Qoala Dapat Pendanaan Rp746 Miliar dari PayPal Ventures, Startup Asuransi Pribadi

Rahmat Jiwandono
Kamis 28 Maret 2024, 15:55 WIB
PayPal.

PayPal.

Techverse.asia - Investasi terbaru PayPal Ventures menyasar startup Indonesia yang menyediakan produk asuransi pribadi yang mencakup berbagai risiko, termasuk kecelakaan, kerusakan layar ponsel pintar, dan pembatalan tiket kepada lebih dari lima juta pelanggan.

Qoala telah mendapatkan US$47 juta atau kurang lebih Rp746 miliar dalam putaran baru yang dipimpin oleh PayPal Ventures dan Mass Mutual Ventures, kata startup berusia lima tahun ini.

MUFG Innovation Partners, Omidyar Network, dan investor lama seperti Flourish Ventures, Eurazeo, dan App Works juga berpartisipasi dalam pendanaan Seri C, sehingga total pendanaan Qoala mencapai lebih dari US$130 juta sejak awal.

Qoala, yang berkantor pusat di Jakarta, adalah platform insurtech yang bekerja sama dengan perusahaan asuransi dan e-commerce lokal terkemuka untuk menawarkan produk yang dipersonalisasi dan terjangkau kepada pelanggan.

Baca Juga: 7 Tips dari Para CEO Startup D2C untuk Pahami Perilaku Konsumen dan Kuasai Pasar

Perusahaan rintisan ini menjual perlindungan asuransi - mulai dari mobil, sepeda motor, properti, kecelakaan diri, perjalanan dan kesehatan - melalui situs web dan aplikasinya serta melalui perjanjian offline.

Meskipun merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia, Indonesia memiliki tingkat penetrasi asuransi yang relatif rendah. Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tingkat penetrasi asuransi di Indonesia berada di bawah empat persen, lebih rendah dibandingkan rata-rata global.

Rendahnya penetrasi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk terbatasnya kesadaran terhadap produk asuransi, rendahnya pendapatan yang dapat dibelanjakan di antara sebagian besar masyarakat, dan kurangnya kepercayaan terhadap perusahaan asuransi.

Lembaga Pengembangan Asuransi juga menyatakan bahwa industri asuransi di Indonesia sangat terfragmentasi, dengan banyak pemain kecil, yang menyebabkan meningkatnya persaingan dan rendahnya margin keuntungan, yang menimbulkan risiko terhadap pertumbuhan dan penetrasi sektor ini.

Baca Juga: Orderfaz Berpartisipasi di Acara SXSW 2024, Bantu Pemilik Toko Online Kelola Pesanan

Selain itu, separuh penduduk Indonesia berusia 30 tahun ke bawah, hal ini menurut Alexandros Bottenbruch, prinsipal di PayPal Ventures, menciptakan profil sosio-demografis yang menguntungkan di negara terbesar di kawasan ini, dikombinasikan dengan percepatan adopsi digital dan penetrasi asuransi yang rendah, yang menjadikan pasar penuh dengan peluang.

Startup ini menyederhanakan proses klaim melalui pengunggahan gambar dan menggunakan pembelajaran mesin untuk mendeteksi penipuan, sehingga menguntungkan pelanggan dan perusahaan asuransi dengan memperluas akses ke solusi asuransi yang nyaman dan hemat biaya.

Qoala juga mengandalkan jaringan yang terdiri lebih dari 60 ribu orang yang disebut sebagai agen atau pemasar untuk menjual asuransi. "Daripada menjangkau konsumen secara langsung, mereka berupaya memanfaatkan saluran yang sudah ada seperti platform konsumen terkemuka dan broker offline tradisional di Indonesia, Malaysia, Vietnam, dan Thailand," kata Bottenbruch, Kamis (28/3/2024).

Menurut Bottenbruch, dengan mengambil pendekatan ini, Qoala telah berhasil memposisikan dirinya sebagai solusi asuransi tertanam yang menjadi pilihan bagi lebih dari 50 platform dan pasar yang berhubungan dengan konsumen, dan solusi platform asuransi terbaik yang digunakan oleh lebih dari 65 ribu agen offline tradisional.

Baca Juga: Merek-Merek Insurgent Kini Menguasai Pasar dan Berpotensi Terus Bertumbuh

"Hal ini menghasilkan pertumbuhan premi bruto lebih dari 15x dari tahun 2020 hingga 2023," terangnya.

Perusahaan ini memproses lebih dari 115 ribu klaim dan menambah 45 ribu pengguna baru pada tahun lalu, yang melayani total lebih dari lima juta pelanggan. Qoala, yang juga didukung oleh Peak XV, juga sudah beroperasi di Malaysia, Thailand, dan Vietnam selain pasar dalam negerinya di Indonesia.

Qoala mengungkapkan bahwa premi brutonya telah melonjak 2,5x sejak tahun 2022, dan startup tersebut kini menangani hingga 60 persen dari seluruh klaim secara internal, meskipun tidak mengungkapkan angka pastinya.

Salah satu pendiri dan kepala eksekutif Qoala, Harshet Lunani, mengatakan pendanaan baru ini menunjukkan kepercayaan pasar terhadap strategi startup tersebut. "Misinya untuk mendemokratisasi asuransi, dan dengan suntikan dana baru ini, kami lebih siap dari sebelumnya untuk mendorong inovasi dan memberikan dampak pada kehidupan dan penghidupan," katanya.

Qoala berencana menggunakan dana segar inj guna menjajaki akuisisi dan kemitraan strategis, serta berencana menyebarkan AI di seluruh salurannya.

Baca Juga: PayPal Uji Coba Fitur Layanan Bertenaga AI, CashPass dan Smart Receipt

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup27 April 2024, 15:48 WIB

Starcamp Ganti Nama Jadi Starventure, Kini Fokus Bantu Startup Tahap Awal Temukan Nilai Tambah

Starcamp Ganti Nama Jadi Starventure, Kini Fokus Bantu Startup Tahap Awal Temukan Nilai Tambah
Beberapa perusahaan yang merupakan portofolio Starventure (Sumber: Starventure)
Startup27 April 2024, 15:15 WIB

TransTRACK Gandeng We+, Wujudkan Manajemen Keselamatan Kerja dan Kompensasi Kecelakaan Kerja

TransTRACK Bersama We+ Ajak Terapkan Sistem Manajemen Keselamatan untuk Perjalanan Lebih Aman
TransTRACK bekerja sama dengan We+, untuk Personal Accident yang berupa kompensasi kecelakaan We Care (Sumber: TransTRACK)
Startup27 April 2024, 14:42 WIB

Fitur 'tiket Green' dari tiket.com, Respon Tingginya Kesadaran Green Tourism

tiket.com Punya Fitur 'tiket Green'
tiket Green (Sumber: tiket.com)
Techno27 April 2024, 14:00 WIB

Internet Indonesia Lambat, Begini Kata Kominfo

Internet Indonesia Lambat, Kominfo Lakukan Ini
ilustrasi jaringan internet (Sumber: freepik)
Techno26 April 2024, 20:26 WIB

Sah! UU yang Mengharuskan ByteDance Menjual TikTok

Sah! UU yang Mengharuskan ByteDance Menjual TikTok di Amerika
Amerika sahkan UU yang mewajibkan ByteDance menjual TikTok (Sumber: Shopify)
Startup26 April 2024, 19:52 WIB

PLans: Aplikasi Pemantau Kesehatan Reproduksi Perempuan, Pengguna Bisa Terhubung dengan Layanan Kesehatan

PLans: Aplikasi Pemantau Kesehatan Reproduksi Perempuan, Pengguna Terhubung dengan Profesional dan Layanan Kesehatan
PLans, aplikasi digital pemantau kesehatan reproduksi (Sumber: PLans)
Techno26 April 2024, 19:27 WIB

Bijak Bermedia Sosial, Jangan Sampai Ada Galih Loss Berikutnya

Bijak Bermedia Sosial, Jangan Sampai Ada Galih Loss Berikutnya
(ilustrasi) menggunakan media sosial dengan bijak (Sumber: freepik)
Lifestyle26 April 2024, 17:08 WIB

Taman Hiburan Peppa Pig akan Dibangun di China, Dibuka pada 2027

Taman hiburan luar ruang Peppa Pig di Shanghai segera menjadi atraksi unggulan di kota tersebut.
Ilustrasi taman hiburan Peppa Pig yang akan dibuka di Shanghai, China. (Sumber: istimewa)
Lifestyle26 April 2024, 16:54 WIB

Converse Hadir Bertabur Berlian Swarovski Pada Model Chuck 70 De Luxe Squared

Converse dan Swarovski berkolaborasi hadirkan koleksi sepatu Chuck 70 De Luxe Squared
Converse Chuck 70 De Luxe Squared (Sumber: Converse)
Lifestyle26 April 2024, 16:42 WIB

The Death of Slim Shady Bakal Jadi Album Eminem yang ke-12

Album baru Eminem ini diperkirakan akan rilis di akhir 2024.
Eminem.