Techverse.asia - Film Detective Conan yang ke-28 akan segera tayang di Indonesia. Kali ini judulnya adalah One-eyed Flashback yang menawarkan sekilas misteri mencekam yang melibatkan Kogoro Mouri, Rei Furuya, dan anggota kepolisian lainnya.
Trailer Detective Conan: One-eyed Flashback telah dirilis, dibuka dengan adegan Inspektur Kansuke Yamato dari Kepolisian Perfektur Nagano di Gunung Yatsugatake, dia sedang mengejar seorang tersangka perampokan toko senjata, tapi ketika sebuah bayangan tiba-tiba mengalihkan perhatiannya.
Baca Juga: Kaiju No.8 The Game Sudah Tersedia di App Store dan Google Play Store
Lalu bayangan itu melesatkan sebuah peluru dari senjata apinya dan mengenai mata kiri Yamato. Di saat bersamaan, terjadi longsoran salju yang menguburnya dengan kondisi matanya terluka. Ajaibnya, ia selamat, tetapi Kansuke mengalami kebutaan permanen pada mata kirinya dan hilang ingatan atas insiden tersebut.
Sepuluh bulan kemudian, seorang peneliti di Observatorium Astronomi Nasional Nobeyama diserang oleh seseorang misterius. Mendengar kabar ini, Kansuke dan Yui menuju ke sana, tapi mata kirinya yang terluka mulai berdenyut tak terkendali saat antena parabola raksasa observatorium itu menyala.
Sementara itu, Kogoro Mouri menerima telepon dari mantan rekannya yang dijuluki "Wani," yang sedang menyelidiki insiden longsoran salju di Gunung Yatsugatake. Ternyata berkas-berkas yang terkait dengan kasus tersebut secara misterius mencantumkan nama Kogoro.
Baca Juga: Sinopsis Detective Conan: The Million Dollar Pentagram, Kaito Kid Curi Pedang
Saat Kogoro, Ran, dan Conan menemui Wani, sebuah tembakan tiba-tiba bergema di udara, dan mendapati temannya tersebut tewas ditembak di bagian dada sebelah kiri. Mereka pun syok atas kejadian ini, lalu ketiganya berangkat ke Perfektur Nagano bersama Detektif Sato dan Takagi guna melakukan penyelidikan mengenai peristiwa tersebut.
Selain Takagi dan Sato, kegiatan penyelidikan ini turut melibatkan tokoh seperti Takaaki Morofushi, Detektif Hayashi Atsunobu dari Kepolisian Yamanashi, serta keluarga Funakubo yang punya ikatan emosional dengan korban masa lampau.
Namun, tak lama setelah itu, Conan justru curiga bahwa kasus ini ada keterlibatan dari agen keamanan publik (PSB), sebab dia menemukan alat penyadap di tubuhnya.
Dalam film anime ini, karakter Rei Furuya (alias Bourbon) juga muncul sebagai detektif swasta sekaligus agen rahasia untuk Organisasi Hitam, membantu Conan menyelidiki jaringan rahasia operasi itu. Keterlibatan pasukan polisi dari Nagano dan Tokyo menunjukkan misteri yang lebih besar dan berisiko tinggi.
Baca Juga: Review Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinite Castle, Banyak Flashback Bisa Membosankan
Film ini telah lebih dahulu tayang di Jepang pada April tahun ini. Detective Conan: One-eyed Flashback meraup 1,05 miliar yen dari 690 ribu tiket masuk pada hari pembukaan pertamanya di Negeri Sakura. Pendapatan kotor hari pertamanya mencapai 109 persen dari film ke-27 tahun lalu, Case Closed: The Million-dollar Pentagram.
Film ke-27 ini sukses meraup 960 juta yen dari total 630 ribu tiket masuk pada hari pembukaannya menurut laporan yang dirlis oleh Mantan WebOpens dan kemudian menjadi film anime terlaris dalam waralaba tersebut dengan total pendapatan kotor domestik sebesar 15,8 miliar yen.
Kesuksesan tersebut tentunya menetapkan standar tinggi untuk Detective Conan: One-eyed Flashback yang akan segera rilis di Indonesia, karena penggemar dengan tak sabar menunggu kabar terbaru, dengan informasi baru dijanjikan segera pada pertengahan bulan ini.
Baca Juga: Review Weapons: Film Horor Menarik yang Enggak Banyak Jump Scare