TransTRACK Dapat Dana Ratusan Miliar, Mentransformasi Sektor Logistik dan Transportasi

Rahmat Jiwandono
Jumat 30 Agustus 2024, 11:10 WIB
Founder dan CEO Anggia Meisesari (kiri) dan Aris Pujud Kurniawan, Co-founder and CTO, TransTRACK. (Sumber: transtrack)

Founder dan CEO Anggia Meisesari (kiri) dan Aris Pujud Kurniawan, Co-founder and CTO, TransTRACK. (Sumber: transtrack)

Techverse.asia - TransTRACK mengumumkan bahwa berhasil menutup putaran pendanaan seri A sebesar US$12 juta atau setara dengan Rp185,9 miliar dengan oversubscription. Ini adalah perusahaan rintisan (startup) teknologi (tech enabler) yang fokusnya pada digitalisasi operasional armada melalui solusi fleet operation optimizer and supply chain integrator.

Pendanaan itu dipimpin oleh Eurazeo dan Cocoon Capital dengan dukungan IFP Securities, Bintang Delapan, dan AppWorks, investasi ini adalah tonggak penting dalam perjalanan pertumbuhan perusahaan. Putaran pendanaan ini juga bakal mengakselerasi ekspansi TransTRACK ke seluruh Asia Tenggara, khususnya di Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

Seiring dengan sektor logistik di kawasan Asia Tenggara yang diproyeksikan bernilai lebih dari US$55 miliar pada 2025, TransTRACK siap jadi yang terdepan dalam transformasi ini. Dengan pesatnya peningkatan lokapasar, urbanisasi, hingga meningkatnya permintaan akan solusi rantai pasokan yang efisien, solusi end-to-end milik perusahaan siap menangkap pangsa pasar yang besar di pasar regional utama, termasuk Kamboja, Singapura, Vietnam, Malaysia, dan Thailand.

Momentum tersebut kian menguatkan kehadiran TransTRACK di industri teknologi Asia Tenggara, mentransformasi beragam sektor dengan meningkatkan efisiensi serta optimalkan tranportasi maupun logistik lewat penerapan teknologi Internet of Things (IoT) dan kecerdasan buatan (AI).

Baca Juga: Raindo United Services Jalin Kesepakatan Kerja Sama dengan Angkasa Pura Logistik dan Angkasa Pura Kargo

Selain itu, solusi teknologi yang ramah lingkungan TransTRACK, termasuk dasbor emisi karbon, analisis jejak karbon, dan optimalisasi transportasi laut, siap mendukung penerapan pajak karbon di Indonesia pada 2025. Dengan proyeksi tarif pajak karbon sebesar Rp30 ribu per kilogram CO2, TransTRACK memimpin upaya dalam membantu dunia usaha mengurangi jejak karbon dan mematuhi regulasi yang akan datang.

Solusi yang ditawarkan TransTRACK diklaim efektif untuk kawasan Asia Tenggara lantaran kemampuannya mengatasi beragam tantangan seperti jaringan logistik yang terfragmentasi, biaya operasional tinggi, hingga kinerja pengiriman yang enggak konsisten.

Dengan mendigitalisasi operasi armada, TransTRACK memungkinkan perusahaan meningkatkan produktivitas dan pemanfaatan armada sebesar 40 persen sekaligus mengurangi biaya lembur, bahan bakar, dan tenaga kerja, total jarak tempuh, dan waktu menganggur sebesar 30 persen.

Dengan visibilitas real-time, analitik prediktif, dan proses yang disederhanakan, bisnis bisa mengoptimalkan operasi, meminimalkan penundaan, dan meningkatkan waktu layanan, menjadikan perusahaan sebagai mitra utama dalam mengatasi tantangan logistik unik yang dihadapi di seluruh wilayah regional ini.

Baca Juga: Dapat Dana Rp23 Miliar, Fr8Labs Ingin Mendigitalisasi Industri Logistik Asia

"Investasi ini adalah bukti dedikasi tanpa henti tim kami, dan kami sangat berterima kasih kepada para investor kami atas kepercayaan dan dukungan mereka," ujar Founder dan CEO TransTRACK Anggia Meisesari, Jumat (30/8/2024).

Anggia mengatakan, dengan dukungan ini, pihaknya tidak hanya mempercepat ekspansi TransTRACK tetapi juga memperkuat perannya sebagai game changer dalam mentransformasi digitalisasi manajemen armada di Asia Tenggara. TransTRACK berkomitmen untuk mendorong inovasi dalam logistik dan manajemen armada.

"Dan dengan pendanaan ini, kami sangat antusias untuk memperluas operasi kami dan memenuhi permintaan yang berkembang dari para pelanggan kami. Ke depannya, kami menantikan berbagai milestones luar biasa dan perjalanan berkelanjutan bersama para investor kami," paparnya.

Di bawah kepemimpinan Anggia dan Aris Pujud Kurniawan selaku Co-founder dan CTO TransTRACK telah menunjukkan pertumbuhan pesat sejak didirikan pada empat tahun lalu, mencapai pertumbuhan bulanan sebesar 20 persen selama setahun terakhir.

Baca Juga: Beleaf Dilaporkan Dapat Pendanaan Seri A dari Norinchukin Capital

Tanpa pengalaman di dunia startup sebelumnya dan tanpa koneksi dengan investor, ia mengabdikan hidupnya untuk membangun perusahaan dan berhasil menjadikan TransTRACK sebagai pemain tangguh di Asia Tenggara.

Saat ini, TransTRACK telah melayani lebih dari 1.200 klien di 130 kota di Indonesia dan 30 kota di Malaysia dan Singapura, dengan lebih dari 150 ribu subscription, melayani berbagai sektor termasuk logistik, transportasi umum, ritel, keuangan, pertambangan, pelabuhan dan kelautan, jasa industri, serta perkebunan dan kehutanan.

"Pendanaan terbaru ini akan mendorong rencana kami untuk memperluas operasinya ke 100 kota di seluruh Indonesia dan semakin memperkuat kehadirannya di pasar logistik dan transportasi yang berkembang pesat di Asia Tenggara," kata Aris.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno14 Mei 2025, 19:27 WIB

Google Hadirkan Bahasa Desain Android Barunya: Material 3 Expressive

Bahasa desain yang diperbarui akan hadir di Android 16 dan Wear OS 6 akhir tahun ini.
Material 3 Expressive akan mengubah tampilan Android jadi lebih menarik. (Sumber: Google)
Techno14 Mei 2025, 17:57 WIB

DJI Luncurkan Mavic 4 Pro, Bisa Terbang Sejauh 41 Kilometer

Mavic 4 Pro Membuka Kunci Pengambilan Gambar dari Sudut Mana Pun untuk Narator Udara.
DJI Mavic 4 Pro. (Sumber: DJI)
Automotive14 Mei 2025, 16:42 WIB

Mitsubishi Momentum 2030: Mobil Listrik yang akan Hadir di Amerika Utara pada 2026

Mitsubishi Konfirmasikan Kendaraan elektrik Baru Akan Dijual di Amerika Utara Mulai tahun depan.
Deretan siluet mobil Mitsubishi Momentum 2030. (Sumber: Mitsubishi)
Lifestyle14 Mei 2025, 15:58 WIB

Mission Impossible: The Final Reckoning Diputar untuk Pewarta, Dapat Tanggapan Positif

Film franchise kedelapan ini akan tayang global pada 23 Mei 2025.
Salah satu adegan dalam film Mission Impossible - The Final Reckoning. (Sumber: Skydance)
Automotive14 Mei 2025, 14:38 WIB

Harley Davidson x MotoGP akan Gelar Seri Balap Global pada 2026

Seri kejuaraan Harley Davidson baru akan digelar di enam akhir pekan MotoGP.
Harley-Davidson x MotoGP mengumumkan seri balap global baru yang diluncurkan tahun depan. (Sumber: MotoGP)
Startup14 Mei 2025, 14:21 WIB

Ikan Tuna Hasil Tangkapan Nelayan Binaan Aruna Diekspor ke Luar Negeri

Ikan tuna yang ditangkap telah dibekukan dan dikirim ke Uni Emirat Arab.
Ikan hasil tangkapan nelayan binaan Aruna diekspor ke luar negeri. (Sumber: istimewa)
Techno14 Mei 2025, 13:47 WIB

Instax Mini 41 Diniagakan di Indonesia Senilai Rp1,7 Juta, Ada 2 Fitur Baru

Instax Mini 41 dibuat untuk pembuat gambar yang peduli dengan bentuk dan fungsi.
Instax Mini 41. (Sumber: Fujifilm)
Techno14 Mei 2025, 13:11 WIB

Harga dan Spek Sony Xperia 1 VII, Dirakit dengan Hardware Walkman dan Bravia

Sony mengambil teknologi dari TV, kamera, dan Walkman untuk meningkatkan ponsel andalannya.
Sony Xperia 1 VII. (Sumber: Sony)
Lifestyle13 Mei 2025, 20:00 WIB

Toys R Us Asia Hadirkan Live Toyful: Semangat Bermain untuk Semua Kalangan Usia

Lewat Live Toyful, Toys R Us Asia siap memasuki babak baru retailtainment.
Toys 'R' Us. (Sumber: istimewa)
Techno13 Mei 2025, 19:24 WIB

WWDC 2025: iOS 19 akan Menyertakan Fitur Manajemen Baterai AI dan Sinkronisasi Lintas Perangkat

WWDC 2025 sendiri akan dilaksanakan pada 9-13 Juni 2025.
Ilustrasi iOS 19. (Sumber: 9to5Mac)