Twitter Resmi Mengubah Nama Aplikasi di Android dan iOS dengan Logo X Baru

Rahmat Jiwandono
Minggu 30 Juli 2023, 19:05 WIB
Logo Twitter sekarang jadi X, bukan burung biru lagi.

Logo Twitter sekarang jadi X, bukan burung biru lagi.

Techverse.asia - Twitter memperbarui aplikasi Android dan iOS dengan mengganti logo burung yang ikonik dengan logo X yang baru. Ini adalah langkah terbaru dalam upaya rebranding yang sedang berlangsung.

Kendati sudah mengubah logo aplikasi Twitter di perangkat iOS, tetapi nama aplikasinya masih Twitter pada saat penulisan. Menurut mantan insinyur Twitter Eric Berlin, alasan di balik nama yang tidak diubah adalah bahwa App Store memerlukan nama aplikasi minimal dua karakter.

Tidak hanya itu, X Corp - perusahaan yang menaungi Twitter sekarang - juga memperbarui daftar aplikasinya di Google Play Store untuk mencerminkan branding baru dengan tangkapan layar aplikasi dengan latar belakang hitam dan logo X. Media sosial milik Elon Musk telah mencoba memastikan bahwa tidak ada branding Twitter yang terlihat lagi baik di iOS atau Android.

“Aplikasi X adalah alun-alun kota digital tepercaya untuk semua orang,” demikian deskripsi aplikasi tersebut kami kutip, Minggu (30/7/2023). 

Baca Juga: Artifact Tambahkan Fitur AI yang Dapat Membacakan Berita, Bisa Pakai Suara Snoop Dogg

X Corp juga menyebutkan bahwa pengguna dapat mengunggah dan menonton video hingga tiga jam dalam detail aplikasi. Namun, halaman dukungan Twitter Blue mengatakan bahwa pelanggan dapat mengunggah video hingga dua jam. 

Menurut Musk, perubahan logo ini punya makna ketidaksempurnaan dalam diri setiap penggunanya. Sehingga itu membuat setiap individu unik dan berbeda. Konsep ini telah menarik perhatian banyak pengguna lantaran mereka merasa dihargai serta diakui sebagai individu yang unik lewat logo yang sederhana. 

Meskipun demikian, aplikasi Twitter Lite perusahaan masih memiliki semua branding Twitter. Namun, tidak mengherankan mengingat aplikasi tersebut terakhir diperbarui pada Mei 2021.

Sebagai informasi, Twitter sendiri kali pertama diluncurkan pada 2006 silam, telah menggunakan burung sebagai maskotnya sejak tahun 2008 dan desain logo Twitter Bird saat ini diperkenalkan pada 2012 yang logonya dipakai sampai saat ini sebelum diubah oleh Elon Musk. 

Tak hanya mengubah logo Twitter menjadi X di perangkat Android dan iOS saja, perusahaan juga mengubah akun resmi Twitternya menjadi @X. Bukan itu saja, layanan berlangganan Twitter Blue sekarang juga disebut @XBlue (langganan Biru) di halaman deskripsi utama. Itu berarti mayoritas pegangan Twitter resmi lama telah membuang nama Twitter atau menggantinya dengan X. Misalnya, @TwitterSupport, @TwitterDev, dan @TwitterAPI sekarang menjadi @Support, @Xdevelopers, dan @API.

Baca Juga: Elon Musk Sebut Twitter Sedang Mengerjakan Fitur Publikasi Artikel Berdurasi Panjang

Sebagai informasi, Twitter sebelumnya belum berganti ke akun @X, karena akun tersebut berada di tangan pengguna bernama Gene X Hwang, dari studio fotografi dan video bernama Orange Photography. 

Pemilik akun Twitter @X mengonfirmasi bahwa perusahaan milik Elon Musk ini, yang sekarang dikenal sebagai X, mengambil alih akunnya tanpa peringatan atau kompensasi finansial, mengatakan kepadanya bahwa akun tersebut adalah milik X. Dalam sebuah surat, X berterima kasih kepada Hwang atas kesetiaannya dan menawarinya pilihan merchandise X dan tur ke kantor pusat X, sebagai 'cerminan penghargaan perusahaan'.

Kesalahan pengambilalihan akun @X hanyalah salah satu dari banyak langkah serampangan yang terlibat dalam rebranding Twitter menjadi X, yang merupakan huruf favorit si Elon Musk. Menurut laporan, Twitter tidak mengamankan hak kekayaan intelektual untuk merek "X", karena Microsoft, Meta, dan lainnya memiliki klaim atas berbagai merek dagang "X".

Hwang mengaku terkejut bahwa Twitter belum menghubunginya tentang akun @X yang dia miliki dan telah diubah menjadi akun resmi Twitter, mengingat rebranding perusahaan. Biasanya, kompensasi untuk nama pengguna online yang diminta berkisar ribuan dolar saat dijual di pasar sekunder. Tapi Hwang tidak ditawari kompensasi finansial. Itu hak Twitter, tentu saja, tapi itu bukan hasil yang bagus untuk pemiliknya.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)
Techno15 Desember 2025, 17:07 WIB

Spek Lengkap Huawei Mate X7, Ada Model Collector Edition

Perangkat ini bukan hanya indah dipandang, tetapi juga merupakan bukti ketahanan yang luar biasa.
Huawei Mate X7. (Sumber: Huawei)
Techno15 Desember 2025, 15:32 WIB

Apple Fitness Plus Berekspansi ke 28 Pasar Baru

Untuk bisa menggunakan layanan ini, pengguna harus berlangganan bulanan.
Apple Fitness Plus. (Sumber: Apple)
Techno15 Desember 2025, 15:21 WIB

OpenAI x Disney: Hadirkan Ratusan Karakter ke Sora dan ChatGPT

Karakter Disney akan hadir di Sora, dan konten AI murahan akan ada di Disney Plus.
OpenAI dan Disney bekerja sama untuk menghadirkan karakter Disney ke Sora. (Sumber: OpenAI)
Automotive15 Desember 2025, 14:31 WIB

Harga dan Spesifikasi Kawasaki Z900RS Series, Tawarkan 2 Model

Z900RS Series memadukan estetika klasik dan engineering modern.
Kawasaki Z900RS. (Sumber: Kawasaki)
Automotive15 Desember 2025, 13:56 WIB

Aksesori Resmi Honda Scoopy Bikin Tampilannya Tambah Retro

Yuk bikin motormu tampil beda.
Aksesori resmi Honda Scoopy.
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)