Cerita Ibu Ramah Tangga Berinvestasi Kripto, Berhasil Kumpulkan Passive Income

Rahmat Jiwandono
Jumat 31 Mei 2024, 15:13 WIB
Investor kripto Dinar Nurillah asal Bogor, Jawa Barat. (Sumber: istimewa)

Investor kripto Dinar Nurillah asal Bogor, Jawa Barat. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Di tengah berbagai isu mengenai industri kripto, terdapat sosok yang menuai dampak positif berkat berinvestasi kripto dengan bijak dan cermat. Kisah tersebut dialami oleh Dinar Nurillah, seorang ibu rumah tangga asal Bogor, Jawa Barat. Dinar sebelumnya berprofesi sebagai perawat sebelum memutuskan menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya di tahun 2020.

Dinar yang berkeinginan menambah pendapatan pasif (passive income) untuk membantu keluarga kecilnya, sempat bingung dalam memilih instrumen investasi, hingga akhirnya berinvestasi aset kripto sejak 2022 lalu.

Saat tim Reku berdiskusi dengan Dinar, ia bercerita aset kripto menjadi instrumen investasi yang dipilih karena fleksibilitasnya. "Saya sebagai ibu rumah tangga dengan anak yang masih kecil, susah cari waktu untuk keluar rumah. Saya ingin cari cara lain yang fleksibel bisa sambil santai, ketemulah sama aset kripto," kata Dinar dilansir Techverse.asia, Jumat (31/5/2024).

Baca Juga: TikTok Studio: Bantu Kreator Kelola Konten dan Interaksi dengan Audiens

Mulanya, dia belajar dari sang suami yang sudah memulai perjalanan kriptonya lebih dulu. "Awalnya enggak tahu caranya. Akhirnya coba download Reku, ternyata tampilannya mudah dipahami dan biayanya juga terjangkau. Cocok buat pemula seperti saya," katanya.

Dinar melanjutkan, berkat konsistensinya berinvestasi, lambat laun aset kriptonya tumbuh dan membantu perekonomian keluarganya. Dia rutin menabung dari sisa uang belanja untuk berinvestasi. Pelan-pelan, investasi kriptonya berkembang.

"Alhamdulillah, saya bisa untung 10 sampai 20 persen sebulannya. Hasil ini untuk membantu kebutuhan sehari-hari, sampai beli beberapa aset kayak laptop dan handphone," terang dia.

Kendati aset kripto dikenal sebagai instrumen yang volatil, menurutnya, membiasakan untuk mencari tahu jenis koin sebelum berinvestasi. "Saya biasanya pilih koin yang naik-turunnya tidak terlalu drastis, jadi enggak terlalu kaget melihat volatilitas yang tinggi," ujarnya.

Baca Juga: Lagi, Bitcoin Tembus Rp1 Miliar, Pasar Kripto Siap Terbang?

Merespons kisah Dinar tersebut dalam berinvestasi kripto, Jesse Choi selaku co-CEO Reku mengatakan, kesuksesan Dinar dalam berinvestasi menggambarkan bahwa selama cermat dan bijak, maka dimungkinkan untuk menuai hasil yang positif kemudian.

"Aset kripto kerap kali dikaitkan dengan berita miring, seperti penipuan dan kerugian. Padahal di balik itu, Dinar merupakan satu dari banyaknya investor kripto yang terus berupaya untuk menyusun strategi investasinya dengan hati-hati," ujar suami Muady Ayunda itu.

Oleh karena itu, Reku konsisten mengajak pengguna untuk bijak berinvestasi sekaligus membimbing para pengguna melalui platform yang mudah digunakan, serta dilengkapi dengan fitur komprehensif, dan analisa pasar yang diperbarui setiap harinya untuk membantu pengguna mengambil keputusan dengan lebih percaya diri.

Jesse melanjutkan, cerita positif Dinar sebagai pengguna Reku menjadi penyemangat baginya dan tim untuk terus dekat dengan pengguna dan mengembangkan layanan yang sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Baca Juga: 2 Mahasiswa Ini Dituduh Curi Kripto Senilai Ratusan Miliar

"Kami mengutamakan user-centric dalam menyediakan layanan, selain keamanan dan transparansi. Maka dari itu, kami konsisten membangun kedekatan dengan pengguna, menerima masukan dan saran, agar kami dapat mengembangkan layanan dengan relevan," katanya.

Terpisah, Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Tirta Karma Sanjaya menyampaikan, cerita sukses Dinar tersebut merupakan wujud nyata bahwa aset kripto merupakan instrumen investasi yang inklusif dan cocok untuk seluruh kalangan.

"Walaupun mayoritas investor aset kripto merupakan laki-laki, tidak menutup kemungkinan perempuan juga turut berpartisipasi dalam berinvestasi kripto. Cerita Dinar sebagai pengguna Reku yang telah merasakan dampak positif dari berinvestasi kripto diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk mulai berinvestasi kripto," ujarnya.

Menurutnya, jangan dahulukan rasa khawatir atau takut, namun pastikan memilih platform yang terdaftar di Bappebti dan gunakan uang dingin serta lakukan riset sebelum mengambil keputusan.

Baca Juga: Bappebti Terbitkan Surat Edaran untuk Menguatkan Ekosistem Pasar Kripto

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno18 Desember 2025, 20:23 WIB

Roblox Replay 2025: Laporan Tentang Tren Pencarian dan Gaya dalam Pengalaman Digital

Tahun ini pengguna di seluruh dunia menghabiskan 88,7 miliar jam di platform tersebut.
2025 Roblox Replay. (Sumber: Roblox)
Lifestyle18 Desember 2025, 19:23 WIB

Carhartt WIP x Salomon X-ALP: Alas Kaki Khusus untuk Hiking

Sepatu tersedia dalam satu warna saja dan sudah meluncur global.
Carhartt Work In Progress (WIP) x Salomon perkenalkan sepatu kolaborasinya, X-ALP. (Sumber: Carhartt WIP)
Hobby18 Desember 2025, 17:54 WIB

Disclosure Day: Film Baru Steven Spielberg, Tayang 12 Juni 2026

Cuplikan pertama film baru misterius karya sutradara legendaris ini.
Poster film Disclosure Day. (Sumber: null)
Techno18 Desember 2025, 17:20 WIB

Warner Bros Discovery Tolak Tawaran Pembelian dari Paramount, Ada Apa?

Dewan direksi WBD tetap berkomitmen pada kesepakatan dengan Netflix.
Warner Bros Discovery diantara penawaran pembelian Netflix atau Paramount. (Sumber: istimewa)
Techno18 Desember 2025, 16:33 WIB

Komdigi Ingin Terapkan Kartu SIM Ponsel Berbasis Biometrik Pengenalan Wajah

Kebijakan akan mulai berlaku pada 1 Januari 2026.
Ilustrasi kartu sim untuk ponsel. (Sumber: istimewa)
Lifestyle18 Desember 2025, 15:04 WIB

Crunchyroll Arc 2025 Kembali Hadir, Ada 7 Persona Bagi Perjalanan Setiap Penggemar

Arc 2025 kembali diadakan untuk merayakan fandom, ikatan erat, dan kebangkitan anime di seluruh dunia.
Crunchyroll Arc 2025.
Startup18 Desember 2025, 13:58 WIB

Superbank Melantai di Bursa Efek Indonesia, Kumpulkan Dana Rp2,79 Triliun

Dana tersebut akan dialokasikan buat ekspansi bisnis dan penguatan kapabilitas perusahaan.
Superbank melantai Bursa Efek Indonesia (BEI). (Sumber: Superbank)
Techno18 Desember 2025, 13:24 WIB

Sharp Aquos R10 dan Sense 10 Resmi Dipasarkan di Indonesia, Segini Harganya

Sharp Perluas Lini Smartphone Premium Lewat AQUOS Sense 10 dan AQUOS R10.
Sharp memperkenalkan smartphone Aquos R10 dan Sense 10. (Sumber: Sharp Indonesia)
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)