Hitachi iQ M Series: Desain Modular dengan Orkestrasi Data Hybrid Cloud untuk GenAI

Rahmat Jiwandono
Jumat 21 Maret 2025, 15:24 WIB
Hitachi Vantara. (Sumber: istimewa)

Hitachi Vantara. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Hitachi Vantara baru saja mengumumkan peluncuran Hitachi iQ M Series, tambahan terbaru dalam portofolio Hitachi iQ yang dirancang sebagai solusi infrastruktur siap untuk kecerdasan buatan.

Solusi baru ini menawarkan biaya awal yang lebih rendah dengan fleksibilitas dan skalabilitas bawaan yang dapat menyesuaikan kebutuhan pelanggan seiring perkembangan teknologi.

Baca Juga: Presiden Prabowo Subianto Tegaskan Pemberian THR Harus Dilakukan H-7 Lebaran

Dengan mengintegrasikan platform komputasi akselerasi dengan jaringan yang canggih, Hitachi iQ M Series menggabungkan penyimpanan Hitachi Vantara Virtual Storage Platform One (VSP One), pilihan sistem file terintegrasi, serta perangkat lunak Nvidia AI Enterprise opsional ke dalam solusi infrastruktur AI yang skalabel, fleksibel, dan hemat biaya.

Perkembangan pesat AI generatif (Generative AI) dan lonjakan daya pemrosesan data telah mempercepat perubahan dalam berbagai industri. Seiring dengan meningkatnya adopsi AI di berbagai bisnis, biaya pelatihan model AI dan pengelolaan data yang semakin tinggi menjadi tantangan besar.

Hitachi iQ M Series memungkinkan pelanggan untuk memilih platform komputasi Nvidia yang paling sesuai, memastikan performa optimal untuk berbagai aplikasi kecerdasan buatan.

Baca Juga: AI Generatif Bisa Sebabkan Sampah Elektronik Setara dengan 10 Miliar iPhone per Tahun

Dengan solusi ini, pelanggan dapat menskalakan komputasi dan penyimpanan secara independen, memungkinkan fleksibilitas dalam menangani volume data, jenis data, dan beban kerja yang bervariasi tanpa perlu melakukan overprovisioning, sehingga mengurangi biaya operasional yang tidak perlu.

Selain itu, Hitachi iQ mengintegrasikan referensi desain Nvidia AI Data Platform, yang dirancang untuk mendukung era AI perusahaan berbasis agen.

Dengan desain ini, Hitachi Vantara akan mengintegrasikan sistem penyimpanan data perusahaan terbaiknya dengan komputasi akselerasi, jaringan, dan perangkat lunak AI dari Nvidia untuk memungkinkan AI berbasis agen dengan wawasan bisnis yang hampir real-time.

Integrasi ini memastikan pelanggan Hitachi Vantara mendapatkan performa dan keandalan terbaik untuk aplikasi AI yang paling krusial, sekaligus mengubah data menjadi wawasan yang dapat ditindaklanjuti.

Baca Juga: Samsung Luncurkan 2 Soundbar Baru yang Ditenagai Kecerdasan Buatan

Melalui kolaborasi berkelanjutan dengan Nvidia, Hitachi Vantara terus berinovasi dalam infrastruktur siap-AI guna merevolusi cara organisasi mengelola dan memanfaatkan data, menjembatani kesenjangan antara AI berbasis agen dan pengetahuan bisnis.

"Misi kami adalah membantu pelanggan dari berbagai industri memanfaatkan kekuatan kecerdasan buatan, terlepas dari sektor pasar tempat mereka beroperasi," ujar Jason Hardy selaku Chief Technology Officer for Artificial Intelligence di Hitachi Vantara.

Menurutnya, dengan ekspansi daya komputasi dari Hitachi iQ M Series dan standar performa serta keandalan tinggi dari Nvidia AI Data Platform, Hitachi Vantara menciptakan peluang unik bagi bisnis untuk berinovasi, meningkatkan pengalaman pengguna, menyederhanakan operasi, dan mengoptimalkan biaya.

"Ini memungkinkan bisnis untuk memanfaatkan kecerdasan buatan tanpa membebani tim atau keuangan mereka," paparnya.

Baca Juga: Dapatkah Artificial Intelligence Memahami Proses Alam?

Sebagai bagian dari portofolio Hitachi iQ, M Series menghadirkan konfigurasi fleksibel dengan komputasi akselerasi Nvidia serta pilihan sistem file berkinerja tinggi atau sistem file global namespace. Selain itu, terdapat opsi repositori penyimpanan objek yang tersedia dalam portofolio Hitachi iQ.

Dengan kemampuan ini, M Series dapat menangani berbagai jenis, ukuran, dan beban kerja data, menjadikannya solusi ideal bagi bisnis yang beroperasi dalam lingkungan dinamis dan berbasis data.

"Perusahaan menghasilkan dan menyimpan jumlah data yang sangat besar, di mana sebagian besar data tersebut tidak terstruktur dan tidak dapat diakses oleh aplikasi AI modern," ujar Bob Pette sebagai Vice President of Enterprise Platforms di NVIDIA.

Dengan referensi desain AI Data Platform, data yang tersimpan kini dapat diakses secara real-time pada Hitachi iQ, memungkinkan aplikasi kecerdasan buatan mendapatkan wawasan bisnis yang lebih luas serta mempercepat inisiatif kecerdasan buatan secara strategis.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle23 April 2025, 20:01 WIB

Alasan Orang Indonesia Mengikuti Akun Media Sosial Sebuah Merek

Ada beberapa faktor yang membuat masyarakat Indonesia mengikuti akun-akun brand di lintas media sosial.
Ilustrasi media sosial. (Sumber: null)
Techno23 April 2025, 19:00 WIB

Google Langgar UU Antimonopoli dengan Mempertahankan Monopoli Teknologi Iklan Digital

Departemen Kehakiman AS membuktikan Google secara sengaja terlibat dalam serangkaian tindakan anti persaingan usaha.
Google.
Travel23 April 2025, 18:19 WIB

Singapore Airlines Renovasi Lounge SilverKris dan KrisFlyer Gold

Renovasi dilakukan secara bertahap dan ditargetkan selesai dalam waktu dua tahun kemudian.
Lounge SilverKris dan KrisFlyer Gold di Terminal 2 Bandara Internasional Changi, Singapura. (Sumber: istimewa)
Techno23 April 2025, 17:59 WIB

Huawei FreeArc akan Mulai Diniagakan di Indonesia Akhir April 2025

Perangkat ini dirancang khusus untuk penggemar olahraga (sport enthusiast) dan pemilik gaya hidup aktif.
Huawei FreeArc. (Sumber: Huawei)
Startup23 April 2025, 16:21 WIB

Kopi Kenangan Buka Gerai di India dan Australia, Segera Hadir Juga di Taiwan

Ini adalah langkah peursahaan dalam melakukan ekspansi ke luar negeri.
salah satu gerai Kopi Kenangan (Sumber: Kopi Kenangan)
Techno23 April 2025, 15:39 WIB

Spek dan Harga Insta360 X5, Sensor Lebih Besar dan Lensanya Bisa Diganti

Mode pengambilan gambar baru juga memudahkan pengguna untuk berbagi klip.
Insta360 X5. (Sumber: Insta360)
Automotive23 April 2025, 14:38 WIB

Nissan All New Frontier Pro Dilansir di China, Mobil Listrik Pikap

Frontier Pro menghasilkan torsi 800Nm dan jangkauan hingga 135 km.
All New Nissan Frontier Pro. (Sumber: Nissan)
Techno23 April 2025, 14:22 WIB

Edits Resmi Rilis Global, Aplikasi Pesaing CapCut?

Aplikasi penyunting video ini dirancang khusus untuk para kreator Reels.
Aplikasi Edits. (Sumber: Meta)
Techno22 April 2025, 20:09 WIB

Acer Luncurkan Laptop Gaming Nitro, Didukung Nvidia GeForce RTX 50 Series Terbaru

Laptop Nitro AI: Performa dan Portabilitas AI yang Andal.
Acer Nitro 16 AI. (Sumber: Acer)
Techno22 April 2025, 18:38 WIB

Meta Pakai Kecerdasan Buatan untuk Deteksi Pemalsuan Umur dalam Akun Remaja

Meta menggunakan teknologi deteksi usia AI untuk memasukkan lebih banyak pengguna muda ke akun remaja.
Teknologi kecerdasan buatan untuk deteksi pemalsuan umur di Instagram. (Sumber: Meta)