3 Gim Terbanyak Dimainkan Selama Masa Liburan

Call of Duty jadi salah satu gim paling banyak dimainkan sewaktu libur Lebaran (Sumber: Call of Duty)

Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengungkap tiga gim mobile yang terbanyak dimaikan di masa libur lebaran.

Director and Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Desmond Cheung, menyebutkan bahwa selama musim libur puasa dan lebaran, terjadi peningkatan penggunaan beberapa aplikasi oleh pelanggan, seperti TikTok, Instagram, dan YouTube yang menjadi penyumbang terbesar dalam lonjakan trafik data.

"Dengan rata-rata peningkatan sebesar 24 persen," kata dia, dikutip Kamis (25/4/2024).

Ia menambahkan, gim mobile seperti Mobile Legends, Free Fire, dan Call of Duty mencatat lonjakan trafik data tertinggi, dengan rata-rata peningkatan sebesar 95%.

Baca Juga: OATSIDE Kenalkan Varian Rasa Baru Chocolate Malt, Sekaligus Ajak Remaja Semangat Hadapi Tantangan

Desmond menjelaskan, peningkatan trafik data selama momen Hari Raya Idulfitri 1445 H, dan setelahnya mencapai sebesar 17%.

Pada saat yang sama, perusahaan juga membuktikan kualitas jaringannya telah berhasil melayani pelanggan dan masyarakat.

Lonjakan trafik yang telah diprediksi ini dikontribusikan oleh peningkatan penggunaan media sosial, aplikasi pesan singkat, hingga aplikasi mobile gaming.

"Pelayanan yang kami berikan sepanjang periode Hari Raya Idulfitri dan juga musim mudik, menjadi bukti komitmen kami untuk terus dapat melayani pelanggan di manapun dan dalam situasi apapun, termasuk saat periode Ramadan dan Lebaran," ujar Desmond.

Ia menambahkan, komitmen Indosat terhadap Unparalleled Network Services Guaranteed atau jaminan pelayanan jaringan yang tak tertandingi, menjadi landasan untuk terus meningkatkan kualitas jaringan. Tidak hanya di kota-kota besar, tetapi juga diperluas hingga ke wilayah pedesaan di seluruh Indonesia.

Lebih lanjut, Desmond menegaskan bahwa dengan kualitas jaringan ini, pelanggan dapat menikmati layanan digital kelas dunia mulai dari mengakses media sosial, berbagi pesan, hingga bermain game online tanpa kendala berarti.

Baca Juga: Kacamata Rayban-Meta Punya Lebih Banyak Pilihan Bingkai dan Warna Lensa

Baca Juga: Threads Hadirkan Fitur Mengarsipkan Postingan

Kualitas layanan ini didukung pemanfaatan infrastruktur jaringan berteknologi tinggi berbasis artificial intelligence/machine learning, efisien dari sisi penggunaan energi, serta sumber daya manusia yang andal.

Indosat juga mengantisipasi meningkatkan kebutuhan telekomunikasi pelanggan dengan menambah 2.145 sites baru dan 38 mobile BTS (MBTS). Penambahan ini juga didukung oleh jaringan fiber optik sepanjang lebih dari 51.000 Km dan lebih dari 224.000 Km akses metro fiber optic untuk memperkuat sinyal di lokasi prioritas.

Indosat mengoptimalisasi jaringan di sepuluh jalur kereta, 26 jalan tol yang meliputi Trans Jawa, Trans Kalimantan, dan 28 jalan non-tol seperti Banjarmasin-Martapura dan Merak-Carita.

Lebih lanjut, optimalisasi jaringan dilakukan pula di 531 titik dan 64 jalur prioritas, seperti destinasi wisata, pusat perbelanjaan, alun-alun, masjid, rest area, bandara, terminal, pelabuhan dan stasiun.

Tidak hanya itu, Indosat juga menyiagakan lebih dari 2.000 personel yang bekerja 24 jam 7 hari, baik di lapangan maupun di Pusat Operasi Jaringan Indosat (INOC) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Hasilnya, jumlah tiket aduan pelanggan mengalami penurunan sebesar 26% untuk IM3 dan 42% untuk Tri dibandingkan periode lebaran tahun sebelumnya.

"Dengan Unparalleled Network Services Guaranteed, kami bertekad untuk terus meningkatkan pengalaman digital pelanggan, menyesuaikan dengan kebutuhan dan gaya hidup mereka. Hal ini selaras dengan tujuan Indosat dalam menghubungkan dan memberdayakan seluruh masyarakat Indonesia," jelas Desmond.

Baca Juga: Nvidia Mengakuisisi Run:ai, Perusahaan Startup Manajemen Beban Kerja AI

Diketahui, pada tahun sebelumnya, selama masa libur lebaran lonjakan trafik data terbesar terjadi di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Lampung.

Lonjakan trafik data tersebut didorong oleh peningkatan aktivitas digital masyarakat, mulai dari penggunaan media sosial dan aplikasi pesan singkat seperti TikTok, WhatsApp, YouTube, Facebook, dan Instagram, hingga game online seperti Mobile Legends, FreeFire, Roblox, PUBG, dan Genshin Impact.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI