Platform Dekarbonisasi Real Estate Accacia Mengumpulkan Putaran Pra-seri A Sebesar 6,5 Juta Dolar AS

Rahmat Jiwandono
Kamis 25 April 2024, 11:00 WIB
Accacia. (Sumber: istimewa)

Accacia. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Accacia, sebuah platform dekarbonisasi yang berfokus pada sektor real estate dan infrastruktur, mengumumkan bahwa mereka telah menyelesaikan putaran pendanaan pra-seri A senilai US$6,5 juta yang dipimpin oleh Illuminate Financial.

Illuminate Financial adalah sebuah firma VC spesialis yang berfokus pada perusahaan fintech enterprise yang membangun solusi untuk industri jasa dengan kantor di New York, Amerika Serikat (AS); London, Inggris; dan Singapura.

Sementara itu, AC Ventures (ACV) yang berbasis di Asia Tenggara juga berpartisipasi dalam putaran pendanaan pra-seri A ini, di samping dukungan berkelanjutan dari pendukung startup tersebut, Accel dan B Capital. Aktivitas real estate dan konstruksi menyumbang sekitar 40 persen emisi Gas Rumah Kaca (GRK) global.

Baca Juga: DANA x Microsoft: Integrasikan GitHub Copilot Guna Membantu Coding

Sektor ini memerlukan alat yang lebih canggih untuk mengukur risiko iklim dan menentukan jalur dekarbonisasi. Accacia didirikan pada 2022 oleh alumni INSEAD Annu Talreja dan salah satu pendiri Piyush Chitkara dan Jagmohan Gaarg.

Accacia menawarkan platform Software-as-a-Service (SaaS) berkemampuan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) yang membantu pengelola aset, pemilik, dan pengembang real estate untuk melacak emisi mereka, dan merancang perjalanan dekarbonisasi mereka.

"Pendanaan ini datang pada saat yang penting ketika Securities & Exchange Commission (SEC) dan Singapore Exchange (SGX) telah mengumumkan peraturan mengenai pelaporan emisi karbon, menggarisbawahi kebutuhan mendesak akan data risiko iklim yang komprehensif dan real-time," jelas Annu dalam keterangan tertulisnya yang kami terima, Kamis (25/4/2024).

Mereka telah menerapkan solusi Accacia pada real estate seluas lebih dari 25 juta kaki persegi dan siap memanfaatkan peluang ini dan mengembangkannya secara global.

Baca Juga: Pintar Dapat Pendanaan Pra-seri A Sebesar Rp47 Miliar, Ini Profilnya

Illuminate Financial, dengan jaringan LP yang luas dari sektor jasa keuangan, memiliki perspektif unik mengenai prospek industri, dimana risiko iklim menjadi metrik yang harus dimiliki oleh investor.

"Mengukur dan mengelola risiko iklim telah menjadi keharusan bagi lembaga keuangan besar, terutama di bidang real estate, salah satu kelas aset yang paling signifikan dan paling terkena dampak dalam portofolio mereka," kata Rezso Szabo selaku Partner di Illuminate Financial.

Dengan latar belakang dan pengalaman industri Annu di bidang real estate, Illuminate Financial menilai bahwa Accacia adalah startup yang tepat untuk mengambil posisi terdepan di pasar dekarbonisasi real estate global dan pihaknya senang dapat bermitra dengan tim Accacia.

Meskipun real estate merupakan salah satu penyumbang emisi GRK terbesar, real estate juga merupakan sektor yang sangat sulit untuk didekarbonisasi mengingat kompleksitas emisi rantai nilai - konstruksi vs operasional - dan beragamnya penggunaan aset.

Baca Juga: Indonesia Masih Tunda Penerapan Pajak Karbon, Pakar: Tarifnya Tergolong Kecil

"Mengingat minat kami yang besar terhadap iklim, kami yakin bahwa sektor ini memerlukan solusi khusus yang dirancang untuk nuansa sektor real estate dan menyukai apa yang telah dibangun oleh Accacia," ungkap Managing Partner AC Ventures Helen Wong.

Dekarbonisasi real estate adalah salah satu peluang terbesar saat ini - diperlukan investasi sebesar US$18 triliun dalam dekade mendatang untuk menjadikan industri real estate mencapai titik nol (net zero).

Platform teknologi Accacia terintegrasi dengan manajemen properti, manajemen energi, dan sistem pengadaan yang ada untuk mengotomatiskan pengambilan dan pelacakan data secara real-time, menjadikannya solusi tercepat dan paling terjangkau bagi perusahaan real estate yang sedang menuju net zero.

Industri real estate baru-baru ini menjadi fokus solusi iklim dengan beberapa dana Venture Capital (VC) besar yang mengumpulkan modal khusus untuk dekarbonisasi bangunan.

Baca Juga: Mitigasi Persoalan Sampah Makanan, Surplus Indonesia Buka Pendanaan Pra-Seri A

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 Desember 2025, 21:03 WIB

Spek Lengkap Tecno Megabook K15S, Tersedia Opsi Cip Intel atau AMD

Sejauh ini laptop tersebut baru dipasarkan di Prancis.
Tecno Megabook K15S. (Sumber: Tecno)
Lifestyle05 Desember 2025, 19:08 WIB

G-SHOCK Meluncurkan G-STEEL Modern Industrial Terbaru dengan Desain Logam Presisi

Perpaduan kontemporer antara kesederhanaan, keindahan, dan ketangguhan G-SHOCK
G-SHOCK G-STEEL Modern Industrial. (Sumber: Casio)
Techno05 Desember 2025, 18:29 WIB

Cara Cek Informasi Lengkap Pengguna Akun X/Twitter

X resmi meluncurkan fitur ‘Tentang akun ini’ ke profil pengguna.
Ilustrasi X/Twitter. (Sumber: Unsplash)
Hobby05 Desember 2025, 17:38 WIB

Gim Red Dead Redemption Resmi Tersedia di Netflix, Bisa Main di HP

Netflix meluncurkan versi Red Dead Redemption yang ramah seluler.
Red Dead Redemption. (Sumber: Rockstar Games)
Techno05 Desember 2025, 17:13 WIB

Spotify Wrapped 2025 Tambahkan Selusin Fitur Baru, Apa Saja?

Spotify Wrapped 2025 telah hadir dan kini menjadi sebuah kompetisi?
Spotify Wrapped 2025. (Sumber: Spotify)
Automotive05 Desember 2025, 16:32 WIB

Honda Memperkenalkan Super One Prototype: Mobil Listrik Ukuran Kompak

Menawarkan pengalaman berkendara EV baru yang menciptakan kegembiraan dan menyenangkan.
Honda Super One Prototype. (Sumber: null)
Techno05 Desember 2025, 15:30 WIB

Infinix x Pininfarina Bakal Luncurkan Smartphone Premium: Note 60 Ultra

Kolaborasi Ini Menampilkan Infinix Note 60 Ultra Mendatang yang Dirancang oleh Pininfarina.
Infinix x Pininfarina Note 60 Ultra diproyeksikan rilis 2026. (Sumber: Infinix)
Startup05 Desember 2025, 15:12 WIB

Kargo Technologies Targetkan Punya 2.500 Armada Kendaraan Elektrik pada 2026

Startup logistik ini mengumumkan peralihan 40.000 kendaraan EV untuk membangun "Jalur Sutra Berlistrik" Asia.
Pendiri dan CEO Kargo Technologies Tiger Fang. (Sumber: istimewa)
Techno05 Desember 2025, 14:47 WIB

Cellid Hadirkan 2 Kacamata Pintar Berbasis AR Baru

Kacamata AR nirkabel canggih yang didukung oleh teknologi optik eksklusif.
Cellid Green Monochrome Model. (Sumber: Cellid)
Techno04 Desember 2025, 19:09 WIB

OnePlus akan Luncurkan 3 Gadget Baru, Kapan?

Adapun jajaran gawai yang akan diluncurkan mencakup tablet, smartphone, dan smartwatch.
Jajaran gawai terbaru OnePlus yang akan segera hadir global. (Sumber: OnePlus)