PingPong Resmi Mendapat Lisensi Pembayaran dari Bank Indonesia

Uli Febriarni
Rabu 31 Juli 2024, 18:00 WIB
PingPong secara resmi mendapatkan lisensi pembayaran PJP yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. (Sumber: PingPong Payment)

PingPong secara resmi mendapatkan lisensi pembayaran PJP yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. (Sumber: PingPong Payment)

Platform penyedia layanan pembayaran berskala global semakin banyak yang memilih untuk penetrasi bisnis ke Indonesia. Setelah meluncur tahun lalu, PingPong secara resmi mendapatkan lisensi pembayaran PJP yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia.

Lisensi ini memungkinkan PingPong untuk menjalankan usaha pengiriman uang secara domestik dan internasional di Indonesia. Termasuk juga dalam menyediakan layanan pembayaran, pengumpulan, dan pengiriman uang yang aman, nyaman, dan komprehensif--bagi berbagai perusahaan global yang akan memperluas bisnisnya ke Indonesia, serta bisnis lokal Indonesia yang bertujuan untuk pertumbuhan global.

Dengan populasi 280 juta jiwa, Indonesia adalah negara terpadat keempat di dunia.

Indonesia memiliki tingkat pertumbuhan Gross Domestic Product (GDP) tahunan rata-rata sekitar 5%, dan GDP-nya diproyeksikan mencapai USD 1,48 triliun pada 2024.

Indonesia, dengan pasar konsumennya yang besar, struktur demografi yang muda, dan tingkat penetrasi internet yang tinggi, telah menjadi lahan subur untuk pengembangan industri e-commerce dan tujuan favorit bagi perusahaan global.

Baca Juga: Friend: AI Wearable Berbentuk Kalung, Menemani dalam Melewati Kesepian

CEO of Global Businesses di PingPong, David Messenger, menyatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak penjual lintas negara dan merek China yang memperluas bisnisnya ke Indonesia. Sementar itu, bisnis lokal Indonesia juga aktif terlibat dalam perdagangan lintas negara.

Hal tersebut telah menghasilkan permintaan yang besar untuk layanan pembayaran dan pengiriman uang lintas negara.

"Dengan memperoleh lisensi Indonesia, PingPong dapat menyediakan layanan pembayaran mata uang lokal dan asing untuk perdagangan umum atau e-commerce lintas negara kepada bisnis lokal. Selain itu, PingPong dapat menawarkan solusi pembayaran lintas negara yang end-to-end dan satu atap kepada perusahaan global di Indonesia, membantu mereka meningkatkan efisiensi operasional global," ungkap David, dikutip dari pernyataan tertulis, Rabu (31/7/2024).

Baca Juga: Reebok Nano Court Meluncur di Indonesia, Sepatu Khusus Olahraga Lapangan

Baca Juga: Resmi! Sepatu Macbeth Masuk ke Pasar Indonesia Lagi Setelah Cabut pada 2015

Para ahli industri mencatat, ketika mereka memperoleh lisensi Indonesia, itu menandakan bahwa kelayakan komersial, kepatuhan, keamanan informasi, dan keunggulan teknologi perusahaan telah diakui oleh regulator lokal.

Hal tersebut memungkinkan integrasi yang lebih dalam dengan bank lokal dan platform e-commerce, meningkatkan efisiensi pembayaran dan mengurangi biaya. Perusahaan dapat lebih lanjut mengembangkan ekosistem layanan lokalnya di Asia Tenggara, dan terus mewujudkan jaringan layanan pembayaran globalnya.

PingPong adalah satu-satunya lembaga pembayaran lintas negara di China, yang memegang lisensi dan izin pembayaran di delapan ekonomi terbesar di dunia, memenuhi kebutuhan berbagai jenis perusahaan yang ingin memperluas ke pasar global utama.

Hingga saat ini, PingPong memegang lebih dari 60 lisensi dan izin pembayaran di berbagai negara dan wilayah, termasuk China, Hong Kong, Amerika Serikat, Kanada, Australia, Uni Eropa, Inggris, Jepang, Singapura, Indonesia, dan India.

Baca Juga: OpenAI merilis Advanced Voice Mode

Baca Juga: Ignite by Igloo Ekspansi ke Filipina dan Meluncurkan Fitur iLearn

Baca Juga: Spotify Perbanyak Lirik Lagu yang Bisa Dilihat Pengguna Gratisan

Didirikan pada 2015 oleh tim yang erat dan teman-teman sesama profesional, PingPong lahir dengan misi memberdayakan perusahaan kecil dan menengah di seluruh dunia. Memungkinkan mereka untuk menjangkau pelanggan baru dan mempertahankan lebih banyak penghasilan mereka.

Sejak itu, PingPong telah berkembang pesat, melayani lebih dari 170 negara dan wilayah dan memfasilitasi lebih dari $100 miliar dalam transaksi hingga kuartal pertama 2023.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno02 Desember 2024, 17:16 WIB

Harga dan Spek iQOO 13 yang Dipasarkan di Indonesia

Ini termasuk jenis smartphone flagship jika ditilik dari harganya yang hampir mencapai Rp999 ribu.
iQOO 13.
Startup02 Desember 2024, 16:36 WIB

Intudo Ventures Hanya akan Danai Perusahaan Startup di Indonesia

Perusahaan modal ventura Indonesia Intudo raup $125 juta lewat dua pendanaan.
Intudo Ventures. (Sumber: istimewa)
Techno02 Desember 2024, 15:26 WIB

Bitcoin Terkoreksi Selama Sepekan, Bakal Tembus Rp1,5 Miliar?

Potensi kenaikan harga lanjutan untuk Bitcoin dari level harganya saat ini masih terbuka.
Ilustrasi Bitcoin.
Lifestyle02 Desember 2024, 15:08 WIB

G-SHOCK DW-5000R: Jam Tangan Reinkarnasi dari Model Pertamanya

Casio memutar balik waktu dengan G-Shock yang memulai semuanya.
Casio G-SHOCK DW-5000R. (Sumber: Casio)
Techno02 Desember 2024, 14:02 WIB

Resmi, Australia Setujui UU Pelarangan Media Sosial bagi Anak di Bawah 16 Tahun

UU tersebut baru akan berlaku pada akhir tahun depan.
Ilustrasi anak-anak menonton gawai. (Sumber: istockphoto)
Techno02 Desember 2024, 13:52 WIB

Realme C75 akan Rilis di Indonesia, Ponsel Entry Level Tahan Air

Smartphone dengan Sertifikasi IP68 & IP69 Pertama di Kelasnya.
Realme C75. (Sumber: Realme)
Lifestyle02 Desember 2024, 11:06 WIB

JAFF 2024 Resmi Dibuka: Tayangkan 182 Film dari 25 Negara Asia Pasifik

JAFF 2024 akan berlangsung sampai 7 Desember.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon (tengah) membuka event JAFF 2024 pada Sabtu (30/11/2024) kemarin di Empire XXI, Kota Jogja. (Sumber: istimewa)
Tips02 Desember 2024, 10:39 WIB

5 Tips Jaga Denyut Jantung dan Pace Saat Berlari

Ini agar latihan berjalan maksimal dan risiko kelelahan dapat dihindari.
Ilustrasi lari. (Sumber: freepik)
Startup29 November 2024, 16:20 WIB

MetaSeaco: Startup Binaan UGM Sukses Masuk 3 Besar di Ajang Pertamuda

UGM terus menghasilkan perusahaan-perusahaan startup earlystage.
Startup MetaSeaco yang dibina oleh Universitas Gadjah Mada (UGM). (Sumber: UGM)
Techno29 November 2024, 16:10 WIB

Samsung Galaxy A16 LTE Hadir di Indonesia, Lihat Spek dan Harganya

Ponsel harga Rp2 jutaan terbaru dari Samsung.
Samsung Galaxy A16 versi LTE. (Sumber: Samsung)