Antigravity Meluncurkan A1: Drone 8K 360 Derajat Pertama di Dunia

Antigravity A1. (Sumber: Antigravity)

Techverse.asia - Antigravity, merek drone yang diinkubasi oleh Insta360 dan pihak ketiga, hari ini resmi meluncurkan produk pertamanya: Antigravity A1, drone pertama di dunia dengan kemampuan perekaman beresolusi 8K dengan sudut pandang 360 derajat.

Drone ini diklaim mendefinisikan ulang penerbangan drone dengan menggabungkan visual yang imersif dengan kontrol intuitif. Antigravity A1 rencananya akan diluncurkan secara global pada Januari tahun depan.

Baca Juga: Insta360 Flow 2: Gimbal Smartphone All-in-One yang Harganya Terjangkau

Namun demikian, hingga kini, mengenai harga, paket, dan detail regionalnya baru akan diumumkan menjelang peluncuran Antigravity A1.

Antigravity A1 merekam semuanya dalam sudut pandang 360 derajat yang menggunakan pengaturan lensa ganda yang unik. Bersama-sama, kedua lensa tersebut mampu menangkap segala sesuatu di sekitar drone.

Algoritma penggabungan yang canggih menghapus drone dari umpan atau feed video langsung dan rekaman akhir, sehingga menciptakan pengalaman imersif yang mulus yang menempatkan pilot drone langsung di dalam adegan tanpa gangguan.

Antigravity A1.

Baca Juga: Holy Stone HS790: Era Baru Drone dengan GPS Lipat Berkinerja Tinggi

Inti dari A1 adalah pengaturan kamera lensa gandanya. Perekaman 8K 360 derajat yang canggih ini mencerminkan kemampuan Insta360 X Series. Penempatan kamera yang presisi di atas dan di bawah badan drone memastikan penggabungan yang mulus.

Hal ini memungkinkan perekaman lingkungan yang lengkap tanpa drone terlihat dan tanpa titik buta dalam bingkai. Dengan pengaturan ini, maka setiap sudut terekam sehingga kreator tidak akan melewatkan satu bidikan pun.

Pembingkaian ulang setelah pengambilan gambar mudah dilakukan, dan kreator dapat menambahkan gerakan kamera yang dinamis, termasuk efek Tiny Planet dan pembalikan cakrawala. Pemakainya juga dapat mengekspor beberapa sudut dari satu klip dalam rasio aspek apa pun tanpa kehilangan kualitas.

Dengan menggunakan teknologi FreeMotion milik Antigravity, drone ini - bersama dengan kacamata Vision dan pengontrol Grip - memungkinkan pengalaman terbang imersif yang terasa alami dan intuitif. Pilot dapat terbang ke satu arah sambil melihat ke arah lain.

Baca Juga: Spek dan Harga DJI Osmo 360, Kamera 360 Derajat yang Mampu Merekam 8K

Tingkat imersi ini memungkinkan lebih banyak kebebasan untuk bereksplorasi. Imersi 360 derajat tidak berakhir hanya karena drone A1 mendarat - rekaman yang direkam dapat dilihat dalam 360 derajat berulang kali, memungkinkan pengguna menemukan sudut baru setiap kali mereka menonton.

Antigravity A1.

Sebab setiap sudut direkam dalam resolusi 8K yang sangat jernih, pilot tidak perlu membingkai ulang rekaman mereka saat terbang. Sebaliknya, mereka dapat dengan bebas membingkai ulang rekaman mereka saat mengedit. Hal ini membuat penerbangan lebih mudah dan mengurangi risiko kehilangan momen-momen penting.

Setelah selesai, pemakainya dapat mengekspor rekaman dalam rasio aspek apa pun tanpa kehilangan kualitas, dan menerapkan efek seperti Tiny Planet atau pembalikan cakrawala. Kreator yang sudah familiar dengan alur kerja Insta360 X Series kemungkinan akan merasa mudah menggunakan Antigravity A1 dan menyunting rekaman 360 derajat.

Baca Juga: DJI Luncurkan Mavic 4 Pro, Bisa Terbang Sejauh 41 Kilometer

"Drone Antigravity A1 berbeda dari apa pun yang pernah kami bantu pasarkan, dan akan merevolusi penerbangan drone dalam beberapa cara penting," kata Max Richter sebagai Co-Founder dan VP Marketing Insta360 kami kutip, Jumat (15/8/2025).

Dengan berat hanya 249 gram, Antigravity A1 tetap berada di bawah ambang batas registrasi di sebagian besar negara dan wilayah. Juga cukup ringkas untuk dibawa dalam ransel dan mudah dipasang di lingkungan apa pun.

Drone juga ini telah dilengkapi fitur kembali ke rumah dan, untuk memastikan drone ini digunakan hanya untuk eksplorasi dan penceritaan, sistem deteksi muatan yang mencegah penyalahgunaan atau modifikasi yang tidak sah.

Baca Juga: Drabala: Drone Underwater Bertenaga AI dan Sistem Android, Bisa Cek Kondisi Biota Laut Secara Realtime

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI