Review Demon Slayer: To the Hashira Training, Persiapan Para Hashira Lawan Muzan

Rahmat Jiwandono
Minggu 03 Maret 2024, 20:29 WIB
Sanemi Shinazugawa adalah Hashira Angin. (Sumber: istimewa)

Sanemi Shinazugawa adalah Hashira Angin. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Film animasi Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba - To the Hashira Training telah mendapat penayangan lebih awal pada 28 Februari lalu di sejumlah bioskop pilihan di Indonesia.

Awal film ini dibuka dengan menceritakan episode 11 dari arc Swordsmith Village yang judulnya A Connected Bond: Daybreak and Flesh Light. Dalam episode ini terjadi dua pertarungan yang berbeda.

Pertama, Tanjiro akhirnya dapat mengalahkan Hantengu di Desa Penempa Pedang, ia merupakan iblis tingkat empat. Di saat yang bersamaan juga terjadi duel antara Mitsuri Kanroji sebagai Hashira Love melawan iblis tingkat lima, Gyokko.

Namun di film ini, pertarungan Kanroji hanya dimunculkan sekejap, dan singkat cerita mereka sukses mengalahkan kedua iblis tersebut. Kemudian juga dipaparkan fakta bahwa Nezuko rupanya bisa hidup walau terkena sinar matahari.

Baca Juga: Free Fire x Demon Slayer: Dapatkan Item Terbatas dengan Menjalankan Misi Khusus, Mulai Hari Ini!

Pasalnya, seorang iblis tidak bisa bertahan hidup jika terkena sinar matahari, termasuk pimpinan iblis Muzan Kibutsuji. Muzan yang mengetahui hal tersebut lantas berniat mencari Nezuko dan memakannya agar dia bisa mendapatkan kemampuan tersebut.

Menurut saya, paruh pertama Demon Slayer: To the Hashira Training ini bertele-tele karena menampilkan isi dari episode 11 dari arc Desa Penempa Pedang. Saya mencatat kurang lebih 30 menit sendiri dihabiskan untuk mengisahkan arc itu di film ini.

Saya bisa mengerti kalau penyanangan itu untuk memberikan penjelasan kepada audiens yang belum tentu semuanya mengikuti seri Demon Slayer, tetapi sangat disayangkan karena menghabiskan banyak waktu dari total durasinya yang hampir dua jam.

Obanai Iguro

Selain itu, adegan eksklusif dalam To the Hashira Training di mana Wind Hashira, Sanemi Shinazugawa (Kaiji Tang) serta Serpent Hashira, Obanai Iguro (Kenichi Suzumura) sedang bertarung melawan sejumlah iblis jadi faktor pembeda dengan versi manganya. Sebab, adegan ini sama sekali tak dimunculkan di manga.

Baca Juga: Koleksi Executive x Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba, Bagaikan Ikut Petualangan Para Demon Slayer Corps

Pergerakan Iguro sangat mirip dengan ular. Dia dapat merayap masuk dan keluar dari pertempuran dengan mudah. Koreografi pertarungan keduanya pun terbilang bagus.

Gaya bertarung mereka tidak seperti apapun yang terlihat di seri sejauh ini, dan variasi teknik pernapasan mereka saat membasmi lusinan setan sangat fenomenal. Tapi sekali lagi, durasinya terbilang sangat singkat dan mereka hanya sekilas saja memamerkan teknik pernapasannya.

Selanjutnya, paruh kedua film ini adalah awal dari alur pelatihan para Hashira. Terjadi transisi ke pemutaran perdana untuk Season 4 saat melanjutkan langsung setelah peristiwa yang terlihat di Desa Penempa Pedang, dan dasar untuk ceritanya kini tengah dalam pengerjaan.

Di sisi lain, Tanjiro bersatu kembali dengan rekannya Zenitsu (Hiro Skimono) dan Inosuke (Yoshitsugu Matsuoka), dan Hashira bersiap untuk menghadapi langkah Muzan selanjutnya. Ini adalah lompatan tempo yang jauh dari paruh pertama tadi.

Baca Juga: Kamu Penggemar Gojo Satoru? Jujutsu Kaisen Season 2 Tayang Awal Juli 2023

Hal ini menyoroti fakta bahwa ini adalah dua episode berbeda yang digabungkan menjadi satu karena pertarungan 'babak ketiga' yang khas terjadi di bagian depan film. Namun, melihat momen kedamaian yang singkat memungkinkan pemirsa untuk memproses dengan baik pertempuran yang baru saja berakhir dan tantangan yang akan datang.

Demon Slayer adalah serial aksi yang bergerak sangat cepat, jadi momen yang memungkinkan audiens mengatur napas. Selain itu, momen-momen kecil ini memungkinkan karakter untuk bersinar.

Misal, kepribadian Zenitsu yang kacau mencerminkan sifat Tanjiro yang selalu berkepala dingin, yang masih merupakan komedi yang bagus. Saya juga melihat lebih banyak dari Hashira dan mengapa mereka merupakan unit yang punya kemampuan bertarung yang lebih jago dibanding level di bawah mereka.

Demon Slayer: To the Hashira Training memanfaatkan pengalaman sinematik dengan sangat baik dan menunjukkan bahwa serial ini paling baik dilihat di layar lebar.

Baca Juga: Anime Monster 103 Mercies Dragon Damnation Karya Eiichiro Oda Tayang di Netflix

Paruh kedua di film ini adalah awal musim baru, dan bersama-sama cerita dari paruh awal akan menghasilkan pengalaman yang cukup menyenangkan. Melihat lebih banyak tentang Hashira yang tersisa pasti menjadi salah satu hal menarik untuk musim ini.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno17 Januari 2025, 16:10 WIB

POCO X7 Pro 5G x Iron Man Edition: Wujud Kecerdikan Tony Stark

POCO x Marvel: mendukung aspirasi heroik dengan performa yang tak tertandingi.
POCO X7 Pro edisi Iron Man. (Sumber: istimewa)
Techno17 Januari 2025, 14:39 WIB

Upbit Indonesia Optimis OJK akan Perkuat Regulasi dan Inovasi Aset Kripto di Indonesia

Mereka menyambut baik pengalihan pengaturan dan pengawasan aset kripto dari Bappebti ke OJK, sebagaimana diatur dalam UU P2SK.
Resna Raniadi sebagai COO Upbit Indonesia. (Sumber: istimewa)
Techno17 Januari 2025, 12:52 WIB

Spesifikasi dan Harga Realme Note 60x yang Rilis di Indonesia

Realme Note 60x meluncur dengan ketangguhan rangka metal tahan banting ArmorShell Protection.
Realme Note 60x. (Sumber: Realme)
Techno17 Januari 2025, 11:40 WIB

Prediksi Kecerdasan Buatan pada 2025: Mendorong Keberlanjutan, Keamanan, dan Pertumbuhan di Asia Pasifik

Dengan berlalunya tahun 2024 dan tahun 2025 yang dimulai dengan fokus dan inovasi baru, dunia merefleksikan tahun yang luar biasa dalam artificial intelligence (AI).
(ilustrasi) artificial intelligence atau AI (Sumber: freepik)
Techno17 Januari 2025, 10:58 WIB

Nasib TikTok di Amerika Serikat Hanya Tinggal 2 Hari Lagi?

TikTok diambang pelarangan beroperasi bagi penggunanya di Amerika Serikat yang akan berlaku mulai Minggu (19/1/2025) besok.
Ilustrasi TikTok (Sumber: Pexels)
Techno17 Januari 2025, 10:11 WIB

Inflasi Inti Mereda, Pasar Kripto dan Saham AS Kompak Menghijau

Jelang inagurasi Presiden AS Donald Trump, terdapat potensi reli akan berlanjut hingga penentuan kebijakan suku bunga The Fed akhir bulan ini.
Ilustrasi Saham AS.
Techno17 Januari 2025, 09:52 WIB

Realme Resmi Menjadi Sponsor untuk Tim E-sports RRQ Selama 3 Tahun

Realme Indonesia dan RRQ Jalin Kerja Sama Jangka Panjang.
CEO RRQ Adrian Paulin (kiri) menerima secara simbolis kerja sama dengan Realme. (Sumber: Realme)
Techno16 Januari 2025, 21:43 WIB

CES 2025: Anker Hadirkan 3 Produk Baru Pengisi Daya

Anker ingin menghadirkan berbagai potensi lewat inovasi terbaik.
Anker meluncurkan lini produk pengisian daya barunya. (Sumber: Anker)
Lifestyle16 Januari 2025, 18:57 WIB

Reebok Tunjuk Winky Wiryawan Sebagai Muse Reebok Indonesia

Reebok Rayakan Gaya Hidup dan Performa yang Tak Lekang oleh Waktu Melalui Kampanye “Waktu Berlalu, Reebok Selalu”
Reebok menunjuk DJ Winky Wiryawan (kedua dari kiri) sebagai muse Reebok Indonesia. (Sumber: Reebok)
Techno16 Januari 2025, 17:48 WIB

JBL Horizon 3: Jam Alarm yang Membantu Menata Jadwal Tidurmu

Ubah jadwal tidur dengan Signature Sound JBL dan pencahayaan ambient yang dapat disesuaikan.
JBL Horizon 3. (Sumber: JBL)