Techverse.asia - Merek konsumen kesehatan dan kebugaran asli Indonesia, One% Nutrition hari ini mengumumkan bahwa mereka telah menerima pendanaan awal dari perusahaan modal ventura Init-6 Ventures besutan mantan pendiri Bukalapak yaitu Achmad Zaky dan Nugroho Herucahyono.
Meski demikian, One% Nutrition tak mengungkap nominal pendanaan awal yang diterimanya. Adapun investor lain yang ikut berpartisipasi dalam putaran pendanaan awal ini termasuk First Move, perusahaan modal ventura yang berbasis di Malaysia yang didirikan oleh Joel Neoh dari Fave.
Baca Juga: StickEarn Merevolusi Industri Periklanan Luar Ruang di Indonesia
Chief Executive Officer (CEO) dan salah satu pendiri One% Nutrition Ken Opamuratawongse menyampaikan, pendanaan ini akan digunakan untuk mendukung misi startup ini dalam mengatasi persoalan kesenjangan protein di dalam negeri lewat produk minuman tanpa gula sama sekali.
"Dengan jumlah rata-rata orang Indonesia yang tertinggal dalam konsumsi protein tetapi memiliki asupan gula yang tinggi, kami melihat peluang yang mendesak untuk menawarkan solusi yang nyaman dan lebih baik untuk konsumen,” ujar Ken pada Senin (5/5/2025).
One% Nutrition, sambungnya, minuman rasa stroberinya dikemas dengan 16 gram protein dan bebas gula. Startup ini juga telah bermitra dengan pusat kebugaran, komunitas kebugaran, dan pengecer yang berfokus pada kesehatan untuk mendistribusikan minumannya.
Baca Juga: Init-6 Ventures Bersiap untuk Investasi Startup di 5 Sektor Ini
Mereka berencana untuk menggunakan dana tersebut untuk memperluas penawaran produk dan pasarnya di seluruh Asia Tenggara. Namun, begitu pernyataan perusahaan tersebut tidak menunjukkan negara mana yang menjadi target selanjutnya.

Hal ini terjadi karena ekonomi olahraga Indonesia mencapai Rp39,45 triliun atau setara dengan US$2,4 miliar atau sekitar 0,19 persen dari produk domestik bruto (PDB) tahun lalu, menurut laporan tahun 2024 yang dirilis oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga negara tersebut.
Mitra Ventura di Init-6 Ventures Rexi Christopher mengatakan bahwa pertumbuhan sektor gaya hidup sport atau olahraga di Indonesia memperlihatkan potensi yang cukup besar guna melebarkan sayap ke negara lain di Asia Tenggara. Untuk itu, pihaknya mendukung pendanaan awal ini.
Baca Juga: Thinking Machine Labs Incar Pendanaan Awal Senilai Rp33 Triliun Lebih
"Kami telah mengikuti perkembangan gaya hidup olahraga dan pertumbuhannya di kota-kota besar dan yakin bahwa hal ini memiliki potensi yang signifikan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh pasar Asia Tenggara," imbuhnya.
Pendanaan Init-6 Ventures kepada One% Nutrition ini adalah tambahan pada portofolio perusahaan dalam mendanai startup yang bergerak di bidang kesehatan. Pada tahun lalu, Init-6 Ventures menggelontarkan dana untuk startup kesehatan perempuan, Uma Women.
Pendanaan tersebut disebut akan dialokasikan Uma Women guna mendoring produk layanan kesehatan perempuan ke pasar yang lebih luas. Selain itu, Uma Women juga akan memperluas cakupan distriubsi produk mereka lewat platform online maupun jaringan ritel ternama seperti Food Hall, Guardian, dan Watsons.
Tujuannya agar lebih banyak konsumen dapat menjangkau produk yang berkualitas dan ramah lingkungan. "Kami akan terus menjadi leading voice untuk memberdayakan para perempuan lewat produk yang organik dan berkelanjutan," ungkap Chief Executive Officer (CEO) Uma Women Jeanne J.
Baca Juga: Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut
Uma Women memberdayakan konsumen perempuan melalui produk sanitasi organik yang ramah lingkungan, sekaligus berpusat pada kesehatan.
Merek ini dikenal akan produk-produknya yang diklaim ramah lingkungan seperi pantyliner organik dan pembalut yang dibuat memakai bahan-bahan alami seperti kapas organik yang telah mengantongi sertifikasi Organic Content Standard (OCS).
Uma Women punya misi untuk menciptakan masa depan di mana konsumen perempuan memiliki akses yang mudah ke produk-produk kewanitaan yang ramah lingkungan dan sangat mengedepankan kesehatan.
Baca Juga: Usai Meraih Pendanaan Awal, Startup Amoda Hanya Fokus ke Satu Poin, Penasaran?