Browser Vivaldi Kini Hadir di iPhone dan iPad, Ini Bedanya dengan Peramban Web Lainnya

Rahmat Jiwandono
Minggu 01 Oktober 2023, 14:20 WIB
Mesin peramban Vivaldi sekarang tersedia di App Store. (Sumber : Dok. Vivaldi)

Mesin peramban Vivaldi sekarang tersedia di App Store. (Sumber : Dok. Vivaldi)

Techverse.asia - Peramban web (browser) Vivaldi, yang telah menjalani pengujian beta untuk perangkat iOS selama beberapa bulan terakhir, kini sudah siap untuk dirilis ke publik. Sehingga Vivaldi untuk iPhone dan iPad sekarang tersedia untuk diunduh dari App Store.

Browser Vivaldi menghadirkan fitur-fitur yang telah dinikmati pengguna Android dan desktop selama beberapa waktu. Kehadiran Vivaldi di App Store setelah hampir delapan tahun mantan CEO Opera Jon von Tetzchner meluncurkan browser baru untuk pengguna desktop.

Karena browser di iOS saat ini wajib menggunakan WebKit sebagai mesin inti, maka Vivaldi menggunakan mesin yang sama. Von Tetzchner mengatakan kepada TechCrunch bahwa ini adalah alasan utama mereka harus mulai membuat versi iOS dari awal. Khususnya, perusahaan meluncurkan perambannya untuk perangkat Android pada 2018.

Von Tetzchner juga menyebutkan bahwa sesuai dengan peraturan di Uni Eropa (UE) yang akan datang diharapkan akan memungkinkan pengembang menggunakan mesin selain WebKit untuk kinerja dan penyesuaian yang lebih baik.

Baca Juga: Main Catur Sembari Menjelajah Pakai Opera, Bisa Klik Chess.com di Sidebar

Adapun salah satu fitur yang membedakan browser ini dari browser sejenisnya di perangkat seluler adalah Tab Bar bergaya desktop, yang diaktifkan secara default. Ini menunjukkan tab yang berjajar di bagian atas antarmuka, mirip dengan tampilannya di komputer. Tapi, kalau kamu tidak menyukai tampilan ini, kamu dapat mematikannya dari pengaturan.

Namun, karena perangkat seluler memiliki layar yang lebih kecil, browser ini dilengkapi dengan Pengalih Tab (tab switcher) yang akan menampilkan cuplikan semua tab yang terbuka kepada pengguna. Tab yang aktif akan disorot di pengalih dengan batas di sekeliling minatur gambarnya (thumbnail), dan pengguna dapat menutup atau memilih tab lain dari sana.

Pengalih tab memberi pengguna akses ke tab terbuka, tab pribadi, tab yang disinkronkan dengan instance Vivaldi lainnya, dan tab yang baru saja ditutup. Menekan lama pada pengalih tab akan memungkinkan pengguna dengan cepat membuka tab baru atau tab pribadi atau menutup tab saat ini.

Setiap halaman tab kosong baru akan menampilkan 'panggilan cepat' atau speed dials, yang merupakan penanda dari Vivaldi, dan kamu dapat menyesuaikannya sesuai preferensimu. Selain itu, Vivaldi juga memiliki fitur Catatan (notes) bawaan, yang secara otomatis dapat menyimpan teks yang disorot pengguna di situs web jika mereka menekannya lama dan memilih opsi salin ke catatan.

Baca Juga: Epic Games Memberhentikan 16% Tenaga Kerjanya, Ratusan Orang Terdampak

Dan jika pengguna ingin menyimpan halaman untuk dibaca nanti tanpa menyumbat Tab Bar, mereka dapat menyimpannya ke Daftar Bacaan browser, dan kedua fitur ini dapat disinkronkan antar perangkat.

Mirip dengan versi Vilvaldi lainnya, browser untuk iOS memiliki pemblokir iklan dan pelacak bawaan. Pengguna harus mengaktifkan opsi di bawah Privasi di Pengaturan, di mana mereka juga dapat menyesuaikannya dan mengelola tingkat pemblokiran per situs web.

Seiring dengan versi iOS, Vivaldi juga meluncurkan browsernya di iPad. Itu telah membuat sidebar untuk iPad, yang memungkinkan pengguna untuk mengakses hal-hal seperti bookmark, daftar bacaan, riwayat, serta catatan.

Von Tetzchner mengklaim bahwa sampai saat ini Vivaldi telah memiliki 2,5-3 juta pengguna di seluruh platform. Perusahaan menghasilkan pendapatan dari kesepakatan dengan berbagai mesin pencari.

Sekadar informasi, Vivaldi adalah browser web lintas platform freeware dengan klien email bawaan yang dikembangkan oleh Vivaldi Technologies, perusahaan yang didirikan oleh Tatsuki Tomita dan Jon Stephenson von Tetzchner, yang merupakan salah satu pendiri dan CEO Opera Software. Vivaldi resmi diluncurkan pada 6 April 2016.

Baca Juga: Google Tambahkan Opsi Baca Lantang untuk Reading Mode Pada Chrome

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno28 April 2024, 13:47 WIB

Sejumlah Pengguna Keluhkan Akun Apple ID Mereka Logout Secara Misterius

Sejumlah Pengguna Keluhkan Akun Apple ID Mereka Logout Secara Misterius
Pengguna Apple sempat mengeluhkan akun mereka keluar secara misterius (Sumber: 9to5Mac)
Tips28 April 2024, 13:15 WIB

Cara Simpel Menerapkan Green Tourism Waktu Jadi Turis

Cara Simpel Menerapkan Green Tourism
Ilustrasi wisatawan. (Sumber: freepik)
Startup28 April 2024, 12:15 WIB

Punya Cadangan Nikel yang Besar, Indonesia Punya Posisi Strategis dalam Industri EV

Punya cadangan nikel yang besar, Indonesia punya posisi strategis di tengah industri kendaraan listrik
Punya cadangan nikel yang besar, Indonesia punya posisi strategis di tengah industri kendaraan listrik (Sumber: AC Ventures)
Startup28 April 2024, 11:47 WIB

MDI Ventures Tingkatkan Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura

MDI Tingkatkan Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura
MDI Genjot Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura (Sumber: MDI Ventures)
Techno28 April 2024, 11:33 WIB

Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar, Daftarkan Tim Kamu!

Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar
Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar (Sumber: Samsung)
Automotive28 April 2024, 09:53 WIB

Penjualan Kendaraan Penumpang Suzuki Naik 60%

Penjualan kendaraan penumpang Suzuki naik 60% kuartal 1 2024
(ilustrasi) Suzuki Jimny 5 pintu resmi meluncur di Indonesia. (Sumber: Suzuki)
Techno27 April 2024, 17:09 WIB

Berantas Judi Online, Butuh Komunikasi dengan Negara yang Melegalkan Perjudian

Berantas Judi Online, Butuh Komunikasi dengan Negara yang Melegalkan Perjudian
ilustrasi judi online (Sumber: freepik)
Startup27 April 2024, 16:54 WIB

Maka Motors: Kisah Startup yang Berasal dari Garasi Kebanjiran

Ramah Lingkungan Bukan Satu-satunya Alasan Konsumen Membeli Motor Listrik
CEO and Founders Maka Motors Raditya Wibowo (kiri). (Sumber: Dok. Maka Motors)
Startup27 April 2024, 15:48 WIB

Starcamp Ganti Nama Jadi Starventure, Kini Fokus Bantu Startup Tahap Awal Temukan Nilai Tambah

Starcamp Ganti Nama Jadi Starventure, Kini Fokus Bantu Startup Tahap Awal Temukan Nilai Tambah
Beberapa perusahaan yang merupakan portofolio Starventure (Sumber: Starventure)
Startup27 April 2024, 15:15 WIB

TransTRACK Gandeng We+, Wujudkan Manajemen Keselamatan Kerja dan Kompensasi Kecelakaan Kerja

TransTRACK Bersama We+ Ajak Terapkan Sistem Manajemen Keselamatan untuk Perjalanan Lebih Aman
TransTRACK bekerja sama dengan We+, untuk Personal Accident yang berupa kompensasi kecelakaan We Care (Sumber: TransTRACK)