Techverse.asia - Bulan lalu, Samsung mendebutkan global monitor layar lebar terbarunya, Odyssey G7, di Gamescom 2025. "Kami sangat senang dapat memperkenalkan produk-produk terbaru dan kemitraan gaming baru kami di ajang terkemuka dunia seperti Gamescom," ujar Executive Vice President and Head of Enterprise Business Team, Visual Display (VD) Business Samsung Hoon Chung.
Samsung Odyssey G7 terbaru tersedia dalam dua ukuran: 4K UHD 37 inci (3.840×2.160) dengan rasio aspek 16:9, dan Wide UHD (WUHD) 40 inci pertamanya, yang menawarkan resolusi 5K2K (5.120×2.160) dengan rasio aspek 21:9.
Dua monitor ini memperluas pilihan konsumen untuk monitor gaming berukuran besar, melampaui monitor beresolusi 4K 32 dan 43 inci yang sudah ada.
Baca Juga: Samsung Odyssey OLED G6: Monitor Gaming OLED 500Hz Pertama di Dunia
Selai itu juga sudah mendukung fitur-fitur seperti Picture-by-Picture (PBP) dan Picture-in-Picture (PIP), sehingga para gamer dapat melakukan banyak tugas dengan kemampuan layar terpisah.
Monitor ini memiliki sertifikasi VESA DisplayHDR 600 dan tingkat kecerahan 350 nits untuk menghasilkan kontras yang sangat baik dan reproduksi warna yang tajam, baik untuk konten gim maupun video.
Untuk meningkatkan gameplay dan penggunaan sehari-hari, setiap model menawarkan HDR10+ Gaming untuk performa gaming HDR yang optimal, AMD FreeSync Premium Pro untuk mengurangi lag dan gambar pecah untuk visual yang halus dan bebas stutter, dan CoreSync untuk sinkronisasi warna lampu latar sekitar dengan visual di layar.
Baca Juga: Ponsel Entry Level Redmi 15 Series Dilansir Global, Cek Spek dan Harganya
Terdapat pula Auto Source Switch+ untuk deteksi input otomatis saat perangkat terhubung atau dihidupkan, konektivitas serbaguna dengan satu porta DisplayPort 1.4 dan dua porta HDMI 2.1, hingga desain ergonomis yang dilengkapi Height Adjustment Stand (HAS) dan kemampuan miring dan putar.
Odyssey G7 kini tersedia di Korea Selatan dan Amerika Serikat, dengan ketersediaan di Eropa pada bulan ini.
Bersamaan dengan model G7 terbaru, Samsung juga memamerkan ekosistem gim Odyssey 3D tanpa kacamata yang terus berkembang dan kemitraan baru dengan penerbit dan pengembang gim besar serta studio gim terkemuka, yang menghadirkan gameplay 3D tanpa kacamata.
Kolaborasi terbaru itu akan menghadirkan gameplay yang lebih autentik melalui efek 3D yang dioptimalkan dan disesuaikan untuk setiap judul. "Kami akan terus memimpin pasar monitor gaming premium dengan meningkatkan performa perangkat keras dan mempererat kemitraan gaming seperti ini," papar dia.
Baca Juga: Cek Harga Monitor Gaming Samsung Odyssey OLED G8, Sudah Bisa Pre Order
Di Gamescom 2025, perusahaan juga mengumumkan kolaborasi baru dengan penerbit gim besar Netmarble dan pengembang Shift Up.
Melalui kemitraan strategis dengan pengembang gim, Samsung Odyssey 3D meningkatkan gameplay dengan efek kedalaman 3D yang disempurnakan dan beradaptasi dengan karakter, latar belakang, dan adegan setiap gim tanpa perlu kacamata 3D.
Monitor Odyssey 3D didukung oleh fitur jarak fokus yang dapat disesuaikan dan pengaturan 3D yang bisa disesuaikan yang memungkinkan pemain mengontrol kedalaman 3D untuk setiap gim berdasarkan paralaks antara gambar kiri dan kanan.
Samsung terus memperluas penawaran gim 3D-nya di Odyssey 3D Hub — pelantar konten 3D khusus — yang saat ini mendukung lebih dari 25 gim 3D seperti The First Berserker: Khazan. Pada akhir tahun, perpustakaan akan mencakup lebih dari 50 game yang didukung 3D, termasuk Lies of P: Overture, Stellar Blade dan Mongil: Star Dive.
Baca Juga: ASUS ROG Hadirkan 2 Monitor Gaming Baru di Event Gamescom 2025
Di samping itu, Samsung tetap menjadi pemimpin global di bidang monitor, menduduki peringkat sebagai merek monitor gaming nomor satu di dunia selama enam tahun berturut-turut.
Pada kuartal pertama tahun ini, Samsung kembali memimpin pasar dengan pangsa pasar global sebesar 18,9 persen dan siap melanjutkan kepemimpinannya selama tujuh tahun berturut-turut, menurut data terbaru dari International Data Corporation (IDC). Di Eropa, ia memimpin pasar monitor gaming regional dengan pangsa pasar sebesar 24,6 persen.
















