Mode Hemat Daya Bertenaga AI Pada TV Samsung, Layar Otomatis Redup Bila Terdeteksi Tak Ada yang Menonton

Uli Febriarni
Sabtu 26 Agustus 2023, 14:49 WIB
mengaktifkan mode hemat daya pada Samsung TV (Sumber : Samsung)

mengaktifkan mode hemat daya pada Samsung TV (Sumber : Samsung)

Samsung Electronics mendorong komitmen mereka terhadap teknologi berkelanjutan melalui serangkaian fitur baru. Samsung juga mengoptimalkan kinerja kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) pada perangkat, untuk mendukung keberlanjutan ini.

Mode AI Energy terbaru di SmartThings adalah contoh utama komitmen Samsung terhadap keberlanjutan dalam kehidupan sehari-hari. 

Kali ini, lewat SmartThings, Samsung memanfaatkan prosesor dan sensor bawaan pada produk TV. Sensor bekerja menganalisis lingkungan menonton, dan secara otomatis menyesuaikan pengaturan yang relevan untuk menghemat energi.

"Ini merupakan teknologi dengan fitur hemat daya yang cerdas untuk penggunaan monitor. Selain berjalan dengan real time, ini bisa menyesuaikan dengan lingkungan monitor atau TV berada," kata Samsung, dilansir Sabtu (26/8/2023). 

Untuk mengaktifkan fitur ini, pengguna dapat membuka aplikasi SmartThings dan aktifkan AI Energy Mode, setelah itu biarkan prosesor AI pada monitor bekerja.
Dengan 3D Map View, pengguna bisa memantau dan mengelola konsumsi energi untuk semua perangkat SmartThings.

kerja sensor adaptif pada monitor Samsung TV dengan prosesor AIkerja sensor adaptif pada monitor Samsung TV dengan prosesor AI (Sumber:Samsung)


Teknologi prosesor AI pada Samsung TV memiliki fitur Environment Adaptive Brightness. TV dapat mengatur kecerahan layar menyesuaikan dengan cahaya yang ada di ruangan saat itu, secara otomatis dan bekerja dengan sensornya yang built-in.

"Dengan sensornya yang canggih, kecerahan pada layar juga meredup ketika ia mendeteksi tidak ada aktivitas penonton untuk lebih dari dua jam," ungkap Samsung

Bukan hanya kecerahan pada layar, melainkan juga konten. Sensornya adaptif karena ada quantum processor, yang akan membuat konten menjadi lebih gelap saat ada konten yang menggambarkan area gelap, dan ini membantu hemat daya.

"Berbasis pada internal tes yang dilakukan oleh Samsung, penggunaan prosesor AI hemat daya monitor, dapat menghemat konsumsi energi listrik mencapai 23 persen," klaim salah satu raksasa teknologi Korea Selatan ini. 

Ini bukan kali pertama SmartThings dan teknologi AI disematkan pada produk dan perangkat Samsung. Selain pada 'kulkas ungkep', Samsung juga telah menyematkan AI pada mesin cuci mereka: BESPOKE AI Washer Dryer Combo dan Top Load Inverter Ecobubble terbaru.

Saat dirilis, mereka memperkenalkan BESPOKE AI Washer Dryer Combo hadir dengan teknologi AI Ecobubble™ untuk membantu konsumen mencuci pakaian dengan efisien dan pintar sekaligus melindungi kain. Sementara mesin cuci Top Load Inverter Ecobubble Washer bisa mencuci lebih banyak, tetap efisien dan hemat listrik serta air dengan teknologi Ecobubble™.

Baca Juga: Naver Kembangkan HyperCLOVA X, Kreator dan UMKM Korea Selatan Bakal Lebih Mudah Bikin Konten

Head of Home Appliances Product Marketing, Samsung Electronics Indonesia, Purnomo Mokale, menjelaskan AI Ecobubble™+ pada Samsung BESPOKE AI Washer Dryer Combo akan mengubah deterjen menjadi busa, untuk meluruhkan kotoran pada temperatur rendah.

Dengan demikian, bisa menghemat energi hingga 70%, menghilangkan noda 24% lebih baik dan merawat pakaian 45% lebih baik.

Fitur AI Wash akan mendeteksi jenis kain lewat berat dan kelembutan kain, memantau tingkat kekotoran pakaian berdasarkan kekeruhan air, dan menggunakan informasi-informasi itu untuk mengoptimalkan jumlah air dan deterjen. Mesin juga dapat menyesuaikan waktu perendaman, pembilasan, dan pemerasan, untuk hasil cucian terbaik.

Baca Juga: Meta Rilis Bot AI Pembuat Coding, Mendukung Bahasa Python, Java dan C++, PHP. Mau Coba?

Baca Juga: Patuhi UU Layanan Digital Eropa, Meta Akan Tambahkan Reels dan Stories Secara Kronologis

Di sisi lain, fitur Auto Dispense dapat menampung deterjen sampai dengan 18 kali pencucian dan pelembut sampai dengan 14 kali pencucian. Dengan fitur Auto Dispense, deterjen dan pelembut dalam jumlah yang tepat, tidak berlebihan, sekaligus untuk meminimalkan limbah.

Sementara itu, Samsung Top Load Inverter Ecobubble Washer juga dilengkapi dengan fitur Ecobubble™. Fitur ini akan melarutkan deterjen dengan air dan menciptakan busa yang dapat menembus kain 2,5x lebih cepat. DualStorm akan menciptakan pusaran air untuk mencampur busa dan pakaian secara menyeluruh.

Samsung BESPOKE AI Washer Dryer Combo dan Top Load Inverter Ecobubble Washer, keduanya dapat terhubung ke smartphone melalui aplikasi SmartThings, tanpa perangkat tambahan.

Menambahkan keterangan, Vice Chairman, CEO dan Head of the DX (Device eXperience) Division Samsung Electronics, Jong-Hee (JH) Han, menyatakan Samsung akan berupaya semakin mengurangi emisi karbon di seluruh siklus hidup produk.

Selain mempromosikan pengurangan emisi karbon dan penggunaan energi, Samsung terus berperan aktif dalam mengatasi polusi mikroplastik, masih lewat fitur pada perangkat.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)
Lifestyle12 Desember 2025, 17:21 WIB

ASICS Hadirkan Sepatu Padel Sonicsmash FF, Ringan dan Terasa Lebih Lincah

Sepatu padel baru tersebut untuk membuat kecepatan terasa mudah.
ASICS Sonicsmash FF adalah sepatu khusus untuk padel. (Sumber: ASICS)
Techno12 Desember 2025, 15:16 WIB

Jenius x Zurich Luncurkan 2 Proteksi Perjalanan untuk Liburan yang Aman

Jenius adalah aplikasi perbankan digital.
Dua produk proteksi hasil kolaborasi Jenius x Zurich. (Sumber: Jenius)
Startup12 Desember 2025, 15:03 WIB

TransTRACK Raih Halal Logistics Excellence Award

Penghargaan ini didapat dari Halal Development Corporation Berhard pada World Halal Excellence Awards 2024 di Johor, Malaysia.
CEO TransTrack Anggie Meisesari saat menerima Halal Logistics Excellence Award. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 14:50 WIB

Samsung Galaxy Watch Mendukung Pembayaran QRIS Tap di Aplikasi myBCA

QRIS Tap myBCA hadi di Samsung Galaxy Watch, bertransaksi kian praktis.
Transaksi pakai QRIS Tap myBCA kini bisa dilakukan langsung dari pergelangan tangan. (Sumber: Samsung)
Automotive12 Desember 2025, 14:08 WIB

Kawasaki Z1100 ABS MY2026 Dipasarkan di Indonesia, Harga Hampir Rp400 Juta

Performanya semakin buas dan agresif.
Kawasaki Z1100 ABS MY2026. (Sumber: Kawasaki)
Startup11 Desember 2025, 19:20 WIB

MDI Portofolio Impact Report 2025: 8 Startup Diklaim Beri Dampak Nyata

MDI Ventures melihat laporan-laporan ini bukan sekadar dokumen tahunan, tetapi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan.
MDI Ventures.
Techno11 Desember 2025, 18:15 WIB

Pebble Hadirkan Index 01: Cincin Pintar untuk Merekam Pikiran

Tangkap ide-ide terbaikmu sebelum ide-ide itu hilang begitu saja.
Pebble Index 01. (Sumber: Pebble)