Tangggapan Apple Mengenai Dugaan Kebocoran Privasi Data oleh Siri

Rahmat Jiwandono
Kamis 09 Januari 2025, 19:07 WIB
Ilustrasi privasi Apple. (Sumber: Apple)

Ilustrasi privasi Apple. (Sumber: Apple)

Techverse.asia - Apple berkomitmen untuk melindungi data pengguna, dan produk serta fitur Apple dibangun dari awal dengan teknologi dan teknik privasi yang inovatif.

Privasi adalah bagian mendasar dari proses desain, didorong oleh prinsip-prinsip yang mencakup minimisasi data, kecerdasan pada perangkat, transparansi dan kontrol, serta perlindungan keamanan yang kuat yang bekerja sama untuk memberikan pengalaman yang optimal dan ketenangan pikiran kepada pengguna.

Ini berlaku untuk semua produk dan layanan raksasa teknologi tersebut, termasuk Siri, yang telah direkayasa untuk melindungi privasi pengguna dan merupakan asisten digital yang paling privat.

Baca Juga: Berupaya Saingi ChatGPT, Apple Dikabarkan Sedang Menggarap Siri yang Lebih Komunikatif

Apple menyebut tidak pernah menggunakan data Siri untuk membangun profil pemasaran, tidak pernah menyediakannya untuk iklan, dan tidak pernah menjualnya kepada siapa pun untuk tujuan apapun.

Perusahaan pun terus mengembangkan teknologi untuk membuat Siri lebih privat, dan akan terus melakukannya. Berikut cara Siri melindungi privasi data penggunanya.

Siri menggunakan pemrosesan pada perangkat jika memungkinkan

Untuk melindungi privasi pengguna, Siri dirancang untuk melakukan pemrosesan sebanyak mungkin langsung pada perangkat pengguna, memungkinkan pengalaman yang dipersonalisasi tanpa harus mentransfer dan menganalisis informasi pribadi di server Apple.

Baca Juga: Bitcoin Melemah Imbas Meningkatnya Kekhawatiran Investor Terhadap Inflasi

Saat pengguna berbicara atau mengetik kepada Siri, permintaan mereka diproses di perangkat jika memungkinkan. Misalnya, saat pengguna meminta Siri untuk membaca pesan yang belum dibaca, atau saat Siri memberikan saran melalui widget dan pencarian Siri, pemrosesan dilakukan di perangkat pengguna.

Isi pesan tidak dikirimkan ke server Apple, karena hal itu tidak diperlukan untuk memenuhi permintaan. Dan untuk perangkat yang mampu, audio permintaan pengguna diproses sepenuhnya di perangkat menggunakan Neural Engine, kecuali jika pengguna memilih untuk membagikannya dengan Apple.

Apple meminimalkan jumlah data yang dikumpulkan untuk permintaan Siri

Meskipun Apple berupaya melakukan sebanyak mungkin pada perangkat, fitur tertentu memerlukan input waktu nyata dari server Apple. Dan saat itu terjadi, Siri menggunakan data sesedikit mungkin untuk memberikan hasil yang akurat.

Pencarian dan permintaan Siri tidak dikaitkan dengan Akun Apple milik pengguna. Pengidentifikasi acak - serangkaian huruf dan angka panjang yang dikaitkan dengan satu perangkat - digunakan untuk melacak data saat sedang diproses.

Baca Juga: Apple Intelligence akan Mengubah Cara Pemakaian Siri di iPhone

Alih-alih menghubungkannya ke identitas pengguna melalui Akun Apple atau nomor telepon mereka - sebuah proses yang menurut perusahaan unik di antara asisten digital yang digunakan saat ini.

Apple tidak menyimpan rekaman audio interaksi Siri kecuali pengguna secara eksplisit memilih untuk membantu meningkatkan Siri, dan meskipun demikian, rekaman tersebut digunakan semata-mata untuk tujuan tersebut. Pengguna dapat dengan mudah memilih keluar kapan saja.

Terobosan perlindungan privasi dengan Private Cloud Compute

Dengan kemampuan yang disediakan oleh Apple Intelligence, perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs ini berada di awal era baru untuk Siri, yang memberi pengguna kemampuan untuk menyelesaikan berbagai hal dengan mudah dengan fitur kecerdasan bawaan yang membuat Siri lebih mampu, personal, dan membantu setiap hari.

Dirancang untuk melindungi privasi data pengguna di setiap langkah, banyak model yang mendukung Apple Intelligence berjalan sepenuhnya di perangkat.

Baca Juga: Tawaran Investasi Apple di Indonesia Naik 10x Lipat, iPhone 16 Segera Dijual?

Untuk permintaan Apple Intelligence yang memerlukan akses ke model yang lebih besar, Private Cloud Compute memperluas privasi dan keamanan iPhone ke cloud untuk membuka lebih banyak kecerdasan.

Saat Siri menggunakan Private Cloud Compute, maka data pengguna tidak disimpan atau dibuat dapat diakses oleh Apple, dan Private Cloud Compute hanya menggunakan data mereka untuk memenuhi permintaan.

"Kami percaya privasi adalah hak asasi manusia yang mendasar, dan kami akan terus berfokus tanpa henti dalam merancang produk dan layanan kami untuk melindunginya," tulis perusahaan tersebut dalam posting blog mereka kami lansir, Kamis (9/1/2025).

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive21 Januari 2025, 15:05 WIB

Vespa 946 Snake Hanya Tersedia 888 Unit di Seluruh Dunia

Keanggunan yang dingin untuk model Vespa edisi terbatas baru untuk merayakan Tahun Ular.
Vespa 946 Snake. (Sumber: Vespa)
Automotive21 Januari 2025, 14:37 WIB

Yamaha MT-25 Hadir dengan Banyak Pembaruan, Cuma Ada 1 Varian

Yamaha MT-25 Semakin Tonjolkan Aura “The Master of Torque” yang Agresif.
Yamaha MT-25. (Sumber: Yamaha)
Automotive20 Januari 2025, 19:20 WIB

Kenalkan Produk Indonesia ke Jepang, Saber Industries Berpartisipasi di Osaka Auto Messe 2025

Saber Industries Optimistis Produk Lokal Bisa Memenuhi Ekspektasi Modifikator Jepang.
Ilustrasi lampu mobil yang diproduksi oleh Saber Industries. (Sumber: istimewa)
Techno20 Januari 2025, 19:05 WIB

Samsung Luncurkan 2 Soundbar Baru yang Ditenagai Kecerdasan Buatan

HW-Q990F dan HW-QS700F menawarkan performa yang mumpuni melalui pemanfaatan teknologi AI untuk menciptakan output audio yang imersif.
Soundbar Samsung dari lini Q-Series. (Sumber: Samsung)
Automotive20 Januari 2025, 17:34 WIB

Apparel dan Aksesori Resmi untuk New Honda Scoopy 2025, Tampil Lebih Kalcer

Bagi yang tertarik dengan aksesoris dan apparel New Honda Scoopy 2025 bisa mendatangi diler resmi Honda terdekat atau mengakses website resminya.
New Honda Scoopy 2025 hadir dengan beragam aksesori serta apparel resmi. (Sumber: istimewa)
Techno20 Januari 2025, 17:01 WIB

Shokz OpenFit 2 Hadir dengan Teknologi DualBoost, Segini Harganya

OpenFit 2 menjanjikan suara yang lebih baik dan masa pakai baterai yang lebih lama.
Shokz OpenFit 2. (Sumber: Shokz)
Startup20 Januari 2025, 15:26 WIB

Layanan Tanda Tangan Elektronik dan Sertifikat Privy di Aplikasi Coretax Kini Gratis

Privy adalah penyedia layanan digital trust yang menyediakan layanan identitas dan tanda tangan digital.
Privy.
Techno20 Januari 2025, 14:56 WIB

Hanya 12 Jam Ditutup, Donald Trump 'Selamatkan' Aplikasi TikTok di Amerika Serikat

TikTok sempat tak bisa diakses oleh pengguna di AS sementara waktu karena menghadapi UU pelarangan yang diterbitkan tahun lalu.
Ilustrasi TikTok.
Startup20 Januari 2025, 14:07 WIB

Peak 3 x Lazada Dirikan Joint Venture Baru di Sektor Asuransi Digital

JV baru ini mencerminkan komitmen bersama Peak3 dan Lazada dalam meningkatkan inklusi keuangan dan pembangunan berkelanjutan lewat asuransi digital dan asuransi lekatan.
Lazada x Peak 3. (Sumber: istimewa)
Techno20 Januari 2025, 13:04 WIB

Spek Lengkap Laptop ASUS ExpertBook B3, Ganti Baterai Jadi Lebih Mudah

Mesin AI terintegrasi yang inovatif dengan asisten AI eksklusif ASUS untuk meningkatkan produktivitas sehari-hari.
ASUS ExpertBook B3. (Sumber: ASUS)