Fiks! Kalau Jadi Turis di Vietnam, Bisa Belanja Pakai QRIS

Uli Febriarni
Senin 28 Agustus 2023, 16:55 WIB
penggunaan QRIS di pasar rakyat (Sumber : Humas, Protokol, Komunikasi Pimpinan Setda Sleman)

penggunaan QRIS di pasar rakyat (Sumber : Humas, Protokol, Komunikasi Pimpinan Setda Sleman)

State Bank of Vietnam (SBV) yang mewakili pemerintah negara Vietnam, bersepakat untuk bergabung dalam kerja sama konektivitas pembayaran di kawasan ASEAN bersama dengan Bank Indonesia (BI), Bank Negara Malaysia (BNM), Bangko Sentral ng Pilipinas (BSP), Monetary Authority of Singapore (MAS), dan Bank of Thailand (BOT).

Melalui kerja sama ini, maka turis asal Indonesia bakal bisa berbelanja di Vietnam hanya menggunakan QRIS.

Bergabungnya SBV dalam kerja sama tersebut, merupakan upaya perluasan dari nota kesepahaman Kerja Sama Konektivitas Pembayaran Kawasan atau Regional Payment Connectivity (RPC), yang ditandatangani oleh BI, BNM, BSP, MAS, dan BOT dalam rangkaian acara Leaders Summit 14 November 2022, di Bali.

Baca Juga: Spanyol Kini Punya Badan Pengawas AI, Pertama di Eropa

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, mengatakan, kerjasama PRC ini akan menjadi langkah awal Indonesia dan Vietnam untuk menjalin kerja sama QRIS, Fast Payment, hingga sistem pembayaran Real Time Gross Settlement (RTGS). 

"Sekarang kita expand dengan member baru, yaitu Vietnam," ujar Perry, dilansir dari laman Kontan.

Dengan bergabungnya Vietnam pada Kerja Sama Konektivitas Sistem Pembayaran Kawasan, maka jumlah partisipan bertambah dari lima negara menjadi enam negara. Lima negara ASEAN yang sudah lebih dulu menandatangani kerjasama tersebut adalah Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina dan Singapura.

Perry menyatakan, Brunei Darussalam telah menyatakan minatnya untuk bergabung dan segara menyusul untuk penandatanganan Nota Kesepahaman. Ia memastikan, semua negara ASEAN akan bisa bergabung dalam kerja sama PRC ini.

"Tahun lalu lima siap, sekarang Vietnam siap dan Brunei segera sedang persiapan dan negara lain. Jadi ASEAN ke depan akan terkoneksi sistem pembayarannya," imbuh Perry.

Baca Juga: Meta Akan Aktifkan E2EE untuk Messenger pada Akhir 2023, Aman dari Penyadapan

Baca Juga: Waduh, Salju di Puncak Cartenz Bisa Punah Sebelum 2026

Perluasan RPC ini bertujuan untuk mendukung kegiatan ekonomi pasca pandemi di seluruh ASEAN, termasuk promosi pariwisata dan industri jasa lainnya, tutur dia.
Selain itu, perluasan ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi UMKM, yang menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono, menerangan bahwa ke depannya, penguatan konektivitas sistem pembayaran diharapkan dapat memberikan insentif untuk meningkatkan perdagangan dan remitansi di kawasan. Perluasan kerja sama konektivitas sistem pembayaran akan terus diperkuat dan diperluas dengan negara mitra strategis lain di kawasan.

Deputi Gubernur SBV, Pham Thanh Ha, mengaku merasa terhormat bahwa SBV dapat bergabung sebagai partisipan baru NK Kerja Sama Konektivitas Pembayaran Kawasan.

SBV menantikan koordinasi yang erat antara semua pihak untuk mendorong pembayaran lintas negara yang lebih cepat, lebih murah, lebih transparan, dan inklusif.

Baca Juga: 2 Tips Saja, Lawan Efek Buruk Polusi Pada Kulit

Nota kesepahaman ini merupakan bentuk solidaritas dan menandai titik awal penguatan integrasi ekonomi kawasan, serta memajukan konektivitas pembayaran untuk menjadikan ASEAN sebagai pemimpin global dalam konektivitas pembayaran.

Sampai sini, apakah kamu masih ragu melakukan pembayaran menggunakan QRIS?

Transaksi pembayaran menggunakan QRIS memberikan banyak keuntungan bagi kita. Bukan hanya lebih praktis, pedagang juga terhindar dari kerepotan menghitung kembalian. Kelebihan lainnya?

(1) Bagi pedagang, akan lebih mudah memisahkan rekening pribadi dan bisnis, transaksi juga langsung tercatat otomatis,
(2) Terhindar dari uang palsu, 
(3) Tidak perlu gesek kartu, tidak perlu menekan PIN
(4) Tidak perlu repot menghitung lembaran atau koin uang
(5) Lupa bawa dompet tapi sudah di depan kasir? cukup keluarkan telepon genggam!

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno28 April 2024, 13:47 WIB

Sejumlah Pengguna Keluhkan Akun Apple ID Mereka Logout Secara Misterius

Sejumlah Pengguna Keluhkan Akun Apple ID Mereka Logout Secara Misterius
Pengguna Apple sempat mengeluhkan akun mereka keluar secara misterius (Sumber: 9to5Mac)
Tips28 April 2024, 13:15 WIB

Cara Simpel Menerapkan Green Tourism Waktu Jadi Turis

Cara Simpel Menerapkan Green Tourism
Ilustrasi wisatawan. (Sumber: freepik)
Startup28 April 2024, 12:15 WIB

Punya Cadangan Nikel yang Besar, Indonesia Punya Posisi Strategis dalam Industri EV

Punya cadangan nikel yang besar, Indonesia punya posisi strategis di tengah industri kendaraan listrik
Punya cadangan nikel yang besar, Indonesia punya posisi strategis di tengah industri kendaraan listrik (Sumber: AC Ventures)
Startup28 April 2024, 11:47 WIB

MDI Ventures Tingkatkan Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura

MDI Tingkatkan Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura
MDI Genjot Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura (Sumber: MDI Ventures)
Techno28 April 2024, 11:33 WIB

Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar, Daftarkan Tim Kamu!

Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar
Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar (Sumber: Samsung)
Automotive28 April 2024, 09:53 WIB

Penjualan Kendaraan Penumpang Suzuki Naik 60%

Penjualan kendaraan penumpang Suzuki naik 60% kuartal 1 2024
(ilustrasi) Suzuki Jimny 5 pintu resmi meluncur di Indonesia. (Sumber: Suzuki)
Techno27 April 2024, 17:09 WIB

Berantas Judi Online, Butuh Komunikasi dengan Negara yang Melegalkan Perjudian

Berantas Judi Online, Butuh Komunikasi dengan Negara yang Melegalkan Perjudian
ilustrasi judi online (Sumber: freepik)
Startup27 April 2024, 16:54 WIB

Maka Motors: Kisah Startup yang Berasal dari Garasi Kebanjiran

Ramah Lingkungan Bukan Satu-satunya Alasan Konsumen Membeli Motor Listrik
CEO and Founders Maka Motors Raditya Wibowo (kiri). (Sumber: Dok. Maka Motors)
Startup27 April 2024, 15:48 WIB

Starcamp Ganti Nama Jadi Starventure, Kini Fokus Bantu Startup Tahap Awal Temukan Nilai Tambah

Starcamp Ganti Nama Jadi Starventure, Kini Fokus Bantu Startup Tahap Awal Temukan Nilai Tambah
Beberapa perusahaan yang merupakan portofolio Starventure (Sumber: Starventure)
Startup27 April 2024, 15:15 WIB

TransTRACK Gandeng We+, Wujudkan Manajemen Keselamatan Kerja dan Kompensasi Kecelakaan Kerja

TransTRACK Bersama We+ Ajak Terapkan Sistem Manajemen Keselamatan untuk Perjalanan Lebih Aman
TransTRACK bekerja sama dengan We+, untuk Personal Accident yang berupa kompensasi kecelakaan We Care (Sumber: TransTRACK)