Nothing Ear 2 Warna Hitam Resmi Dijual di Indonesia, Berapa Harganya?

Rahmat Jiwandono
Selasa 18 Juli 2023, 13:47 WIB
Nothing Ear 2 warna hitam. (Sumber : Istimewa)

Nothing Ear 2 warna hitam. (Sumber : Istimewa)

Techverse.asia - Nothing Ear 2 sekarang hadir dengan opsi warna baru yakni hitam. Erajaya Active Lifestyle menghadirkan true wireless buds dengan desain ikonik transparan, fitur canggih, serta personalisasi pengguna ditawarkan mulai dari harga Rp2,39 juta dan akan tersedia di jaringan Erajaya Group mulai 22 Juli 2023 besok. 

Selain bisa didapatkan di jaringan toko Erajaya Group seperti Erafone, iBox, Urban Republic, dan laman e-commerce Eraspace.com atau di Urban Republic Official Store Tokopedia.

Sedangkan, selama masa launching sampai 5 Agustus 2023 pelanggan juga berkesempatan menikmati promo cashback hingga Rp200 ribu. Calon pembeli pun bisa mencoba langsung produk ini melalui sesi tryout dengan mengujungi gerai Urban Republic terdekat. 

Baca Juga: Tanggal Perilisan Nothing Phone 2 di AS Sudah Ditentukan, Lihat Spesifikasi dan Harga Resminya

Baca Juga: Rilis Bulan Depan, Begini Bocoran Nothing Phone 2 yang Ditenagai Snapdragon 8 Plus Gen 1

CEO Erajaya Active Lifestyle, Djohan Sutanto menuturkan, sejak memperkenalkan Nothing Ear 2 pada April 2023, perangkat ini mendapat respons yang luar biasa dari pelanggan setianya. Itu karena Nothing Ear 2 menawarkan pengalaman audio yang mumpuni dengan balutan desain yang menawan guna menunjang berbagai aktivitas. 

"Kini kami kembali memperkenalkan varian warna hitam dari Nothing Ear 2 untuk menjawab kebutuhan yang unik dari penggunanya. Saat penjualan resmi dimulai, pelanggan juga bisa menjajalnya langsung dengan datang ke gerai Urban Republic yang ada di kota masing-masing," ujarnya, Selasa (18/7/2023). 

Nothing Ear 2 memastikan pengalaman audio yang otentik berkat sertifikasi Hi-Res Audio dan teknologi LHDC 5.0 serta 11.6 mm custom driver. Tidak hanya itu, pengguna bisa membuat profil audio yang personal menggunakan aplikasi Nothing X dimana Ear 2 akan menyesuaikan equalizer secara langsung untuk memastikan kualitas suara yang optimal.

Baca Juga: Nothing Phone 2 Segera Meluncur di Amerika Serikat, Begini Bocoran Spek Kameranya

Baca Juga: Nothing Phone Ingin Kalahkan Monopoli Ponsel Pintar Apple di Amerika Serikat

Sejumlah fitur juga tersedia untuk memanjakan pengguna seperti Dual Connection untuk beralih perangkat dengan mudah sewaktu menerima panggilan atau mendengarkan musik, Clear Voice Technology untuk memastikan suara pengguna terdengar jernih selama panggilan berkat tiga mic di setiap earbud dibantu oleh algoritma AI serta Active Noise Cancellation (peredam kebisingan) yang meredam suara hingga 40 dB dan menyesuaikan dengan lubang telinga pengguna.

Wadah Ear 2 Black bisa digunakan untuk mengisi daya, dalam keadaan terisi penuh bisa digunakan untuk mendengarkan musik sampai 36 jam (dengan fitur ANC dimatikan). Dengan pengisian cepat selama 10 menit saja bisa digunakan hingga delapan jam. Ear 2 Black juga sudah mendukung pengisian nirkabel hingga 2.5W serta perlindungan dari air dan debu melalui sertifikasi IP54 untuk earbud dan IP55 untuk wadah pengisiannya.

Nothing yang merilis Ear 1 di musim panas 2021 lalu. Ini menindaklanjuti earbud pertamanya dengan Ear Stick pada tahun lalu. Nothing Ear 2 akan menjadi produk keempat Nothing, karena Nothing Phone 1 telah dirilis pada tahun lalu.

Baca Juga: Viral Ponsel Mirip iPhone, Nothing Phone 1 Ternyata Belum Masuk Indonesia

Baca Juga: Corsair Resmi Akuisisi Drop: Perusahaan Pembuat Keyboard Mechanical

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle04 Mei 2024, 14:41 WIB

Cuaca Terik Begini Kurangi Minum Kopi, Berikut Penjelasan Pakar

Kopi dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
(ilustrasi) es kopi (Sumber: freepik)
Lifestyle04 Mei 2024, 14:27 WIB

Stüssy x Levi's Berkolaborasi, Hadirkan 4 Produk Koleksi Terbatas

Produk dalam koleksi ini terdiri dari leather jacket (jaket kulit), jaket crispy rinse trucker, celana crispy rinse jean, dan leather belt (ikat pinggang kulit).
Salah satu koleksi Capsule Collectiom kolaborasi Stussy x Levi's (Sumber: Stussy)
Techno04 Mei 2024, 14:09 WIB

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti

Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti
Ruang kelas di Phincon Academy (Sumber: Phincon Academy)
Techno04 Mei 2024, 12:35 WIB

Berdayakan Perempuan dalam Bisnis, Kembali Membuat Evermos Menyabet Penghargaan Bergengsi

Program-program Evermos dinilai mendukung kemandirian ekonomi, terutama untuk perempuan yang tinggal di daerah minim lapangan pekerjaan.
Evermos meraih posisi Gold untuk kategori Women Empowerment di The Global CSR & ESG Summit and Awards 2024™ (Sumber: Evermos)
Techno04 Mei 2024, 12:20 WIB

Logitech G Merayakan 1 Dekade Mouse Gaming G502

Logitech G pertama kali mengumumkan G502 sejak 2014.
Logitech G502 X Plus. (Sumber: Logitech)
Techno04 Mei 2024, 11:35 WIB

Vivo T3 5G Resmi Dipasarkan di India, Begini Spesifikasi Lengkapnya

Vivo T3 5G mengusung chipset MediaTek Dimensity 7200.
Vivo T3 5G dirilis di India. (Sumber: Vivo)
Techno04 Mei 2024, 11:16 WIB

Ini 4 Pembaruan Stiker Instagram dari Meta

Pembaruan yang dimaksud antara lain menyembunyikan stories sampai membuat stiker dari foto di Instagram.
Penambahan Music di fitur stiker Add Yours (Sumber: Meta)
Techno04 Mei 2024, 10:28 WIB

Meski Kita Memblokir Akun Tertentu, X Tetap Menampilkan Balasan Akun Tersebut di Kolom Komentar

Sebelumnya, pengguna dapat memblokir seseorang di X dan tetap membalas postingannya. Orang yang diblokir tidak akan dapat melihat balasan itu, atau mengetahui orang yang memblokirnya sedang berinteraksi dengan postingan mereka.
logo X (Sumber: X)
Techno03 Mei 2024, 21:19 WIB

Meski Toko Online Menjamur, Orang Indonesia Masih Lebih Suka Belanja Offline

Perasaan bahwa 'melihat langsung produk sebelum membelinya' adalah suatu keharusan.
Konsumen di Indonesia masih belum bisa berhenti belanja offline (Sumber: freepik)
Techno03 Mei 2024, 20:11 WIB

Pemblokiran Gim Online Masih Membutuhkan Kajian Mendalam

Keputusan pemerintah untuk memblokir sebuah gim online perlu mempertimbangkan ekosistem yang terdampak.
Orang tua diminta pantau rating gim anak (Sumber: freepik)