Carro Tutup Tahun Fiskal 2024 dengan Pertumbuhan EBITDA 11x Lipat

Rahmat Jiwandono
Rabu 11 Desember 2024, 17:28 WIB
Carro adalah startup penyedia mobil bekas di Indonesia. (Sumber: Carro)

Carro adalah startup penyedia mobil bekas di Indonesia. (Sumber: Carro)

Techverse.asia - Carro resmi mengakhiri tahun ini dengan mencapai EBITDA sebesar 43 juta dolar Singapura dan margin EBITDA sebesar empat persen berdasarkan angka tahun fiskal 2024 yang telah diaudit.

Margin Laba Kotor tahun fiskal 2024 meningkat menjadi 12 persen, didukung oleh kombinasi ekspansi margin pasar yang kuat, pertumbuhan pendapatan tambahan yang dipimpin oleh ekosistem dan optimalisasi produktivitas.

Baca Juga: Lamudi Resmi Akuisisi IDEAL, Sederhanakan Proses Pengajuan KPR

Bisnis fintech Carro, Genie Financial Services, mencatat pertumbuhan yang baik di seluruh wilayah dan menjaga rasio kredit macet (Non-Performing Loans/NPL) di bawah 0,5 persen, yang jauh lebih baik daripada tolok ukur industri. Total pinjaman yangdiberikan tumbuh menjadi 496 juta dolar Singapura.

Dalam 12 bulan terakhir, Carro memperluas kehadirannya ke tujuh pasar, dari Asia Tenggara hingga ke HongKong dan Jepang.

"Angka-angka ini menggarisbawahi manfaat unik yang berbeda dari model operasi bisnis kami yang dipimpin oleh ekosistem, memungkinkan kami untuk fokus mendorong ekspansi margin pasar dengan melakukan penjualan silang produk serta layanan tambahan untuk mendorong aliran pendapatan berulang," kata Co-founder dan Group CEO dari Carro Aaron Tan, Rabu (11/12/2024).

Baca Juga: 5 Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp150 Juta, Simak Kelebihan dan Kekurangannya

Ia menyampaikan, bahkan di saat pihaknya mampu menumbuhkan volumenya dengan persentase dua digit hingga mencapai rekor, telah dan akan terus berfokus pada peningkatan profitabilitas, nilai seumur hidup pelanggan di seluruh ekosistemnya, kecepatan perputaran persediaan dan produktivitas.

Hal ini berarti membangun dan memanfaatkan lebih banyak data dan teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan Machine Learning.

"Kami berada dalam posisi yang lebih baik dari sebelumnya untuk meningkatkan skala secara berkelanjutan serta menguntungkan di pasar inti kami, dan kami sangat bersemangat untuk mengembangkan pasar terbaru kami yakni Hong Kong dan Jepang," paparnya.

Menurutnya, Carro kini masih kecil di pasar yang sangat besar namun terfragmentasi, ada ruang signifikan untuk pertumbuhan seiring mereka membangun bisnisnya untuk skalabilitas dan keberlanjutan.

Baca Juga: Maka Motors: Kisah Startup yang Berasal dari Garasi Kebanjiran

Chief Financial Officer (CFO) Carro Ernest Chew mengatakan, bangga karena telah melampaui target awalnya yaitu pertumbuhan EBITDA 10x. Meskipun kondisi makro ekonomi yang menantang, kami berhasil meningkatkan margin secara signifikan di sebagian besar metrik profitabilitas tahun lalu.

"Fokus kami terhadap kualitas pendapatan dan pendapatan berulang telah menghasilkan penurunan 92% dalam kerugian operasional yang dilaporkan dan hampir mencapai laba operasional positif," ujarnya.

Bahkan ketika kas dari kegiatan operasional Carro berubah menjadi positif, dia terus waspada akan likuiditas dan telah membangun dana cadangan lebih dari 400 juta dolar Singapura dalam bentuk kas dan fasilitas yang belum ditarik.

"Kami juga telah disiplin dalam mengelola biaya, meningkatkan efisiensi dan meningkatkan transformasi digital untuk mendorong pertumbuhan pendapatan yang kuat," imbuhnya.

Baca Juga: Startup Aftermarket Otomotif, Otoklix Catatkan Pertumbuhan Tahunan Dua Kali Lipat

Di tahun yang ditandai dengan banyak kemitraan ini, Carro menerima investasi strategis dari Jardines dan meluncurkan Carro Care Powered by Jardine and Cycle, layanan perbaikan internal dan layanan purna jual Carro.

Perusahaan ini juga menerima investasi strategis dari DRB-Hicom untuk mendukung bisnis fintech miliknya di Malaysia, yang telah mengalami pertumbuhan yang solid.

Carro juga memperkuat penawaran insurtech mereka dengan bekerja sama dengan ZA Tech untuk mendistribusikan secara online produk asuransi dengan pelayanan mandiri dan kemampuan personalisasi yang tinggi, mendorong pertumbuhan eksplosif Pendapatan Premi Bruto (Gross Written Premium/GWP) sebesar lebih dari 60 persen.

Informasi, didirikan pada 2015, Carro adalah platform jual beli mobil bekas online terbesar di Asia Pasifik. Dengan menawarkan pengalaman yang dapat dipercaya dan transparan, Carro mengubah cara tradisional membeli dan menjual mobil menggunakan algoritma eksklusif untuk penentuan harga, kemampuan yang didukung oleh AI dan solusi teknologi yang inovatif.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno24 Juni 2025, 21:55 WIB

Lenovo Chromebook Plus 14 Rilis Global, Cek Harga dan Spesifikasinya

Lenovo Chromebook Plus 14 baru mengubah kemampuan sistem suara Chromebook.
Lenovo Chromebook Plus model 14 inci. (Sumber: Lenovo)
Automotive24 Juni 2025, 20:25 WIB

Ford Dukung Alffy Rev dalam Ekspedisi Wonderland Indonesia

Wujud Nyata Cinta pada Budaya dan Alam Nusantara.
Ford RMA Indonesia bersiap melakukan ekspedisi wonderland. (Sumber: istimewa)
Techno24 Juni 2025, 18:58 WIB

Vivo Pertama Kali Hadir di Jakarta Fair Kemayoran 2025, Banyak Kegiatan dan Promo

Dapatkan Promo Menarik dari vivo selama Jakarta Fair 2025.
Vivo ikut meramaikan gelaran Jakarta Fair Kemayoran 2025. (Sumber: dok. vivo)
Startup24 Juni 2025, 18:34 WIB

Grab Ventures Velocity Batch ke-8 Resmi Bergulir, Fokus Bisnis Berkelanjutan

Program ini akan berjalan sampai akhir tahun.
Grab Ventures Velocity (GVV) Batch ke-8. (Sumber: grab)
Techno24 Juni 2025, 16:40 WIB

Aplikasi Firefly Besutan dari Adobe Resmi Hadir di Platform iOS dan Android

Ada juga model pihak ketiga baru yang dapat dicoba oleh pengguna.
Adobe Firefly. (Sumber: Adobe)
Lifestyle24 Juni 2025, 15:40 WIB

Lego Pamerkan Mercedes-AMG F1 W14 E Performance Ukuran Asli di Senayan City Jakarta

Lego Group menghadirkan pengalaman pit stop di Senayan City, Jakarta.
Lego Mercedes-AMG Petronas F1. (Sumber: istimewa)
Techno24 Juni 2025, 14:59 WIB

Samsung Galaxy Unpacked 2025: Ponsel Lipat Galaxy Z Ultra Siap Diungkap?

Acara ini akan disiarkan secara live lewat kanal resmi Youtube Samsung Indonesia pukul 21.00 WIB pada 9 Juli 2025.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada 9 Juli mendatang. (Sumber: Samsung)
Techno23 Juni 2025, 19:46 WIB

JBL Bar 1000 MK2: Soundbar yang Mendapat Peningkatan Daya Signifikan

Nikmati pengalaman menonton film di rumah dengan rangkaian soundbar JBL yang paling imersif dan berperforma terbaik.
JBL Bar 1000 MK2. (Sumber: JBL)
Automotive23 Juni 2025, 18:43 WIB

Mahindra M11Electro Warnai Balapan Jakarta E-Prix 2025

RMA Indonesia mulai melayani pelanggan di Indonesia sejak 2008 melalui anak perusahaannya PT Mitra Bisnis.
Mahindra Racing Car (kiri) dan Mahindra XUV700. (Sumber: dok. mahindra)
Techno23 Juni 2025, 17:23 WIB

Pasar Kripto dan Saham AS Terguncang Setelah Serangan AS Ke Iran

Kripto mengalami penurunan karena serangan militer Amerika Serikat ke Iran.
Ilustrasi kripto. (Sumber: Crypto News)