Obsbot Tiny 2: Webcam Bertenaga AI yang Bisa Merekam dengan Resolusi 4K

Rahmat Jiwandono
Senin 07 Agustus 2023, 10:28 WIB
Obsbot Tiny 2. (Sumber : Istimewa)

Obsbot Tiny 2. (Sumber : Istimewa)

Techverse.asia – Obsbot resmi meluncurkan webcam Tiny 2 AI-Powered PTZ 4K yang menawarkan kualitas gambar yang jelas dan audio yang jernih. Webcam ini dapat digunakan untuk live streaming, menggelar rapat daring, hingga melakukan kegiatan belajar mengajar. 

Obsbot Tiny 2 mempunyai desain yang elegan dan dirancang khusus untuk seri Obsbot Tiny. Tiny 2 dilengkapi dengan sensor CMOS 50MP yang berukuran 1,5 inci. Ini dikombinasikan dengan teknologi kalibrasi kamera Obsbot mampu merekam gambar lebih tajam dan warnanya alami. 

Resolusi Tiny 2 dapat merekam hingga 4K pada 30 frame per second (fps) dan 1080 pada 60 fps. Selain punya resolusi yang besar, Obsbot Tiny 2 memiliki dual native ISO yang bisa bekerja dalam kondisi minim cahaya.

Kamera akan secara otomatis beralih ke ISO yang lebih tinggi untuk video High Definition Resolution (HDR) tanpa menghasilkan gambar yang blur maupun sebaliknya saat ada cahaya yang berlebih. 

Baca Juga: Vivo Y36 Hadir dalam Varian Warna Gold

Berkat teknologi All-Pixel Auto Focus yang baru, setiap pixel di atas permukaan sensor 50MP bisa memberikan fokus yang akurat dan empat kali (4x) lebih cepat jika dibandingkan dengan produk yang serupa. Untuk hasil audionya, Obsbot Tiny 2 menggunakan mikrofon Dual Omni-Directional dengan penghilang kebisingan. 

Obsbot Tiny 2 ditenagai oleh kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) yang diklaim membuat objek selalu fokus, apakah saat diam atau bergerak. Tiny 2 juga membawa Algoritma Deep Learning Neural Network yang telah ditingkatkan.

Itu dikombinasikan dengan gimbal dua sumbunya untuk mendapatkan hasil video yang stabil. Selanjutnya akan dapat secara akurat serta lancar melacak objek agar tetap fokus sepanjang video dengan zoom yang otomatis. 

Webcam ini didesain dengan mempertimbangkan kenyamanan, sehingga Tiny 2 bisa dikontrol melalui suara hanya cukup mengucapkan 'Hi Tiny' untuk memulai dan memerintahkan melakukan apapun yang diinginkan.

Baca Juga: Pengguna TikTok di Eropa Akan Bisa Mematikan Algoritme untuk Feed FYP

Selain melalui suara, Obsbot Tiny 2 dapat diperintah juga menggunakan gerakan tangan sederhana yang alami untuk mengaktifkan atau membatalkan target pelacakan, zoom in/out, dan fokus untuk tiga preset. 

Tidak hanya itu saja, perangkat ini juga memungkikan untuk dikontrol dari jarak jauh. Sebab, Obsbot Tiny 2 ini menggabungkan fitur clicker presentasi dengan remot, sehingga bisa memakai remot kontrol untuk mempresentasikan ide atau memberikan pemaparan yang lebih jelas dan baik. 

Obsbot Tiny 2 dapat digunakan pada laptop, komputer, tablet, dan tiang kamera lantaran memiliki lubang holder agar bisa dipakai. Tiny 2 cocok digunakan untuk berbagai kegiatan di platform online seperti Youtube, Zoom, Instagram, Google Meet, Facebook, TikTok, dan masih banyak lagi. 

Webcam Obsbot Tiny 2 sudah tersedia sejak Jumat (4/8/2023) dengan harga dibanderol Rp5,29 juta di toko-toko resmi atau marketplace Denka Pratama Indonesia. Konsumen akan mendapatkan garansi resmi selama satu tahun. 

Baca Juga: Logitech Resmi Hadirkan Webcam Brio 500 dan Headphone Zone Vibe, Ini Spesifikasinya

Sekadar informasi, Obsbot didirikan pada 2016 lalu yang merupakan perusahaan pembuat kamera berteknologi AI. Obsbot memiliki dedikasi untuk menghubungkan manusia dengan industri pencitraan di masa depan. Dengan kecerdasan buatan sebagai intinya, Obsbot fokus pada penelitian penerapan teknologi baru di bidang videografi. 

Sedangkan, Denka Pratama Indonesia menjadi distributor eksklusif untuk setiap produk yang dikeluarkan oleh Obsbot. Tak cuma mendistribusikan kamera Obsbot, mereka juga menjadi distributor untuk produk-produk seperti Akaso dan Insta360. Perangkat lainnya yang juga dijual mencakup Hollyland, Saramonic, Moza, dan Feiyutech. 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)
Techno15 Desember 2025, 17:07 WIB

Spek Lengkap Huawei Mate X7, Ada Model Collector Edition

Perangkat ini bukan hanya indah dipandang, tetapi juga merupakan bukti ketahanan yang luar biasa.
Huawei Mate X7. (Sumber: Huawei)
Techno15 Desember 2025, 15:32 WIB

Apple Fitness Plus Berekspansi ke 28 Pasar Baru

Untuk bisa menggunakan layanan ini, pengguna harus berlangganan bulanan.
Apple Fitness Plus. (Sumber: Apple)
Techno15 Desember 2025, 15:21 WIB

OpenAI x Disney: Hadirkan Ratusan Karakter ke Sora dan ChatGPT

Karakter Disney akan hadir di Sora, dan konten AI murahan akan ada di Disney Plus.
OpenAI dan Disney bekerja sama untuk menghadirkan karakter Disney ke Sora. (Sumber: OpenAI)
Automotive15 Desember 2025, 14:31 WIB

Harga dan Spesifikasi Kawasaki Z900RS Series, Tawarkan 2 Model

Z900RS Series memadukan estetika klasik dan engineering modern.
Kawasaki Z900RS. (Sumber: Kawasaki)
Automotive15 Desember 2025, 13:56 WIB

Aksesori Resmi Honda Scoopy Bikin Tampilannya Tambah Retro

Yuk bikin motormu tampil beda.
Aksesori resmi Honda Scoopy.
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)