Techverse.asia - GoPro Max2 resmi dilansir global, Rabu (24/9/2025). GoPro mengumumkan bahwa kamera ini akhirnya akan tersedia mulai 30 September 2025 dengan harga US$500 atau sekitar Rp8,35 juta. Max2 adalah kamera 360 derajat yang tangguh, tahan lama, namun mudah digunakan, dirancang untuk pengambilan gambar dan aksi berkualitas profesional.
Action cam ini adalah satu-satunya kamera perekam video 360 derajat beresolusi 8K yang tersedia di pasaran, yang mampu menangkap resolusi hingga 21 persen lebih tinggi dibandingkan kompetitornya untuk detail dan ketajaman yang superior.
Baca Juga: DJI Hadirkan Osmo Nano, Kamera Aksi Paling Kecil Berbobot 52 Gram
Max2 memiliki rentang warna 10-Bit penuh dalam 8K sejati ditambah dengan pengodean GP Log yang menangkap lebih dari satu miliar warna untuk realisme yang lebih baik dan gradasi yang lebih halus dalam video.
Pengguna tingkat lanjut juga dapat menggunakan GP-Log untuk memaksimalkan rentang dinamis, detail, dan fleksibilitas pascaproduksi dengan rekaman GoPro Max2 mereka. Kamera aksi ini punya lensa yang dapat diganti dengan mudah terbuat dari kaca optik yang sangat tahan lama dan anti air. Lensanya pun mudah dilepas dan diganti, tanpa alat atau kalibrasi.
Max2 dibekali kamera dengan resolusi 29 megapiksel (MP) 360 Photos yang menyediakan semua resolusi ultra tinggi yang dibutuhkan untuk memotong, memperbesar, dan membingkai ulang untuk mendapatkan hasil jepretan yang diinginkan melalui aplikasi GoPro Quik.
Baca Juga: GoPro Meluncurkan 2 Kamera Baru: Hero 13 Black dan Hero Versi Mini
Lebih lanjut, dengan kemampuan yang disempurnakan pada GoPro Labs membuka bitrate hingga 300Mbps dan pengaturan kamera canggih tambahan dengan pembaruan firmware GoPro Labs gratis dan opsional untuk Max2.
GoPro Labs menyediakan fitur dan kemampuan bagi pengguna tingkat lanjut yang melampaui apa yang mungkin diinginkan kebanyakan pengguna rata-rata.
GoPro Max2 dilengkapi enam mikrofon terdepan di industri yang menghadirkan audio 360 yang nyata. Peningkatannya mencakup fungsionalitas Bluetooth nirkabel, audio Field-of-View, dan audio stereo 360 dengan pengurangan kebisingan angin yang canggih. Selain itu, dukungan audio ambisonik 360 akan segera hadir.
Baca Juga: Insta360 Go Ultra: Kamera Aksi Baru dengan Penyimpanan yang Bisa Dilepas
Sementara itu, action cam ini telah mendukung perangkat lunak bertenaga kecerdasan buatan (AI) untuk penyuntingan 360 yang mudah. Dari pelacakan objek AI hingga pengeditan MotionFrame konten 360 hanya dengan menggeser ponsel pintar untuk mengedit, aplikasi Quik menjadikan pengeditan 360 mudah dan menyenangkan.
Pengeditan berbasis cloud bagi pelanggan GoPro untuk menikmati penyimpanan cloud tanpa batas untuk rekaman 360 derajat mereka, memudahkan penggunaan aplikasi Quik untuk mengedit rekaman kamu di komputasi awan tanpa khawatir mengunduh rekaman atau menghabiskan ruang penyimpanan di ponsel pintar pengguna.
Mode Point of View (POV) serta video swafoto dalam kamera yang baru memudahkan dan mempercepat pengambilan gambar sudut pandang atau swafoto berbingkai sempurna selama aktivitas favorit pengguna. Jadi, kamu tidak perlu mengedit, cukup ambil gambar yang diinginkan di kamera, lalu bagikan hasil jepretannya.
Baca Juga: Keunggulan DJI Osmo Action 5 Pro, Selain Bisa 4 Jam Merekam dan 13,5 Stop Dynamic Range
GoPro Max2 juga memiliki dudukan tersembunyi dengan 16 dudukan dan aksesori baru yang dirancang khusus untuk kamera 360 derajat milik perusahaan. Dapatkan dudukan tersembunyi, rekaman layaknya drone, dan perspektif 360 derajat yang lebih ikonis dengan mudah.
Max2 sudah tahan air dan dirancang untuk penggunaan benturan tinggi dalam berbagai kondisi dengan lensa kaca yang mudah diganti dan diputar. Mengenai baterainya, baterai enduro cuaca dingin 1960mAh memberikan kinerja luar biasa dalam berbagai suhu. Max2 adalah satu-satunya kamera 360 derajat dengan GPS bawaan.