Koperasi Digital e-Fishery Berjalan dalam Mekanisme Blockchain

Uli Febriarni
Senin 16 Oktober 2023, 10:42 WIB
koperasi digital e-Fishery berbasis blockchain (Sumber : YouTube eFishery)

koperasi digital e-Fishery berbasis blockchain (Sumber : YouTube eFishery)

eFishery menjabarkan sistem kerja koperasi digital mereka yang bernama Koperasi Multipihak Tumbuh Bersama Pembudidaya.

Koperasi multipihak tersebut diklaim sebagai yang pertama di Indonesia. Lewat ekosistem digitalnya, koperasi ini akan memberikan kemudahan serta manfaat bagi pembudidaya ikan dan petambak udang, dari hulu hingga hilir.

Dengan adanya koperasi multipihak, 200.000 mitra petani ikan akan memperoleh pakan ikan dan menjual produk mereka dengan mudah menggunakan aplikasi, sehingga mereka dapat lebih fokus pada budidaya.

Baca Juga: Di AS, Ferrari Mulai Terima Pembelian Mobilnya Menggunakan Uang Kripto

Co-founder & CEO eFishery, Gibran Huzaifah, mengungkap bahwa koperasi ini berbasis teknologi blockchain untuk pengembangan sektor perikanan. Bahkan data blockchain yang dibangun juga akan terhubung langsung dengan global buyer.

Koperasi ini menggabungkan seluruh komponen dalam ekosistem yang dibangun eFishery. Lewat koperasi multipihak, para pembudidaya, agen pakan, buyer, supplier bisa tergabung di koperasi dan transaksinya bisa terwujud di koperasi.

"Koperasi ini basisnya digital dan blockchain. Transaksi di sini bisa menghubungkan keseluruhan datanya dan akhirnya memberikan insentif yang lebih banyak, supaya semua pemainnya ini bisa makin sejahtera. Kolaborasi menjadi semangat koperasi ini," kata Gibran, dilansir dari Tempo, Senin (16/10/2023).

Baca Juga: LE SSERAFIM Jadi House Ambassador Louis Vuitton

Baca Juga: Cek Spesifikasi Kamera Sony Alpha 7C II dan Alpha 7CR

Peresmian koperasi digital milik eFishery, hadir tak lama setelah pengumuman bursa ikan berbasis blockchain yang dibangun atas kolaborasi ID FOOD dan D3 Labs.

Anak perusahaan ID FOOD, PT Perikanan Indonesia berencana untuk menggunakan platform pelelangan ikan real-time berbasis teknologi blockchain, sebagai salah satu langkah penting dalam mendorong digitalisasi perdagangan ikan yang sebelumnya bersifat manual.

Program ini dikenal dengan nama Indonesia Fishery eXchange (IFX) dan diharapkan segera beroperasi.

Kolaborasi ini menggunakan aplikasi yang dikembangkan oleh D3 Labs untuk menciptakan Indonesia Fishery eXchange (IFX). IFX adalah sebuah platform bursa ikan real-time, yang mengadopsi teknologi blockchain sebagai pilar utama dalam proses digitalisasi perdagangan ikan. Selama ini perdagangan ikan masih mengandalkan sistem manual. 

Baca Juga: Adobe Luncurkan Logo yang Mengidentifikasi Karya Dibuat dengan AI, Ukurannya Mungil

Dengan penggunaan teknologi blockchain, IFX diharapkan akan memberikan sejumlah manfaat signifikan bagi industri perikanan. Seperti sebut saja pemantauan stok ikan yang lebih efisien, proses lelang yang lebih transparan, kemudahan dalam transaksi digital, sistem Know Your Customer (KYC), dan manajemen akun yang cermat untuk mencegah adanya transaksi dari pihak pembeli yang tidak sah. Lebih dari itu, IFX juga akan mengintegrasikan diri dengan pasar penjualan digital di luar negeri.

Baru-baru ini, e-Fishery mengumumkan mereka sedang melebarkan sayap di hilirisasi bisnis dan berencana memperluas porsi ekspor mereka. Dalam waktu dekat, eFishery akan berfokus mengembangkan ekspor udang ke Amerika Serikat dan China, kemudian memulai ekspor nila ke Amerika Serikat pada kuartal empat 2024.

"Semua produksi, bukan hanya perikanan. Melainkan produksi pangan yang besar-besar pasti mereka ekspor," ujar Gibran.

Baca Juga: Honda Marine Luncurkan Mesin Kapal Honda BF350 V8, Diklaim Minim Bising dan Getar

Selain itu, mereka juga akan merabah bisnis ke sektor hilir. Memulainya pada 2024, eFishery berencana akan masuk ke business to consumer (B2C).

Dikabarkan, perusahaan akan masuk ke lebih banyak gerai modern dan tradisional, untuk mendistribusikan langsung produk hasil panen udang dan ikan dari para pembudidaya ke konsumen akhir; di bawah brand baru milik eFishery.

eFishery menjamin kesegaran produk mereka, karena diproses secara bertanggung jawab dan dibekukan langsung sesaat setelah dipanen dari tambah bersertifikat, tanpa bahan pengawet, dan pewarna tambahan.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Lifestyle04 Mei 2024, 14:41 WIB

Cuaca Terik Begini Kurangi Minum Kopi, Berikut Penjelasan Pakar

Kopi dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
(ilustrasi) es kopi (Sumber: freepik)
Lifestyle04 Mei 2024, 14:27 WIB

Stüssy x Levi's Berkolaborasi, Hadirkan 4 Produk Koleksi Terbatas

Produk dalam koleksi ini terdiri dari leather jacket (jaket kulit), jaket crispy rinse trucker, celana crispy rinse jean, dan leather belt (ikat pinggang kulit).
Salah satu koleksi Capsule Collectiom kolaborasi Stussy x Levi's (Sumber: Stussy)
Techno04 Mei 2024, 14:09 WIB

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti
Ruang kelas di Phincon Academy (Sumber: Phincon Academy)
Techno04 Mei 2024, 12:35 WIB

Berdayakan Perempuan dalam Bisnis, Kembali Membuat Evermos Menyabet Penghargaan Bergengsi

Program-program Evermos dinilai mendukung kemandirian ekonomi, terutama untuk perempuan yang tinggal di daerah minim lapangan pekerjaan.
Evermos meraih posisi Gold untuk kategori Women Empowerment di The Global CSR & ESG Summit and Awards 2024™ (Sumber: Evermos)
Techno04 Mei 2024, 12:20 WIB

Logitech G Merayakan 1 Dekade Mouse Gaming G502

Logitech G pertama kali mengumumkan G502 sejak 2014.
Logitech G502 X Plus. (Sumber: Logitech)
Techno04 Mei 2024, 11:35 WIB

Vivo T3 5G Resmi Dipasarkan di India, Begini Spesifikasi Lengkapnya

Vivo T3 5G mengusung chipset MediaTek Dimensity 7200.
Vivo T3 5G dirilis di India. (Sumber: Vivo)
Techno04 Mei 2024, 11:16 WIB

Ini 4 Pembaruan Stiker Instagram dari Meta

Pembaruan yang dimaksud antara lain menyembunyikan stories sampai membuat stiker dari foto di Instagram.
Penambahan Music di fitur stiker Add Yours (Sumber: Meta)
Techno04 Mei 2024, 10:28 WIB

Meski Kita Memblokir Akun Tertentu, X Tetap Menampilkan Balasan Akun Tersebut di Kolom Komentar

Sebelumnya, pengguna dapat memblokir seseorang di X dan tetap membalas postingannya. Orang yang diblokir tidak akan dapat melihat balasan itu, atau mengetahui orang yang memblokirnya sedang berinteraksi dengan postingan mereka.
logo X (Sumber: X)
Techno03 Mei 2024, 21:19 WIB

Meski Toko Online Menjamur, Orang Indonesia Masih Lebih Suka Belanja Offline

Perasaan bahwa 'melihat langsung produk sebelum membelinya' adalah suatu keharusan.
Konsumen di Indonesia masih belum bisa berhenti belanja offline (Sumber: freepik)
Techno03 Mei 2024, 20:11 WIB

Pemblokiran Gim Online Masih Membutuhkan Kajian Mendalam

Keputusan pemerintah untuk memblokir sebuah gim online perlu mempertimbangkan ekosistem yang terdampak.
Orang tua diminta pantau rating gim anak (Sumber: freepik)