Limbah 'Plastik' Cumi Bisa Diolah Jadi Hand Sanitizer

Uli Febriarni
Jumat 08 September 2023, 09:52 WIB
hand sanitizer dari limbah cumi (Sumber: UNAIR)

hand sanitizer dari limbah cumi (Sumber: UNAIR)

Hand sanitizer merupakan salah satu kebutuhan higienitas yang sempat populer di masa pandemi Covid-19. Hand sanitizer dapat membantu membunuh kuman dan bakteri yang ada di tangan, berasal dari beragam benda yang menempel pada kulit saat beraktivitas. 

Baca Juga: Studio Ghibli Rilis Teaser Trailer The Boy and The Heron

Baca Juga: Perusahaan Teknologi China, Tencent, Merilis Chatbot AI

Biasanya, kita melihat hand sanitizer berbahan kimia, namun dicampur dengan bahan alami seperti daun teh, lidah buaya, jeruk nipis, bahkan bunga melati. 

Dan inovasi memproduksi hand sanitizer yang dicampur dengan alami, juga dilakukan oleh sekelompok mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR). Tetapi yang lebih unik, mereka membuat hand sanitizer dari limbah endoskeleton cumi.

Endoskeleton merupakan struktur tulang keras atau tulang rawan yang terdapat di dalam tubuh organisme. Kalau dalam konteks hewan cumi, endoskeleton adalah struktur yang berbentuk mirip plastik bening berujung tajam. 

endoskeleton cumiendoskeleton cumi (Sumber: Bart's Fish Tale)

Mahasiswa UNAIR yang membuat inovasi hand sanitizer dari limbah 'plastik' cumi ini adalah Moch Aqilah Herdiansyah (FST 2020), Desi Ramadhani (2020), Diaz Samsun Alif (FTMM 2020), Javan Hammurabi Rumi (FTMM 2020), Laily Fathu Agustina Rifa’ah (FEB 2021), dan Angela Maharani Sarita (FEB 2021).

Ketua tim tersebut, Moch Aqilah, mengatakan bahwa hand sanitizer berbahan limbah cumi yang digagas oleh mereka, diberi nama CoLD-Spray.

Baca Juga: Instagram Menguji Opsi Konten Feed Instagram Hanya Bisa Dilihat Close Friend

Baca Juga: Pola Makan Minim Karbohidrat Berefek Buruk Bagi Tubuh, Begini Cara Menyiasatinya

"Produk tersebut merupakan hand sanitizer ramah lingkungan, terbuat dari bahan dasar limbah endoskeleton cumi-cumi dan hasil laut Chlorella vulgaris," ujarnya dalam keterangan tertulis dilansir Jumat (8/9/2023).

Ia mengatakan, limbah endoskeleton mengandung senyawa kitin dan kitosan yang memiliki sifat antibakteri dan antioksidan yang baik.

Selain itu, hasil laut Chlorella vulgaris juga memiliki sifat antioksidan yang bermanfaat untuk melindungi kulit manusia dari berbagai macam penyakit.

Kombinasi dan kultur kedua bahan tersebut, menurut mereka, dapat menghasilkan lebih banyak biomassa sehingga dapat membantu mewujudkan poin-poin Sustainable Development Goals (SDGs).

"Produk ini memiliki aktivitas antioksidan dan antibakteri yang bisa dipakai baik pada tangan maupun permukaan objek. Harapannya, dengan adanya produk ini dapat membantu masyarakat dalam menjaga kesehatan tubuh; utamanya dari sinar UV (Ultraviolet, Red) dan bakterial yang ada pada objek sekitar kulit," jelas Aqilah.

Mahasiswa prodi Biologi itu menerangkan, lewat gagasan tersebut, tim tersebut berhasil meraih medali perak dalam kompetisi Arau International Creativity Exhibition (ACE) 2023 di Kuala Lumpur, Malaysia. Lomba tersebut diselenggarakan oleh Universiti Malaysia Perlis (UniMAP) yang berkolaborasi dengan World Invention Intellectual Property Association (WIIPA), bulan lalu.

Aqilah mengakui, dalam berkompetisi, baik itu nasional maupun internasional, dibutuhkan konsistensi dan kerja sama antar anggota tim. Untuk melakukan hal tersebut perlu adanya kesadaran dan tanggung jawab dari setiap anggota tim.

Menurutnya, tim yang hebat adalah tim yang saling melengkapi kekurangan antar anggotanya dan memperbaikinya, sehingga menghasilkan karya yang luar biasa serta bermanfaat bagi sekitarnya.

Proses akademis dalam inovasi hand sanitizer CoLD-Spray ini, tim dibantu oleh dosen mereka, Lana Nafisyah. 

Baca Juga: Tak Perlu Lagi Takut Kehabisan Daya di Jalan, Hyundai Punya SPKLU di 52 Mall di Indonesia

Baca Juga: Sejauh Mana Kemenkominfo RI Versus Judi Online?

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Travel18 Desember 2025, 11:52 WIB

Patung Lilin Jung Hae In Resmi Hadir di Madame Tussauds Hong Kong

Kalau kamu lagi berkunjung ke sini, enggak ada salahnya untuk mampir melihat aktor K-pop idolamu.
Aktor Jung Hae In (kiri) berfoto dengan figur patung lilin yang menyerupai dirinya di Madame Tussauds Hong Kong.
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)