Baru Raih Pendanaan Seri C, Startup Whale dari Singapura Ekspansi ke Indonesia

Uli Febriarni
Jumat 17 November 2023, 17:56 WIB
logo Whale (Sumber : Whale)

logo Whale (Sumber : Whale)

Baca Juga: Dorong Transformasi Digital di Sektor Properti, Sinar Mas Land Implementasi Teknologi AI

Whale, perusahaan rintisan (startup) yang menawarkan produk perangkat lunak analisis ritel berbasis di Singapura, mengumumkan ekspansinya ke pasar Indonesia.

Perusahaan yang didirikan pada 2017 dan berkantor pusat di Singapura itu telah menyelesaikan putaran pendanaan Seri C, didukung oleh Temasek dan sejumlah investor lain, baru-baru ini.

Director Bussines Development Whale, Jia Chai Low, mengatakan bahwa aktivitas bisnis Whale dijalankan khusus menghadirkan teknologi pemasaran dan digitalisasi operasi toko untuk toko ritel, dengan misi memberdayakan pertumbuhan bisnis.

Mereka berambisi mewujudkan kebutuhan di masa depan untuk analisis dan operasi ritel. Sebagai co-pilot Artificial Intelligence (AI) ruang ritel, Whale akan membantu perusahaan mengembangkan ruang ritel mereka. 

"Dengan memanfaatkan inovasi teknologi yang penting - AI, IoT, dan Data, Whale memungkinkan toko ritel ataupun merek mengoptimalkan kemampuan Actionable Insights dan Operation Automation," kata dia, dilansir dari keterangannya, Jumat (17/11/2023).

Bagi perusahaan, kemampuan tersebut dapat mengurangi biaya operasional, meningkatkan efisiensi bisnis, dan menjalin hubungan yang berarti dengan pelanggan. Selain itu, mendorong digitalisasi di semua titik kontak dengan pelanggan untuk toko ritel dan brand internasional.

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Usaha Warung Kopi Begitu Banyak dan Terus Bertambah

"Jadi kami akan menyebut diri sebagai co-pilot AI untuk ruang ritel. Kami memanfaatkan Al dan big data untuk membantu bisnis dalam menghemat waktu dan sumber daya," imbuhnya.

Direktur Pengembangan Bisnis Whale untuk Indonesia, Kelvin Pangeran, menjelaskan salah satu inovasi dari Whale yakni platform SaaS 2.0, berupa AI yang mengolah video dari kamera yang biasa digunakan di toko-toko. Lewat kamera ini AI dari Whale akan memproses dan menghasilkan data pelanggan.

Whale menawarkan empat platform SaaS transformatif. Masing-masing bertindak sebagai AI Copilot, dirancang untuk meningkatkan berbagai aspek operasi ruang fisik ritel, produk itu yakni Whale SpaceSight, Whale Echo, Whale Cast, dan Whale Harbor.

Baca Juga: Pawprints Raih Pendanaan Rp27 Miliar, Tahun Depan Launching Produk Makanan Anjing Insect-Based

Baca Juga: Buka Pabrik di Cikarang, New MG ZS EV Diproduksi Mulai Februari 2024

"Dalam hal akurasi, kami mencapai 95 persen untuk skenario laboratorium, dan 99 persen untuk skenario nyata di toko. Kami juga mendapatkan wawasan seperti jenis kelamin, usia, ukuran kelompok, semisalnya satu orang, dua orang atau tiga orang dan selebihnya," kata Kelvin membeberkan kelebihan software yang dimiliki Whale.

Seiring dengan pertumbuhan sektor ritel di Indonesia, Whale memperluas misinya untuk membantu memberdayakan para pemimpin ritel, tim analitik data, dan profesional TI, dengan alat dan wawasan pengunjung atau pembeli paling canggih untuk mendorong pertumbuhan dan inovasi.

Kelvin menerangkan, perangkat lunak berbasis AI milik Whales, dirancang secara unik untuk mengoptimalkan operasi toko, memberikan tingkat wawasan pengunjung atau pembeli dan efisiensi yang saat ini belum ada tandingannya di pasar.

Menurut riset dan analisis pasar mereka yang ekstensif, di Indonesia, Whale belum menemukan perusahaan yang menawarkan layanan solusi seperti yang mereka sediakan saat ini.

Sementara itu, Marketing Manager Whale Indonesia, Christina Liu, mengungkap bahwa Whale telah membantu lebih dari 1.000 merek dan bisnis ritel global, dalam memberikan wawasan pengunjung, mengoptimalkan operasi toko fisik mereka di berbagai industri; termasuk usaha di bidang otomotif, fashion dan kosmetik, serta restoran.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno24 Juni 2025, 21:55 WIB

Lenovo Chromebook Plus 14 Rilis Global, Cek Harga dan Spesifikasinya

Lenovo Chromebook Plus 14 baru mengubah kemampuan sistem suara Chromebook.
Lenovo Chromebook Plus model 14 inci. (Sumber: Lenovo)
Automotive24 Juni 2025, 20:25 WIB

Ford Dukung Alffy Rev dalam Ekspedisi Wonderland Indonesia

Wujud Nyata Cinta pada Budaya dan Alam Nusantara.
Ford RMA Indonesia bersiap melakukan ekspedisi wonderland. (Sumber: istimewa)
Techno24 Juni 2025, 18:58 WIB

Vivo Pertama Kali Hadir di Jakarta Fair Kemayoran 2025, Banyak Kegiatan dan Promo

Dapatkan Promo Menarik dari vivo selama Jakarta Fair 2025.
Vivo ikut meramaikan gelaran Jakarta Fair Kemayoran 2025. (Sumber: dok. vivo)
Startup24 Juni 2025, 18:34 WIB

Grab Ventures Velocity Batch ke-8 Resmi Bergulir, Fokus Bisnis Berkelanjutan

Program ini akan berjalan sampai akhir tahun.
Grab Ventures Velocity (GVV) Batch ke-8. (Sumber: grab)
Techno24 Juni 2025, 16:40 WIB

Aplikasi Firefly Besutan dari Adobe Resmi Hadir di Platform iOS dan Android

Ada juga model pihak ketiga baru yang dapat dicoba oleh pengguna.
Adobe Firefly. (Sumber: Adobe)
Lifestyle24 Juni 2025, 15:40 WIB

Lego Pamerkan Mercedes-AMG F1 W14 E Performance Ukuran Asli di Senayan City Jakarta

Lego Group menghadirkan pengalaman pit stop di Senayan City, Jakarta.
Lego Mercedes-AMG Petronas F1. (Sumber: istimewa)
Techno24 Juni 2025, 14:59 WIB

Samsung Galaxy Unpacked 2025: Ponsel Lipat Galaxy Z Ultra Siap Diungkap?

Acara ini akan disiarkan secara live lewat kanal resmi Youtube Samsung Indonesia pukul 21.00 WIB pada 9 Juli 2025.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada 9 Juli mendatang. (Sumber: Samsung)
Techno23 Juni 2025, 19:46 WIB

JBL Bar 1000 MK2: Soundbar yang Mendapat Peningkatan Daya Signifikan

Nikmati pengalaman menonton film di rumah dengan rangkaian soundbar JBL yang paling imersif dan berperforma terbaik.
JBL Bar 1000 MK2. (Sumber: JBL)
Automotive23 Juni 2025, 18:43 WIB

Mahindra M11Electro Warnai Balapan Jakarta E-Prix 2025

RMA Indonesia mulai melayani pelanggan di Indonesia sejak 2008 melalui anak perusahaannya PT Mitra Bisnis.
Mahindra Racing Car (kiri) dan Mahindra XUV700. (Sumber: dok. mahindra)
Techno23 Juni 2025, 17:23 WIB

Pasar Kripto dan Saham AS Terguncang Setelah Serangan AS Ke Iran

Kripto mengalami penurunan karena serangan militer Amerika Serikat ke Iran.
Ilustrasi kripto. (Sumber: Crypto News)