PLN Gandeng 6 Startup Pilihan di Indonesia: Kembangkan Bisnis di Luar Kelistrikan

Rahmat Jiwandono
Senin 07 Agustus 2023, 18:12 WIB
PLN.

PLN.

Techverse.asia – Perusahaan Listrik Negara (PLN) Grup menjajaki potensi bisnis di luar kelistrikan (beyond kwh) dengan menandatangani nota kesepahaman bersama enam perusahaan startup (rintisan) Indonesia mencakup Amoda, Kanggo, Imajin, Rekosistem, Nodlefux, dan Fresh Factory. Kerjasama ini dilakukan sebagai langkah progresif perseroan guna menciptakan ekosistem bisnis yang berkesinambungan melalui program Connext Powered by PLN

Program tersebut adalah hasil kolaborasi bersama PLN dan dunia startup yang diwujudkan melalui kerja sama erat antara Impactto dan PLN Enjiniring. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, dengan adanya program Connext Powered, jajarannya memberikan dukungan kepada perusahaan startup terpilih yang akan belajar dan bergabung bersama PLN

"Ini adalah suatu bentuk kolaborasi kami dengan perusahaan startup yang bertujuan untuk mengubah tantangan global kaitannya dengan disrupsi teknologi dan menjadikannya sebuah peluang," kata Darmawan. 

Baca Juga: Menkes Bertemu dengan Elon Musk, Ajak Bangun Akses Internet Untuk Puskesmas Daerah Terpencil

Lebih lanjut dikatakannya, program Connext Powered terbagi menjadi dua program yaitu inkubasi serta kolaborasi. Program inkubasi ditujukan untuk startup tahap awal yang tertarik untuk belajar dan bergabung dengan ekosistem PLN

"Program ini akan menawarkan pelatihan serta pembinaan one on one guna meningkatkan pemahaman bisnis dan kinerja startup peserta. Sementara untuk program kolaborasi yang kami adakan ditujukan buat startup tahap lanjut dengan tujuan akhir untuk menjalin kolaborasi bisnis dengan kami," ungkapnya. 

Untuk para peserta program Connext Powered yang telah dinyatakan lolos seleksi akan menjalani masa inkubasi sampai Oktober 2023. Fasilitas yang akan didapatkan selama mengikuti masa inkubasi antara lain proses diagnosa supaya perusahaan startup dapat mencapai product-market fit, mengadakan group coaching dengan apra mentor secara hybrid, dan sesi mentoring antara mentor dengan startup secara online (daring). 

"Setelah program inkubasi selesai, para peserta startup diharapkan sudah siap untuk mengeksplorasi lebih lanjut tentang kesiapan produk dan layanannya untuk bersaing dengan ekosistem PLN," ujar dia. 

Enam perusahaan startup yang terpilih untuk mengikuti program kolaborasi ialah Kanggo. Kanggo sendiri merupakan usaha startup di bidang demand on services guna membantu perbaikan bangunan konsumen dengan cepat, mudah, serta nyaman cukup melalui satu aplikasi. 

"Pekerjaan perbaikan bangunan akan dilakukan oleh para tukang yang sudah terkualifikasi sehingga Kanggo secara aktif membantu para pekerja tukang untuk berkompetisi secara digital," terangnya. 

Baca Juga: Kolaborasi Bersama RRQ Lemon, Haus Hadirkan The Lemon Drink

Sedangkan untuk Fresh Factory adalah startup yang menggeluti bidang bisnis online food and groceries dengan layanan cold storage atau manajemen penyimpanan makanan atau bahan makanan beku, pemilihan produk, pengemasan produk, hingga pengiriman produk ke pelanggan melalui jasa kurir. 

Amoda juga sebuah startup di bidang properti serta konstruksi di Indonesia. Mereka membantu kebutuhan pelanggannya di bidang manajemen properti serta konstruksi di mana Amoda menjadi penyedia platform yang menjembatani antara permintaan (demand) dengan penawar (supply) untuk pemanfaatan aset-aset komersial, perkantoran, fasilitas publik, dan SKLU di seluruh Indonesia. 

Nodeflux merupakan startup yang bergerak di bidang teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence), khususnya di sektor computer vision. Sedangkan Rekosistem adalah climate-tech startup yang menawarkan jasa pengelolaan serta daur ulang limbah. 

Terakhir, Imajin sendiri ialah startup yang ada di industri manufaktur penyedia platform yang mempertemukan demand dan supply dengan memberikan software as a service dan juga quality assurance. Mulai dari desain, pembuatan mold, dies, hingga ke produksi massal untuk pekerjaam logam ataupun plastik. 

Baca Juga: Hyundai Meluncurkan IONIQ 5 Varian N, Mobil Listrik dengan Fitur Mobil Balap

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno28 April 2024, 13:47 WIB

Sejumlah Pengguna Keluhkan Akun Apple ID Mereka Logout Secara Misterius

Sejumlah Pengguna Keluhkan Akun Apple ID Mereka Logout Secara Misterius
Pengguna Apple sempat mengeluhkan akun mereka keluar secara misterius (Sumber: 9to5Mac)
Tips28 April 2024, 13:15 WIB

Cara Simpel Menerapkan Green Tourism Waktu Jadi Turis

Cara Simpel Menerapkan Green Tourism
Ilustrasi wisatawan. (Sumber: freepik)
Startup28 April 2024, 12:15 WIB

Punya Cadangan Nikel yang Besar, Indonesia Punya Posisi Strategis dalam Industri EV

Punya cadangan nikel yang besar, Indonesia punya posisi strategis di tengah industri kendaraan listrik
Punya cadangan nikel yang besar, Indonesia punya posisi strategis di tengah industri kendaraan listrik (Sumber: AC Ventures)
Startup28 April 2024, 11:47 WIB

MDI Ventures Tingkatkan Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura

MDI Tingkatkan Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura
MDI Genjot Penyaluran Pembiayaan Modal Ventura (Sumber: MDI Ventures)
Techno28 April 2024, 11:33 WIB

Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar, Daftarkan Tim Kamu!

Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar
Samsung Solve for Tomorrow Kembali Digelar (Sumber: Samsung)
Automotive28 April 2024, 09:53 WIB

Penjualan Kendaraan Penumpang Suzuki Naik 60%

Penjualan kendaraan penumpang Suzuki naik 60% kuartal 1 2024
(ilustrasi) Suzuki Jimny 5 pintu resmi meluncur di Indonesia. (Sumber: Suzuki)
Techno27 April 2024, 17:09 WIB

Berantas Judi Online, Butuh Komunikasi dengan Negara yang Melegalkan Perjudian

Berantas Judi Online, Butuh Komunikasi dengan Negara yang Melegalkan Perjudian
ilustrasi judi online (Sumber: freepik)
Startup27 April 2024, 16:54 WIB

Maka Motors: Kisah Startup yang Berasal dari Garasi Kebanjiran

Ramah Lingkungan Bukan Satu-satunya Alasan Konsumen Membeli Motor Listrik
CEO and Founders Maka Motors Raditya Wibowo (kiri). (Sumber: Dok. Maka Motors)
Startup27 April 2024, 15:48 WIB

Starcamp Ganti Nama Jadi Starventure, Kini Fokus Bantu Startup Tahap Awal Temukan Nilai Tambah

Starcamp Ganti Nama Jadi Starventure, Kini Fokus Bantu Startup Tahap Awal Temukan Nilai Tambah
Beberapa perusahaan yang merupakan portofolio Starventure (Sumber: Starventure)
Startup27 April 2024, 15:15 WIB

TransTRACK Gandeng We+, Wujudkan Manajemen Keselamatan Kerja dan Kompensasi Kecelakaan Kerja

TransTRACK Bersama We+ Ajak Terapkan Sistem Manajemen Keselamatan untuk Perjalanan Lebih Aman
TransTRACK bekerja sama dengan We+, untuk Personal Accident yang berupa kompensasi kecelakaan We Care (Sumber: TransTRACK)