Peluncuran Gim Dune: Awakening Ditunda hingga 10 Juni 2025, Ada Apa?

Rahmat Jiwandono
Jumat 18 April 2025, 17:28 WIB
Gim Dune: Awakening. (Sumber: funcom)

Gim Dune: Awakening. (Sumber: funcom)

Techverse.asia - Peluncuran Dune: Awakening, gim Massively Multiplayer Online (MMO) dunia terbuka (open world) yang terinspirasi oleh novel-novel karya Frank Herbert dan film-film Denis Villeneuve, telah ditunda.

Funcom, pengembang gim tersebut, telah resmi mengumumkan berita tersebut dengan mengatakan bahwa gim ini akan diundur dari tanggal rilisnya di bulan Mei menjadi tanggal 10 Juni 2025.

Baca Juga: Steven Spielberg Puji Dune: Part Two: Film Fiksi Ilmiah yang Brilian

Padahal, sebelumnya telah dijadwalkan untuk rilis pada 20 Mei besok, tapi sekarang gim tersebut punya tanggal rilis baru yaitu tanggal 10 Juni di platform Steam.

Bagi para pemain yang telah membeli terlebih dahulu salah satu edisi deluxe gim tersebut, maka akan mendapatkan akses beberapa hari lebih awal pada 5 Juni yang akan datang.

Funcom menjelaskan bahwa penundaan selama tiga minggu tersebut akan memungkinkannya untuk menindaklanjuti lebih banyak masukan yang kami tahu penting bagi penguji beta mereka.

Dune: Awakening

Gim Dune: Awakening tersebut kini masih dalam tahap tertutup alias closed beta, tetapi pengembang Funcom berjanji akan meluncurkan uji beta skala besar pada bulan depan. Mengenai rincian lebih lanjut tentang hal itu akan segera hadir.

Baca Juga: Populix Dapat Pendanaan Seri B Sebesar Rp72 Miliar, Lebarkan Sayap ke Pasar Lain

Meskipun tanggal peluncuran baru, untuk mereka yang membeli versi standar seharga US$50 atau setara dengan Rp843 ribuan akan berlaku saat hari peluncuran.

Di sisi lain, Funcom juga akan meluncurkan insentif awal bagi mereka yang sudah membayar US$70 (Rp1,1 jutaan) atau US$90 (Rp1,5 jutaan) untuk edisi Deluxe atau Ultimate. Versi tersebut akan dibuka pada 5 Juni 2025.

Meskipun gim Dune: Awakening berlatar di Duniverse yang sudah dikenal di Arrakis, ia akan menggunakan alur waktu alternatif. Dalam versi 'bagaimana jika?' ini, Fremen telah menghilang, Paul Atreides tidak pernah lahir dan Lady Jessica melahirkan seorang anak perempuan.

Tugas para pemain Dune: Awakening di sini adalah sebagai seorang pendatang baru di planet gurun Arrakis, mereka diminta untuk menyelidiki hilangnya Fremen, penduduk asli planet tersebut.

Baca Juga: Minecraft Aoteraoa New Zealand: Jelajah Wisata Melalui Gim

Dune: Awakening

Untuk bisa melakukannya, pemain harus bisa melawan kelelahan, kehausan, Harkonnens yang haus darah, dan Shai Hulud, cacing-cacing besar yang jahat di gurun pasir bertandus Arrakis.

Gamer dapat memulai hari ini dengan pembuat karakter, yang diluncurkan pada Februari 2025, yang memungkinkan mereka untuk membangun pahlawan dan mengikuti ujian Gom Jabbar.

Sedangkan, bagi penggemar Dune yang lebih kasual, itulah ujian penyiksaan dengan menyerahkan kotak. Mereka dapat menggunakan karakternya saat gim sudah resmi diluncurkan dalam dua bulan lagi.

Untuk diketahui bahwa gim Dune: Awakening hanya akan tersedia di Steam saat dirilis pada 10 Juni 2025, tapi gamer dapat memesannya sekarang. Permainan ini juga akan hadir di konsol PlayStation 5 (PS5) dan Xbox Series X/S, tetapi versi tersebut belum memiliki tanggal rilis resmi.

Baca Juga: Palworld Hadir di PS5, Akankah Rilis Juga di Jepang?

Sebelumnya tahun lalu, Funcom mengumumkan bahwa gim Dune: Awakening, sebuah gim Open World Survival MMO, akan rilis pada awal tahun depan, yang kemudian akan disusul dengan perilisan untuk perangkat konsol.

Creative Director Funcom Joel Bylos mengatakan bahwa memamerkan gameplay untuk pertama kalinya selalu menjadi momentum besar, terutama di dalam sebuah gim dimana keterikatan antara semua sistem ini dapat menciptakan momen yang sangat tidak terduga.

"Akan tetapi tim telah bekerja secara luar biasa dan kami tidak sabar untuk melihat bagaimana tanggapan komunitas gaming," ujarnya.

Bekerja sama dengan Herbert Estate dan Legendary, Funcom memperkenalkan sejarah alternatif dalam gim Dune: Awakening di mana Paul Atreides tidak pernah dilahirkan, memberikan para pemain kesempatan untuk menentukan masa depan Arrakis di tangan mereka sendiri.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)
Techno15 Desember 2025, 17:07 WIB

Spek Lengkap Huawei Mate X7, Ada Model Collector Edition

Perangkat ini bukan hanya indah dipandang, tetapi juga merupakan bukti ketahanan yang luar biasa.
Huawei Mate X7. (Sumber: Huawei)