Samsung SmartThings Bisa Menghubungkan Banyak Perangkat dalam 1 Aplikasi

Rahmat Jiwandono
Kamis 02 Oktober 2025, 19:07 WIB
Samsung SmartThings.

Samsung SmartThings.

Techverse.asia - Samsung menghadirkan aplikasi SmartThings, yang membuat seluruh perangkat, baik dari merek Samsung atau lainnya, terhubung dalam satu sistem yang terintegrasi. Aplikasi ini memungkinkan untuk membuka tirai kamar secara otomatis, menyalakan AC sesuai suhu ideal, menyalakan lampu, dan memutar lagu dari speaker.

Samsung SmartThings enggak cuma membuat rumah menjadi lebih pintar dan canggih, namun juga benar-benar mengerti kebiasaan dan dukungan kebutuhan pengguna dari pagi sampai malam hari. Jadi, pemakai aplikasi tersebut tak perlu ribet menggunakan banyak aplikasi atau mengoperasikan perangkat satu per satu.

Baca Juga: Amazon Umumkan Perangkat Lini Echo Daru yang Didukung oleh Alexa Plus

Di tengah hari yang sibuk, SmartThings membantu pengguna memastikan semuanya berjalan lancar. Dengan kemudahan yang ditawarkan itu, SmartThings bukan sekadar aplikasi, namun solusi cerdas yang membuat hidup sehari-hari jadi lebih terkendali dan efisien.

Di aplikasi ini, pemakai dapat mengelola semua perangkat Samsung, mencakup wearables, buds, kulkas, mesin cuci, televisi, hingga pendingin udara. Yang lebih menarik lagi, SmartThings pun juga kompatibel dengan lebih dari 250 merek di luar Samsung, jadi pemakai bisa menyambungkan beragam perangkat pintar dari pelbagai merek dalam satu ekosistem terintegrasi.

Itu mulai dari perangkat hiburan sampai peralatan rumah tangga, semuanya dapat disatukan guna menciptakan rumah yang lebih nyaman, pintar, dan efisien. Di SmartThings, pengguna bisa mengelompokkan perangkat berdasarkan lokasinya di ruangan rumah dan menjadwalkan otomatisasinya.

Baca Juga: Galaxy Tab S11 Series akan Dipasarkan di Indonesia, Samsung Buka Penawaran Eksklusif

Hal ini bakal memudahkan pemakai dalam menyesuaikan pengaturan rumah sesuai rutinitas harian. Misalnya, AC di kamar tidur menjaga suhu tetap nyaman di suhu 23 derajat Celcius ketika tidur, lampu teras menyala pukul 18.00 WIB dan mati pukul 05.00 WIB, serta TV di ruang keluarga mati otomatis pukul 22.00 WIB ketika waktu istirahat dimulai.

Mesin cuci juga tentunya bisa diatur jadwalnya, misal menyala mulai setiap pagi pukul 06.00 WIB dengan mode hemat energi, tanpa harus repot, sehingga ketika sudah rampung digunakan mencuci sebelum kamu pergi ke luar rumah.

Di dapur, kulkas dapat mengirim pemberitahuan saat bahan makanan hampir kadaluarsa, sekaligus juga bisa dipantau konsumsi energinya. Dengan pengelompokkan perangkat berdasar ruangan, Samsung SmartThings tak cuma memberi kemudahan dalam mengelola perangkat, tapi juga menjanjikan pengalaman smart living yang benar-benar terasa hidup di setiap sudut rumah.

Baca Juga: Galaxy S25 FE Resmi Rilis Global, Tawarkan Pengalaman Kamera Premium Bertenaga AI

Aplikasi ini juga memudahkan memantau kondisi rumah dari jarak jauh. Misal, pemakai bisa mengecek isi kulkas mereka lewat aplikasi guna memastikan bahan makanan masih cukup. Apabila ada yang kurang, pemakai bisa langsung memasan bahan kebutuhan di grocery daring tanpa harus pulang dan melihat isi kulkas.

Saat sudah mulai pulang menuju rumah, SmartThings memungkinkan pengguna mengatur suasana rumah sebelum tiba. Pengguna bisa menyalakan lampu ruang tamu, mengaktifkan AC, atau menyalakan air purifier agar udara di rumah terasa segar dan nyaman saat pengguna tiba.

SmartThings memudahkan pengguna memantau konsumsi energi perangkat di rumah secara waktu nyata dan detail. Mulai dari AC, kulkas, hingga lampu, semuanya bisa diatur agar lebih efisien. Aplikasi ini juga memberikan tips hemat energi yang disesuaikan dengan kebiasaan harian, sehingga tagihan listrik bisa lebih terkendali.

Selain membantu menghemat biaya, SmartThings turut mendukung gaya hidup hemat energi. Otomatisasi perangkat mengurangi energi terbuang dan membantu menekan jejak karbon. Pemantauan yang akurat memungkinkan penggun membuat keputusan cerdas dalam penggunaan energi, menjadikan hidup lebih efisien, teratur, dan berkelanjutan.

Baca Juga: Ballie: Robot Asisten Pribadi untuk Rumah Bertenaga Google Gemini

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno12 Desember 2025, 19:39 WIB

TicNote Pods: Earbud Pencatat Catatan Bertenaga AI 4G Pertama di Dunia

Earbud ini tersedia dalam dua kelir dan harganya hampir mencapai Rp5 juta.
TicNote Pods. (Sumber: Mobvoi)
Hobby12 Desember 2025, 19:15 WIB

Sinopsis Film Para Perasuk, Ini Daftar Para Pemainnya

Ini adalah film terbaru garapan Wregas Bhanuteja, tapi belum diungkap tanggal rilisnya untuk 2026 mendatang.
Poster film Para Perasuk. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 18:00 WIB

Instagram Beri Kendali Atas Algoritma Konten yang Muncul di Reels

Instagram akan memungkinkan penggunanya untuk mengontrol topik mana yang direkomendasikan oleh algoritmanya.
Pengguna bisa mempersonalisasi algoritma Reels yang muncul di Instagram. (Sumber: Instagram)
Lifestyle12 Desember 2025, 17:21 WIB

ASICS Hadirkan Sepatu Padel Sonicsmash FF, Ringan dan Terasa Lebih Lincah

Sepatu padel baru tersebut untuk membuat kecepatan terasa mudah.
ASICS Sonicsmash FF adalah sepatu khusus untuk padel. (Sumber: ASICS)
Techno12 Desember 2025, 15:16 WIB

Jenius x Zurich Luncurkan 2 Proteksi Perjalanan untuk Liburan yang Aman

Jenius adalah aplikasi perbankan digital.
Dua produk proteksi hasil kolaborasi Jenius x Zurich. (Sumber: Jenius)
Startup12 Desember 2025, 15:03 WIB

TransTRACK Raih Halal Logistics Excellence Award

Penghargaan ini didapat dari Halal Development Corporation Berhard pada World Halal Excellence Awards 2024 di Johor, Malaysia.
CEO TransTrack Anggie Meisesari saat menerima Halal Logistics Excellence Award. (Sumber: istimewa)
Techno12 Desember 2025, 14:50 WIB

Samsung Galaxy Watch Mendukung Pembayaran QRIS Tap di Aplikasi myBCA

QRIS Tap myBCA hadi di Samsung Galaxy Watch, bertransaksi kian praktis.
Transaksi pakai QRIS Tap myBCA kini bisa dilakukan langsung dari pergelangan tangan. (Sumber: Samsung)
Automotive12 Desember 2025, 14:08 WIB

Kawasaki Z1100 ABS MY2026 Dipasarkan di Indonesia, Harga Hampir Rp400 Juta

Performanya semakin buas dan agresif.
Kawasaki Z1100 ABS MY2026. (Sumber: Kawasaki)
Startup11 Desember 2025, 19:20 WIB

MDI Portofolio Impact Report 2025: 8 Startup Diklaim Beri Dampak Nyata

MDI Ventures melihat laporan-laporan ini bukan sekadar dokumen tahunan, tetapi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan.
MDI Ventures.
Techno11 Desember 2025, 18:15 WIB

Pebble Hadirkan Index 01: Cincin Pintar untuk Merekam Pikiran

Tangkap ide-ide terbaikmu sebelum ide-ide itu hilang begitu saja.
Pebble Index 01. (Sumber: Pebble)