Layar OLED iPad Pro Sekarang dalam Tahap Produksi, Bakal Rilis April 2024?

Rahmat Jiwandono
Senin 12 Februari 2024, 17:21 WIB
Ilustrasi tipe-tipe iPad. (Sumber: Apple)

Ilustrasi tipe-tipe iPad. (Sumber: Apple)

Techverse.asia - Layar OLED untuk kedua model iPad Pro generasi berikutnya dari Apple dikabarkan sudah memasuki tahap produksi sejak Januari kemarin, saat pengiriman tablet pintar tersebut akan dimulai pada April tahun ini.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga OpenRock Pro, Earbud Khusus untuk Olahraga

Apple bekerja sama dengan dua perusahaan teknologi asal Korea Selatan yaitu LG Display dan Samsung untuk menyediakan kebutuhan layar OLED pada perangkat tablet pintarnya itu.

LG Display pun baru-baru ini mulai memproduksi transistor film tipis (TFT) untuk layar iPad Pro ukuran 13 inci yang baru. LG Display sudah memulai produksi layar OLED untuk ‌iPad Pro‌ baru pada awal bulan ini di pabrik mereka yang berada di Paju, Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan.

Sementara Samsung juga sudah memulai produksi TFT-nya sendiri untuk iPad Pro ukuran 11 inci yang baru. Transistor TFT pada dasarnya bertindak sebagai saklar untuk mematikan dan menghidupkan piksel OLED individual.

Baca Juga: Frame: Kacamata Pintar yang Bisa Melakukan Pencarian Web hingga Menerjemahkan

Model iPad Pro OLED 11 inci dan 13 inci yang sudah jadi diperkirakan akan mulai diproduksi massal sekitar Maret 2024, tepat pada waktunya untuk rilis yang dijadwalkan pada April yang akan datang, menurut laporan media lokal Korea Selatan, The Elec.

Sedangkan menurut pemerhati Apple, Ming-Chi Kuo memperkirakan kalau model ‌iPad Pro‌ baru akan diluncurkan pada kuartal kedua tahun 2024, yang berlangsung dari April hingga Juni.

Jangka waktu yang diberikan oleh The Elec juga sesuai dengan laporan Bloomberg sebelumnya yang mengklaim bahwa model iPad Pro baru dapat diumumkan pada acara di bulan Maret, bersama dengan iPad Air baru yang akan tersedia dalam dua ukuran untuk pertama kalinya.

Apple biasanya membuka pemesanan di muka selama suatu acara atau satu atau dua minggu setelahnya, dan kemudian mulai mengirimkan perangkat ke pelanggan pada minggu berikutnya.

Baca Juga: Meta Beri Fitur Pembatasan Konten Politik untuk Threads dan Instagram

Layar OLED adalah yang pertama di jajaran ‌iPad‌. Apple telah menggunakan teknologi layar OLED untuk iPhone dan Apple Watch, tetapi dalam kasus ini, layar OLED yang lebih besar harganya lebih mahal.

Apabila dibandingkan dengan layar LED atau layar mini-LED, layar OLED menghadirkan warna hitam yang lebih pekat dan warna yang lebih cerah.

Seperti diketahui bahwa Apple sejauh ini masih menggunakan panel LCD untuk semua lini tablet pintarnya, mulai dari iPad Mini, iPad Air, hingga iPad Pro. Sehingga belum bisa mengoptimalkan fungsinya, khususnya mode siaga (standby mode) seperti di iPhone saat mengisi daya. 

Perkiraan pengiriman OLED iPad Pro untuk tahun ini dilaporkan menurun menjadi delapan juta unit, turun dari 10 juta unit yang diproyeksikan pada tahun lalu.

Baca Juga: Tong-Tong, Anak Kecil yang 'Lahir dari AI' dan Berperilaku Seperti Anak Berusia 3 Tahun

Pengurangan tersebut dikatakan mencerminkan lesunya kinerja seluruh jajaran produk Apple. Apple tidak merilis model iPad baru tahun lalu, jadi akan menarik untuk melihat apakah permintaan yang terpendam dapat mengimbangi penjualan yang buruk.

Selain layar baru, model ‌iPad Pro‌ diharapkan ditenagai oleh chip M3 terbaru Apple, yang memulai debutnya di model MacBook Pro baru tahun lalu.

Chip M3 dibuat dengan teknologi 3 nanometer (nm), dan diharapkan menghadirkan peningkatan grafis yang signifikan dibandingkan chip M2 yang saat ini digunakan di ‌iPad Pro‌.

Baca Juga: Penjualan iPhone Tahun Ini Tembus Rp665 Triliun, Mac dan iPad Anjlok

Harga layar OLED pada iPad diperkirakan tiga kali lipat dari harga yang digunakan pada iPhone, yang dapat berarti harganya juga jauh lebih tinggi buat konsumen.

Apple juga dikabarkan akan merilis aksesori Magic Keyboard yang telah didesain ulang untuk perangkat tersebut, karena layarnya akan sedikit lebih besar dan tabletnya sendiri mungkin sedikit lebih tipis.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)
Techno15 Desember 2025, 17:07 WIB

Spek Lengkap Huawei Mate X7, Ada Model Collector Edition

Perangkat ini bukan hanya indah dipandang, tetapi juga merupakan bukti ketahanan yang luar biasa.
Huawei Mate X7. (Sumber: Huawei)