Mangkunegaran Digital Day 2024: Mewujudkan Kota Solo sebagai Pusat Digital

Rahmat Jiwandono
Rabu 21 Agustus 2024, 18:21 WIB
East Ventures menyelenggarakan Mangkunegaran Digital Day 2024 di Kota Solo, Jawa Tengah. (Sumber: istimewa)

East Ventures menyelenggarakan Mangkunegaran Digital Day 2024 di Kota Solo, Jawa Tengah. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Mangkunegaran bekerja sama dengan East Ventures dan Katadata Indonesia telah menyelenggarakan 'Mangkunegaran Digital Day 2024' dengan tema 'Solo Digital Hub: Merintis Jalan Menuju Pusat Digital Berkelanjutan' yang diselenggarakan di Pendopo Mangkunegaran, Kota Solo, Jawa Tengah pada Senin (19/8/2024) kemarin.

Baca Juga: Brian McKnight Tampil di Jakarta 20 September 2024, Maliq & D'Essentials Jadi Opening Act

Mangkunegaran Digital Day 2024 digelar untuk memfasilitasi diskusi mendalam tentang strategi dan langkah konkret yang dapat diterapkan untuk mempercepat transformasi digital di Solo.

Menurut East Ventures – Digital Competitiveness Index (EV-DCI) 2024, Solo menunjukkan potensi yang signifikan untuk meningkatkan daya saing digitalnya, dengan menduduki peringkat ke-10 dari 38 provinsi.

Laporan tersebut menyoroti bahwa Kota Solo punya fondasi yang kuat untuk berkembang menjadi pusat digital yang berkelanjutan, karena upayanya dalam mengintegrasikan tradisi budaya dengan inovasi teknologi.

Baca Juga: Pusat AI Indonesia Akan Dibangun di Solo Technopark, Jawa Tengah

Raja Mangkunegaran K.G.P.A.A Mangkoenagoro X menekankan pentingnya budaya dalam mendukung pengembangan ekosistem digital yang berkelanjutan. Dengan menggabungkan tradisi budaya dengan inovasi teknologi, Solo dapat menciptakan lingkungan yang mendorong pertumbuhan digital sambil melestarikan dan menghormati warisan lokal.

“Ini momen penting bagi kami untuk berbagi visi dan misi di Mangkunegaran. Kami berharap melalui acara ini, kami dapat meletakkan fondasi yang kokoh untuk masa depan yang lebih cerah, dengan budaya sebagai landasan utamanya,” kata pria yang lebih dikenal sebagai Gusti Bhre saat membuka Mangkunegaran Digital Day 2024.

Pada acara tersebut, Roderick Purwana selaku Managing Partner di East Ventures, mengemukakan pentingnya indeks daya saing digital untuk menilai kemajuan kota di era teknologi saat ini. Ia menyarankan agar indeks ini dapat menjadi acuan dalam merumuskan strategi dan kebijakan pengembangan digital di tingkat nasional, provinsi, hingga kota.

Baca Juga: Jadi Pemenang HK Tech 300, Inspirasien Raih Pendanaan Senilai Rp2 Miliar

EV-DCI memberikan beberapa rekomendasi kebijakan untuk meningkatkan daya saing digital regional, termasuk fokus pada pengembangan infrastruktur teknologi yang memadai, peningkatan akses internet, dan penyediaan pelatihan keterampilan digital bagi tenaga kerja lokal.

Menurut Roderick, kebijakan yang mendukung inovasi dan memfasilitasi akses terhadap teknologi sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan digital. Ia juga menyoroti peran penting modal ventura dalam mendukung ekosistem digital, khususnya di daerah seperti Solo.

Modal ventura tidak hanya menyediakan pendanaan yang diperlukan untuk perusahaan rintisan dan perusahaan teknologi baru, tetapi juga menawarkan panduan strategis yang penting selama tahap awal pertumbuhan.

Dengan dukungan ini, perusahaan startup dapat mengatasi tantangan, mempercepat inovasi, dan secara signifikan meningkatkan kontribusinya terhadap ekonomi digital lokal.

Baca Juga: 4 Startup Edtech yang Patut Diperhatikan Versi East Ventures

“Kami senang dapat berkontribusi pada acara ini dan menjadi Mitra Digital Mangkunegaran. Kami menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Mangkunegaran atas upayanya melestarikan budaya Solo melalui teknologi, sehingga dapat menjadi contoh positif bagi kota-kota lain,” ujarnya.

Kolaborasi ini merupakan bukti nyata atas komitmen East Ventures untuk secara aktif mendukung inisiatif yang mempromosikan inklusivitas dalam ekonomi digital di seluruh wilayah. Mereka berharap acara ini dapat memberdayakan potensi digital Solo dan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap penguatan kedaulatan digital Indonesia.

CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha juga berbagi wawasannya tentang bagaimana daerah dapat memanfaatkan peluang ekonomi digital. Ia menyoroti pentingnya menciptakan ekosistem yang mendukung inovasi dan akses teknologi, termasuk berinvestasi dalam infrastruktur digital dan pelatihan teknologi.

“Untuk memanfaatkan peluang ekonomi digital, kita perlu menciptakan lingkungan yang mendukung inovasi dan akses teknologi. Kami berkomitmen untuk berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan guna memastikan bahwa manfaat transformasi digital dirasakan secara merata di semua daerah,” tambahnya.

Baca Juga: Pinjol untuk KPR Ringkas, Dapat Suntikan Dana Rp52,5 Miliar dari East Ventures

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno17 Desember 2025, 19:17 WIB

Razer Meluncurkan Raiju V3 Pro: Kontroler E-sports Elit untuk PlayStation 5

Begini spesifikasi lengkap dan harganya.
Raizer Raiju V3 Pro. (Sumber: Raizer)
Hobby17 Desember 2025, 18:36 WIB

Review Avatar Fire and Ash: Konflik Keluarga yang Berlapis dan Kritik Ekologis

Dibanding pendahulunya, film baru ini lebih banyak menyuguhkan aksi dan tentunya visual yang akan membuat mata penonton terbelalak.
Varang adalah pemimpin dari Suku Ash (Mangkwan). (Sumber: 20th Century Studios)
Techno17 Desember 2025, 15:59 WIB

Garmin InReach Mini 3 Plus: Komunikator Satelit dengan Fitur Berbagi Suara, Teks, dan Foto

Perangkat komunikasi yang membantu penjelajah tetap terhubung dengan orang-orang saat berpetualang di luar jangkauan sinyal telepon seluler.
Garmin InReach Mini 3 Plus. (Sumber: Garmin)
Lifestyle17 Desember 2025, 11:25 WIB

Satu Dekade Berkiprah di Industri Kreatif, Tahilalats Selenggarakan Ben's Backyard

Ini lokasi acaranya dan tanggal berlangsungnya, yuk kunjungi.
Tahilalats menggelar event Ben's Backyard di mall Bintaro Jaya Xchange, Tangerang, Banten. (Sumber: dok. tahilalats)
Techno17 Desember 2025, 10:29 WIB

Ayaneo Pocket Play: Perpaduan Smartphone Sekaligus Perangkat Gaming Genggam

Pocket Play dapat digeser keluar untuk menampilkan tombol ABXY, dua touchpad, dan D-pad.
Ayaneo Pocket Play. (Sumber: Ayaneo)
Startup17 Desember 2025, 10:11 WIB

BII Investasi Langsung ke Xurya, Siap Danai Startup Climatech di Asia Tenggara

Britisih International Investment berkomitmen untuk menginvestasikan £308 juta untuk pendanaan iklim di Asia Tenggara.
Ilustrasi panel surya dari Xurya.
Techno17 Desember 2025, 08:47 WIB

Spotify Menambahkan Fitur Prompted Playlist, Baru Tersedia di Selandia Baru

Fitur anyar ini memungkinkan membuat daftar putar lagu menurut instruksi tersebut dan riwayat mendengarkan pengguna.
Prompted Playlist memungkinkan mengontrol AI Spotify dengan memberi tahu apa yang ingin didengarkan. (Sumber: Spotify)
Lifestyle15 Desember 2025, 17:39 WIB

52% Konsumen Indonesia Secara Dominan Berbelanja Melalui Social Commerce

DoubleVerify Mengungkap Perilaku Konsumen dalam Sosial Media pada Laporan 2025 Global Insights 'Walled Gardens'
Ilustrasi social commerce. (Sumber: istimewa)
Techno15 Desember 2025, 17:29 WIB

Meta Desain Ulang Facebook, Apa Saja yang Berubah?

Meta mencoba membuat Facebook menjadi lebih baik dengan menyederhanakan beberapa hal.
Ilustrasi Facebook Marketplace. (Sumber: Meta)
Techno15 Desember 2025, 17:07 WIB

Spek Lengkap Huawei Mate X7, Ada Model Collector Edition

Perangkat ini bukan hanya indah dipandang, tetapi juga merupakan bukti ketahanan yang luar biasa.
Huawei Mate X7. (Sumber: Huawei)