dan ringan dirancang untuk dipakai seharian. Suunto Race 2 tergolong enam persen lebih tipis dan lebih ringan dari pendahulunya, dengan berat hanya 57 gram tanpa tali dan 75 gram dengan tali, memberikan kenyamanan sepanjang hari untuk sesi latihan yang panjang dan penggunaan sehari-hari.

Baca Juga: Amazfit Memperluas Lini Active 2 dengan Active 2 Square Terbaru

Jam tangan pintar ini pun dirancang untuk tahan lama, Race 2 dilengkapi bezel dan casing tahan aus, dipadukan dengan kaca kristal safir untuk daya tahan yang luar biasa.

Mencerminkan desain khas Finlandia, model baja tahan karat tersedia dalam empat warna cerah yaitu All Black, Feather Grey, Coral Orange, dan Wave Blue. Sementara itu, Race 2 edisi titanium hadir dalam dua warna: Titanium Black dan Titanium Trail.

Tentunya Suunto Race 2 didukung dengan lebih dari 115 mode olahraga dan mode latihan personal untuk latihan yang andal dan efisien. Race 2 menawarkan lebih dari 115 mode olahraga bawaan, termasuk lari, bersepeda, air, bawah air, es dan salju, permainan bola, dalam ruangan, luar ruangan, kompetisi, dan masih banyak lagi.

Mulai dari lari lintas alam hingga triatlon, mode-mode ini mencakup aktivitas olahraga paling umum, menyediakan data profesional untuk mendukung latihan yang ilmiah dan efektif.

Baca Juga: Galaxy Watch Ultra Hadir dengan Kelir Titanium Blue dan Memori Jumbo

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)
Lifestyle12 Desember 2025, 17:21 WIB

ASICS Hadirkan Sepatu Padel Sonicsmash FF, Ringan dan Terasa Lebih Lincah

Sepatu padel baru tersebut untuk membuat kecepatan terasa mudah.
ASICS Sonicsmash FF adalah sepatu khusus untuk padel. (Sumber: ASICS)
Techno12 Desember 2025, 15:16 WIB

Jenius x Zurich Luncurkan 2 Proteksi Perjalanan untuk Liburan yang Aman

Jenius adalah aplikasi perbankan digital.
Dua produk proteksi hasil kolaborasi Jenius x Zurich. (Sumber: Jenius)
Startup12 Desember 2025, 15:03 WIB

TransTRACK Raih Halal Logistics Excellence Award

Penghargaan ini didapat dari Halal Development Corporation Berhard pada World Halal Excellence Awards 2024 di Johor, Malaysia.
CEO TransTrack Anggie Meisesari saat menerima Halal Logistics Excellence Award. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 14:50 WIB

Samsung Galaxy Watch Mendukung Pembayaran QRIS Tap di Aplikasi myBCA

QRIS Tap myBCA hadi di Samsung Galaxy Watch, bertransaksi kian praktis.
Transaksi pakai QRIS Tap myBCA kini bisa dilakukan langsung dari pergelangan tangan. (Sumber: Samsung)
Automotive12 Desember 2025, 14:08 WIB

Kawasaki Z1100 ABS MY2026 Dipasarkan di Indonesia, Harga Hampir Rp400 Juta

Performanya semakin buas dan agresif.
Kawasaki Z1100 ABS MY2026. (Sumber: Kawasaki)
Startup11 Desember 2025, 19:20 WIB

MDI Portofolio Impact Report 2025: 8 Startup Diklaim Beri Dampak Nyata

MDI Ventures melihat laporan-laporan ini bukan sekadar dokumen tahunan, tetapi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan.
MDI Ventures.
Techno11 Desember 2025, 18:15 WIB

Pebble Hadirkan Index 01: Cincin Pintar untuk Merekam Pikiran

Tangkap ide-ide terbaikmu sebelum ide-ide itu hilang begitu saja.
Pebble Index 01. (Sumber: Pebble)