Potensi Wisata Halal Indonesia Mencapai Miliaran Dolar, 2 Faktor Ini Harus Diperbaiki

Rahmat Jiwandono
Jumat 12 Juli 2024, 14:11 WIB
Ilustrasi wisata halal. (Sumber: freepik)

Ilustrasi wisata halal. (Sumber: freepik)

Techverse.asia - Untuk menarik wisatawan asing yang beragam Islam, praktik wisata halal kerap mejadi faktor penting dengan tersedianya beragam akomodasi yang sesuai dengan prinsip Islam.

Produk halal, termasuk di sektor kuliner adalah yang paling umum kaitannya dengan wisata halal dan mempunyai banyak kelebihan yang tak cuma terbatas dalam kewajiban agama, tapi juga sering diasosiasikan sebagai makanan sehat.

Baca Juga: Pakar Bilang Sumber Penyakit Bukan Berasal dari Makanan Namun Pikiran

Ekosistem dalam industri wisata serta makanan halal yang berkelanjutan menjadi isu pembahasan dalam salah satu agenda Summer School yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yakni International Pharmacy Summer School (IPSS).

Dosen UMY Diah Setyawati Dewanti menyampaikan bahwa wisata halal punya aspek penting guna membangun ekosistem yang berkelanjutan. Strategi yang bisa meningkatkan penggunaan wisata halal, termasuk produk serta layanan halal yang menguntungkan bisnis ialah dengan menguatkan aspek kepercayaan, digitalisasi, dan komunitas lokal.

"Ketiga aspek itu penting dalam meningkatkan keberlanjutan dari wisata halal di suatu negara, lewat sejumlah cara, misalnya dengan meningkatkan interaksi bersama komunitas lokal dalam membuat produk atau layanan wisata halal, hingga mendukung para usaha lokal yang menyediakan akomodasi halal seperti restoran dan hotel," ujar Diah pada Jumat (12/7/2024).

Baca Juga: Candi Hindu Ini Ada Di Tengah Kompleks Kampus Islam, Yuk Tengok

Menurut Diah, kepercayaan yang dianut oleh wisatawan Muslim cenderung akan mencari destinasi wisata yang menyediakan kebutuhan yang sesuai dengan ajaran Islam, sehingga secara otomatis akan menjalin hubungan dengan kebudayaan Islam maupun komunitas Muslim lokal di suatu negara.

"Komunitas lokal dan digitalisasi juga memiliki andil yang bisa mempengaruhi keputusan wisatawan Muslim dengan mengunjungi suatu negara," terangnya.

Komunitas Muslim lokal, lanjutnya, bisa memberi pengalaman yang membuat wisatawan merasa dekat lantaran persamaan latar belakang dan menjadi akses guna memperoleh makanan lokal yang halal. Sementara itu, digitalisasi berperan guna menyebarluaskan informasi wisata halal dan memberikan layanan yang lebih mulus untuk reservasi tempat seperti restoran dan hotel.

"Makanan halal dianggap sebagai salah satu produk yang punya potensi besar dalam wisata halal," katanya.

Baca Juga: Mengunjungi Antara Heritage Center, Wisata Sambil Belajar Sejarah Jurnalistik Indonesia

Dosen Fakultas Ekonomi (FE) UMY ini juga mengatakan bahwa industri makanan halal di negara berkembang seperti Indonesia punya beberapa keunggulan, bahkan kalau dibandingkan dengan negara-negara maju.

Dengan masifnya populasi masyarakat yang beragama Islam di Tanah Air, Indonesia punya pangsa pasar untuk industri makanan halal dengan nilai yang sangat besar.

"Indonesia memiliki potensi pembelian dari konsumen untuk makanan halal dengan total mencapai US$191 miliar, sangat jauh bilan dibandingkan dengan negara maju seperti Inggris yang hanya menyentuh angka US$1,4 juta," ujar dia.

Baca Juga: 'Ikhlas', Platform Travel Dan Gaya Hidup Dari AirAsia Ramah Muslim: Punya Opsi Umrah Do It Yourself Yang Fleksibel

Meskipun demikian, Indonesia masih harus bergantung terhadap produk yang dihasilkan oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam membangun ekosistem wisata halal, sehingga dibutuhkan manajemen rantai pasok yang bisa meningkatkan produktivitas dari makanan halal.

"Manajemen operasi serta rantai pasok untuk ekosistem wisata halal merupakan dua faktor yang penting untuk dibenahi pada saat ini. Khususnya oleh pihak produsen dari industri tersebut. Manajemen organsasi dari wisata halal pun harus sesuai dengan prinsip-prinsip Islam, seperti kontrak kerja dan pemberian gaji untuk karyawan," tambah dia.

Baca Juga: Pemerintah Ri Siapkan Infrastruktur Digital Pendukung Pariwisata, Menteri: Supaya Lebih Pede Sama Turis Asing

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno02 Desember 2024, 17:16 WIB

Harga dan Spek iQOO 13 yang Dipasarkan di Indonesia

Ini termasuk jenis smartphone flagship jika ditilik dari harganya yang hampir mencapai Rp999 ribu.
iQOO 13.
Startup02 Desember 2024, 16:36 WIB

Intudo Ventures Hanya akan Danai Perusahaan Startup di Indonesia

Perusahaan modal ventura Indonesia Intudo raup $125 juta lewat dua pendanaan.
Intudo Ventures. (Sumber: istimewa)
Techno02 Desember 2024, 15:26 WIB

Bitcoin Terkoreksi Selama Sepekan, Bakal Tembus Rp1,5 Miliar?

Potensi kenaikan harga lanjutan untuk Bitcoin dari level harganya saat ini masih terbuka.
Ilustrasi Bitcoin.
Lifestyle02 Desember 2024, 15:08 WIB

G-SHOCK DW-5000R: Jam Tangan Reinkarnasi dari Model Pertamanya

Casio memutar balik waktu dengan G-Shock yang memulai semuanya.
Casio G-SHOCK DW-5000R. (Sumber: Casio)
Techno02 Desember 2024, 14:02 WIB

Resmi, Australia Setujui UU Pelarangan Media Sosial bagi Anak di Bawah 16 Tahun

UU tersebut baru akan berlaku pada akhir tahun depan.
Ilustrasi anak-anak menonton gawai. (Sumber: istockphoto)
Techno02 Desember 2024, 13:52 WIB

Realme C75 akan Rilis di Indonesia, Ponsel Entry Level Tahan Air

Smartphone dengan Sertifikasi IP68 & IP69 Pertama di Kelasnya.
Realme C75. (Sumber: Realme)
Lifestyle02 Desember 2024, 11:06 WIB

JAFF 2024 Resmi Dibuka: Tayangkan 182 Film dari 25 Negara Asia Pasifik

JAFF 2024 akan berlangsung sampai 7 Desember.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon (tengah) membuka event JAFF 2024 pada Sabtu (30/11/2024) kemarin di Empire XXI, Kota Jogja. (Sumber: istimewa)
Tips02 Desember 2024, 10:39 WIB

5 Tips Jaga Denyut Jantung dan Pace Saat Berlari

Ini agar latihan berjalan maksimal dan risiko kelelahan dapat dihindari.
Ilustrasi lari. (Sumber: freepik)
Startup29 November 2024, 16:20 WIB

MetaSeaco: Startup Binaan UGM Sukses Masuk 3 Besar di Ajang Pertamuda

UGM terus menghasilkan perusahaan-perusahaan startup earlystage.
Startup MetaSeaco yang dibina oleh Universitas Gadjah Mada (UGM). (Sumber: UGM)
Techno29 November 2024, 16:10 WIB

Samsung Galaxy A16 LTE Hadir di Indonesia, Lihat Spek dan Harganya

Ponsel harga Rp2 jutaan terbaru dari Samsung.
Samsung Galaxy A16 versi LTE. (Sumber: Samsung)