Makin Serius Bermusik, Tatjana Saphira Rilis Single Baru 'Menanti'

Tatjana Saphira, semakin menunjukan komitmennya dalam menekuni dunia musik. Suara merdunya yang sudah pernah kita dengar lewat film Sweet 20 (2017) dan single Kemanakah Cinta, bisa kembali kita dengarkan dalam lagu terbarunya yang berjudul Menanti.

Tatjana Saphira rilis single Menanti, dengan maksud ingin mencoba menceritakan rasa rindu dan penantian akan suatu hal yang rasanya tidak mungkin diraih.

"Cinta itu hal yang kompleks, dan nggak selalu menyenangkan, tapi juga bisa membuat kita merasa sangat utuh dan bahagia," kata Tatjana, dilansir dalam keterangannya, Kamis (30/11/2023).

Dalam proses produksi lagu Menanti ini, Tatjana Saphira kembali dibantu langsung oleh Aradea Barandana (Dea) sebagai produser, dan Adinda Dwimadasari yang menulis lagu tersebut. Dua sekawan ini pula yang membantu Tatjana Saphira menelurkan single pertamanya,

Ciri vokal yang dimiliki Tatjana Saphira masih konsisten seperti yang pernah kita dengar sebelumnya. Bisa menemanimu ketika mencari sumber relaksasi dan penenang isi kepala, di akhir hari.

Lagu Menanti sudah bisa kalian dengarkan di semua platform pemutar lagu. Dikabarkan, Tatjana Saphira juga sudah menyiapkan beberapa lagu yang bakal dirilis tahun depan.

Tatjana Saphira yang selama ini kita kenal sebagai aktris dan model, telah memulai karirnya sebagai penyanyi solo, sejak ia merilis single berjudul Kemanakah Cinta.

Dirilis pada awal September 2023, Tatjana menjelaskan lagu Kemanakah Cinta mengisahkan tentang seseorang yang dihadapkan dengan sebuah dilema antara rasa galau dan kasmaran.

Berada di tengah sebuah hubungan cinta yang sudah lama berjalan, tokoh utama pada lagu ini bertemu dengan sosok baru yang menarik perhatiannya, membuatnya bimbang dalam persimpangan; melanjutkan cinta lama dan menjaga memori indah bersama, atau menjelajahi kemungkinan baru yang menantinya.

"Cinta adalah bahasa universal. 'Kemanakah Cinta' menjadi spesial bagi Tatjana, karena dekat dengan pengalaman banyak orang. Uniknya, lagu ini menghadirkan pesan emosional lewat kemasan yang fun," tulis keterangan itu, dilansir dari medcom.

"Ironically, it’s a sad song, but also a song that you might be able to dance to," kata Tatjana dalam siaran pers.

Dorongan bermusik setelah menyabet potensi lainnya, muncul ketika Tatjana merasa akrab dengan musik.

Ia dibesarkan oleh ayahnya, seorang gitaris eks-personel band yang seringkali mengajaknya melihat dapur rekaman, menyambangi panggung pertunjukan, dan diajarkan untuk bermain piano sejak kecil.

"Music is a big part of my life, I would turn to music dalam keadaan senang maupun sedih. Music can touch you in a very personal way," ujarnya, dikutip lewat laman Era.

Kali ini, Tatjana merasa yakin untuk terjun langsung dan berkarya melalui medium musik, karena berada di bawah naungan tim yang ia percaya untuk mewujudkan visinya.

Sebagai individu yang punya old soul dan tertarik dengan musik lawas atau bernuansa vintage, Tatjana merasa cocok dengan produser Dea dan penulis lagu merangkap pengarah vokal Dinda yang ciri khas produksi musiknya serupa.

Tatjana Saphira dikenal sebagai pribadi yang serius dalam ekspresi kreatifnya, sambil tetap mengalir mengikuti arah masa depan. Tatjana berharap karyanya bisa diterima dengan baik oleh pendengar, menemani dan menjadi bagian dari perjalanan mereka.