TikTok Luncurkan Alat Security Checkup untuk Membantu Melindungi Akun Pengguna

Rahmat Jiwandono
Selasa 18 Maret 2025, 19:33 WIB
TikTok Security Check Up. (Sumber: TikTok)

TikTok Security Check Up. (Sumber: TikTok)

Techverse.asia - TikTok hari ini resmi memperkenalkan fitur Security Checkup, alat baru yang canggih yang menyediakan dasbor keamanan lengkap untuk meninjau serta memperbarui pengaturan keamanan akun dengan mudah.

Dengan tampilan yang lebih jelas dan komprehensif, sekarang pengguna dapat memegang kendali, membuat pembaruan dalam hitungan detik, hingga tetap aman dan terlindungi dengan percaya diri.

Baca Juga: Vivo V50 Dijual Mulai dari Rp6 Jutaan, Bawa Fitur-fitur AI

Sejatinya fitur ini mirip dengan alat Security Checkup yang ditawarkan oleh pesaing TikTok yakni Instagram, dan raksasa teknologi, Google. Instagram, misalnya, telah meluncurkan alat yang juga disebut Security Checkup pada 2021 lalu.

Dengan adanya fitur tersebut, kini mengamankan akun TikTok pengguna tidak pernah semudah ini. Pengguna dapat mengaksesnya dari profil TikTok mereka dengan memilih 'Pengaturan dan privasi' dan mengetuk 'Keamanan dan izin'.

Setelah dibuka, Security Checkup menawarkan kepada pengguna panduan langkah demi langkah melalui fitur keamanan jejaring sosial. Alat ini bakal mendorong pengguna untuk mengaktifkan lebih banyak fitur keamanan guna membuat akun mereka lebih aman. Ini lima panduan yang bisa kalian ikuti:

Baca Juga: TikTok Perbarui Platform Desktopnya, Tantang Twitch dan Youtube?

Pertama, pengguna dapat menautkan nomor telepon dan alamat email mereka ke aplikasi TikTok-nya guna memastikan bahwa mereka memiliki metode login cadangan jika mereka kehilangan akses ke akun mereka.

Kedua, pengguna sekarang juga dapat mengaktifkan verifikasi dua langkah untuk menambahkan lapisan keamanan ekstra saat mereka mengakses akun dari perangkat yang tidak dikenal.

Security checkup

Ketiga, Security Checkup menekankan pentingnya memeriksa secara berkala untuk melihat perangkat mana yang masuk ke akun dan menghapus perangkat yang tidak lagi digunakan atau yang tidak dikenali pengguna.

Baca Juga: Instagram Menambahkan Fitur Keamanan Baru, Lindungi Pengguna dari Sextortion

Keempat, dapat menemukan aktivitas yang mencurigakan dengan cepat: TikTok akan secara proaktif mendeteksi perilaku akun yang tidak biasa dan menandainya di pengaturan 'Keamanan dan izin' untuk ditinjau pengguna.

Terakhir, fitur baru ini juga akan menyarankan agar pengguna mengaktifkan metode autentikasi berbasis perangkat seperti Face ID atau Touch Unlock untuk pengalaman masuk yang aman dan cepat.

"Menjaga data komunitas global kami adalah inti dari TikTok. Kami berinvestasi dalam perlindungan di setiap level dan memberi orang pilihan dan kontrol sehingga mereka dapat membuat, terhubung, dan berbagi dengan percaya diri," kata Kim Albarella sebagai Kepala Keamanan Global TikTok dalam keterangan resminya kami sadur, Selasa (17/3/2025).

Peluncuran Security Checkup terjadi di tengah ketidakpastian mengenai nasib TikTok di Amerika Serikat (AS), karena Presiden Donald Trump memperpanjang batas waktu larangan TikTok selama 75 hari pada Januari tahun ini.

Baca Juga: Pemerintah Amerika Serikat Desak ByteDance untuk Jual TikTok, CEO Shou Zi Chew: Tidak Selesaikan Masalah

Meskipun masih diambang ketidakpastian, perusahaan milik ByteDance tersebut terus memperbarui aplikasinya dengan fitur-fitur baru, seperti fitur keselamatan remaja baru, beserta pengalaman desktop terbaru yang dirancang untuk menyaingi Youtube.

Pada pekan kemarin, TikTok telah menghadirkan fitur keamanan dan keselamatan bagi anak di bawah umur, yaitu Family Pairing. Fitur ini memungkinkan orang tua untuk melakukan pengawasan dan membatasi waktu penggunaan layar remaja dan memblokir konten tertentu.

TikTok pun memperkenalkan fitur-fitur tambahan yang memungkinkan orang dewasa yang berpasangan untuk melihat koneksi anak remaja mereka dan memilih kapan aplikasi dapat diakses. Selain itu, aplikasi ini mendorong pengguna muda untuk menyingkirkan ponsel pintar mereka di malam hari dan tidur.

Dengan fitur baru bernama Time Away, orang tua dapat memblokir remaja mereka dari mengakses TikTok selama waktu yang mereka kendalikan.

Baca Juga: TikTok Menambahkan Label Secara Otomatis yang Dihasilkan AI Generatif di Aplikasinya

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)
Techno15 Desember 2025, 17:07 WIB

Spek Lengkap Huawei Mate X7, Ada Model Collector Edition

Perangkat ini bukan hanya indah dipandang, tetapi juga merupakan bukti ketahanan yang luar biasa.
Huawei Mate X7. (Sumber: Huawei)