Tesla Untung Tahun 2022, Tapi Ouch! Angkanya Meleset Dari Estimasi

Uli Febriarni
Selasa 03 Januari 2023, 19:12 WIB
Tesla Model 3 / Tesla

Tesla Model 3 / Tesla

Penjualan mobil Tesla sepertinya sedang mengalami gangguan pada setahun kemarin. Walaupun perusahaan menyebut angka penjualannya setingkat lebih banyak ketimbang 2021, tapi angka estimasinya meleset dari yang dianalisis oleh tim produksi mereka.

Baca Juga: Teknologi Metaverse Untuk Terapi Usai Amputasi? Kenapa Tidak?

Tidak semua barang habis terjual

Dari seluruh produksi mobil listrik Tesla Model S/X dan 3/Y yang diproduksi hingga 1.369.611 unit, hanya 1.313.851 yang dapat mereka keluarkan.

Data ini berasal dari penjualan kuartal 4 tahun 2022 yang dipublikasikan oleh laman resmi perusahaan, kami rangkum pada Selasa (3/1/2023).

Dari sana terlihat, setinggi-tingginya angka produksi Tesla, ternyata masih menyisakan beberapa unit yang tidak terjual. 

Tantangan lain yang harus dihadapi oleh Tesla adalah pabrik produksi mereka di Jerman tidak memproduksi sesuai target, setelah menghadapi masalah kepegawaian.

Sedangkan pabrik di China terdampak kebijakan zero-Covid. Kebijakan dikeluarkan oleh otoritas negara setempat, untuk menghadapi varian Covid-19 yang baru. Situasi ini memengaruhi sektor manufaktur mereka.

Tapi tentunya, Tesla juga tak tinggal diam melihat beratnya bisnis di era sekarang. Karena untuk mengerek penjualan, Tesla memberikan sejumlah diskon bagi konsumen di Meksiko dan China pada kuartal terakhir.

Selain itu, mereka menambahkan diskon di Amerika Serikat sebanyak $7.500, setara dengan kredit pajak penuh untuk kendaraan listrik di Amerika. Khusus untuk ini, belum jelas bagaimana penurunan harga tersebut dapat mempengaruhi margin dari pembuatan mobil.

Baca Juga: Walau Logonya Kepala Hewan, Ternyata Ini Asal-usul Toyota Kijang Dinamakan 'Kijang'

Diskon besar-besaran yang diberikan Tesla kepada pembeli, diramal Electrek tidak akan memengaruhi keuntungan penjualan dalam jumlah banyak dan terkesan memaksakan penjualan dengan cara yang buruk bagi bisnis Tesla. Walaupun secara kilas, terlihat perusahaan dapat menyerap margin kotor dari langkah-langkah di atas tadi.

Perusahaan Elon Yang (Tumben) Tidak Ambisius: Tesla dan Pesimisme Penjualan 2023

Tesla dalam halaman resminya tidak merinci angka permintaan kendaraan listrik mereka secara global. Mereka hanya mengatakan, akan merilis hasil keuangan triwulan pada 25 Januari 2023. 

Sebetulnya Tesla punya kekhawatiran yang sama dengan perusahaan mobil-mobil lain. Mereka khawatir tentang potensi melambatnya permintaan kendaraan, akibat adanya kenaikan biaya dan juga perlambatan ekonomi yang semakin meluas.

Baca Juga: Hadapi Masalah Kepegawaian, Jumlah Produksi Mobil Tesla di Jerman Tidak Sesuai Target

Kekhawatiran soal prospek penjualan Tesla menuju 2023 yang masih belum pasti itu, juga diulas oleh media Forbes. Tulisan seorang editor senior Forbes, -yang punya kepedulian dengan mobilitas masa depan-, menduga kekhawatiran muncul sebagai akibat posisi Elon Musk di Twitter.

Belum lagi penjualan saham Tesla yang secara substansial membuat perusahaan tersebut seperti kehilangan kepemimpinan. Padahal saat ini persaingan pasar kendaraan listrik tengah semakin cepat.

Seakan senada dengan ulasan Forbes, diketahui sejumlah media mengabarkan anjloknya saham Tesla mencapai 69% sejak mereka mendapatkan lisensi IPO. Mengakhiri 2022, saham mereka dilisting di lantai bursa dengan harga $123,18 per 30 Desember 2022.

Hal itu terjadi akibat kekhawatiran sejumlah investor yang menyoalkan gangguan produksi, fokus Musk di Twitter, hingga perlambatan permintaan produk.

Sementara dalam pernyataan resmi perusahaan, di lamannya, Tesla menjadwalkan adanya acara Hari Investor pada 1 Maret 2023. Di sana, para investor akan mendapat penjelasan mengenai situasi bisnis Tesla. Termasuk diajak melihat lini produksi mereka yang paling canggih.

"Serta dapat mendiskusikan rencana ekspansi jangka panjang untuk platform generasi ke-3, alokasi modal, dan topik lainnya dengan tim kepemimpinan kami," tulis mereka.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno05 Desember 2025, 21:03 WIB

Spek Lengkap Tecno Megabook K15S, Tersedia Opsi Cip Intel atau AMD

Sejauh ini laptop tersebut baru dipasarkan di Prancis.
Tecno Megabook K15S. (Sumber: Tecno)
Lifestyle05 Desember 2025, 19:08 WIB

G-SHOCK Meluncurkan G-STEEL Modern Industrial Terbaru dengan Desain Logam Presisi

Perpaduan kontemporer antara kesederhanaan, keindahan, dan ketangguhan G-SHOCK
G-SHOCK G-STEEL Modern Industrial. (Sumber: Casio)
Techno05 Desember 2025, 18:29 WIB

Cara Cek Informasi Lengkap Pengguna Akun X/Twitter

X resmi meluncurkan fitur ‘Tentang akun ini’ ke profil pengguna.
Ilustrasi X/Twitter. (Sumber: Unsplash)
Hobby05 Desember 2025, 17:38 WIB

Gim Red Dead Redemption Resmi Tersedia di Netflix, Bisa Main di HP

Netflix meluncurkan versi Red Dead Redemption yang ramah seluler.
Red Dead Redemption. (Sumber: Rockstar Games)
Techno05 Desember 2025, 17:13 WIB

Spotify Wrapped 2025 Tambahkan Selusin Fitur Baru, Apa Saja?

Spotify Wrapped 2025 telah hadir dan kini menjadi sebuah kompetisi?
Spotify Wrapped 2025. (Sumber: Spotify)
Automotive05 Desember 2025, 16:32 WIB

Honda Memperkenalkan Super One Prototype: Mobil Listrik Ukuran Kompak

Menawarkan pengalaman berkendara EV baru yang menciptakan kegembiraan dan menyenangkan.
Honda Super One Prototype. (Sumber: null)
Techno05 Desember 2025, 15:30 WIB

Infinix x Pininfarina Bakal Luncurkan Smartphone Premium: Note 60 Ultra

Kolaborasi Ini Menampilkan Infinix Note 60 Ultra Mendatang yang Dirancang oleh Pininfarina.
Infinix x Pininfarina Note 60 Ultra diproyeksikan rilis 2026. (Sumber: Infinix)
Startup05 Desember 2025, 15:12 WIB

Kargo Technologies Targetkan Punya 2.500 Armada Kendaraan Elektrik pada 2026

Startup logistik ini mengumumkan peralihan 40.000 kendaraan EV untuk membangun "Jalur Sutra Berlistrik" Asia.
Pendiri dan CEO Kargo Technologies Tiger Fang. (Sumber: istimewa)
Techno05 Desember 2025, 14:47 WIB

Cellid Hadirkan 2 Kacamata Pintar Berbasis AR Baru

Kacamata AR nirkabel canggih yang didukung oleh teknologi optik eksklusif.
Cellid Green Monochrome Model. (Sumber: Cellid)
Techno04 Desember 2025, 19:09 WIB

OnePlus akan Luncurkan 3 Gadget Baru, Kapan?

Adapun jajaran gawai yang akan diluncurkan mencakup tablet, smartphone, dan smartwatch.
Jajaran gawai terbaru OnePlus yang akan segera hadir global. (Sumber: OnePlus)